Patroli bersama Linmas bukan hanya sekedar kegiatan rutinitas Piket Koramil 03/Serengan, namun merupakan salah satu wujud tanggung jawab dan tindakan aktif Piket sebagai upaya menciptakan kondusifitas, meminimalisir terjadinya kriminalitas maupun kemungkinan terjadinya gangguan kamtibmas lainnya terhadap masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Serengan, tegasnya. (Red)
Berita, Propil, Edukasi, Hukum, Politik, Investigasi, Agama, Budaya, Sosial, Kriminal, Bisnis, Hiburan, Wisata, Kuliner, dll
05 April 2025
Piket Patroli malam Koramil 03/Serengan Ciptakan Kenyamanan dan Kondusifitas Wilayah
Solidaritas Jurnalis di Cilacap: Aliansi Media Online Desak Penegak Hukum Bertindak Tegas Penjualan Rokok Ilegal
Cilacap , MEInd TV- Menyoroti Kasus yang melibatkan dua orang yang mengaku sebagi wartawan di Cilacap, yaitu inisal SJ dan ZL, telah memicu gelombang keprihatinan di kalangan masyarakat terlebih di Lembaga Media yang berada di Jawa Tengah bahkan dibenerapa daerah di Indonesia.
Salah satunya adalah Aliansi Solidaritas Media Online Jawa Tengah yang terdiri dari berbagai perwakilan media online, pihaknya secara resmi melaporkan seorang penjual rokok ilegal berinisial "Jajang" (J) ke Polresta Cilacap.
" Kami ingin memastikan bahwa semua pihak yang terlibat dalam pelanggaran hukum ini mendapatkan tindakan yang sesuai," tegas Angger Suhodo, perwakilan Aliansi, pada Kamis (3/4/2025) saat menyerahkan surat aduan di Polresta Cilacap.
Aliansi menekankan pentingnya penegakan hukum yang konsisten, dan mendesak Polresta Cilacap untuk bertindak adil dan transparan.
" Jangan sampai pelaku penjual produk ilegal akan semakin merajalela seolah kebal hukum dan tidak tersentuh penindakan," ujar Mulyadi Tanjung dari Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI), menyuarakan harapan agar penegak hukum "tidak tebang pilih" dalam menangani kasus ini.
Angger Suhodo menjelaskan bahwa peredaran rokok ilegal adalah "perbuatan melawan hukum (PMH)" yang diatur dalam Pasal 54 Undang-Undang No. 39 Tahun 2007 tentang Cukai.
" Menawarkan atau menjual rokok polos atau rokok yang tidak memiliki cukai dapat dikenakan pidana penjara dari 1 hingga 5 tahun dan/atau denda sebesar 2 hingga 10 kali nilai cukai yang seharusnya dibayar," jelasnya.
Sementara itu Teguh Supriyanto, Ketua DPW IWOI Jateng, yang menandatangani surat aduan, menambahkan.Sebenarnya kejadian ini dapat menjadi langkah atau acuan untuk penindakan pemberantasan rokok ilegal yang ada di wilayah hukum Polresta Cilacap.
" Aliansi akan mengirimkan surat aduan ke Kanwil Bea dan Cukai, Polda Jawa Tengah, dan Kejaksaan Tinggi Semarang.
" Mereka juga siap dan akan terus mengawasi perkembangan kasus ini, serta senantiasa memberikan dukungan kepada terlapor yang terlibat agar dapat terungkap dibalik motif itu semua ", tegas Teguh Supriyanto
Soal dugaan penjualan rokok ilegal hingga terjadi dugaan pelanggaran pidana pemerasan disertai pengancaman, sesuai Pasal 368 KUHP, yang melibatkan wartawan SZ dan ZL. Aliansi Wartawan Online Jawa Tengah, menunjukkan keprihatinan yang mendalam atas terjadinya peristiwa ini, pihaknya akan berkomitmen dalam menegakkan hukum serta melindungi kebebasan pers.
Mereka berharap agar penegak hukum tidak tebang pilih dalam menangani kasus ini, dan memastikan keadilan bagi semua pihak yang terlibat, serta mengawasi praktik ilegal yang merugikan masyarakat dan negara. (Tim/Red)
04 April 2025
Oknum Wartawan Dilaporkan Pedagang Yang Diduga Menjual Rokok Ilegal di Cilacap, Menuai Berbagai Pertanyaan ?
Karawang , MEInd TV- Menyikapi Penangkapan 2 orang yang mengaku sebagai Wartawan yang diduga' memeras pedagang rokok oleh pihak Kepolisian Mapolresta Cilacap, Jawa Tengah . pada, Senin 17/3/ 2025 lalu. Dilangsir KOMPAS.com
Penangkapan tersebut berdasarkan laporan pedagang roko berinisial 'J' yang diduga juga berjualan rokok ilegal. Kasus ini menimbulkan kontroversi juga beragam pertanyaan dan komentar di berbagai Media massa di dalam Negri .
Hingga berbagai Media memberitakan persoalan ini.
Disebutkan bermula dari dua orang oknum yang mengaku sebagai wartawan meminta uang kepada pedagang rokok yang diduga ilegal dengan jumlah bervariasi dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Kalau memang benar dan tidak bersalah kenapa harus takut dan mau diperas yang menjadi pertanyaan dari sekian banyak pedagang, kenapa hanya pedagang itu yang dimintai uang?
Namun, bagaimana pun tindakan pemerasan ini tidak dapat dibenarkan serta merupakan pelanggaran hukum dan melanggar kode etik jurnalistik.
Hal itu di ungkapkan Seorang Wartawan Senior Kabupaten Karawang , Jawa Barat.
MS. Suhendra yang saat ini menggeluti seni Pedalangan Wayang Golek.
Menurut Ki Dalang saapaan akrabnya. Mengatakan, disisi lain pedagang tersebut diduga' menjual rokok ilegal yang tidak ada bea cukai, apabila terbukti tentu merugikan negara karena menghindari pajak dan berpotensi membahayakan kesehatan masyarakat.
" Diharapkan tuntutan keadilan dan Transparansi dalam penangan kasus ini" , jelas Ki Dalang, Kamis 3/4/25.
Untuk mencapai keadilan dan transparan, lanjutnya ,diperlukan kedua belah pihak harus diperiksa dan dipertanyakan? agar terang benerang, karena tidak akan ada asap kalau tidak ada api, dan tidak akan ada akibat tanpa sebab.
Jadi tidak hanya satu pihak yang diproses, sementara pelanggaran pihak lain diabaikan.
Bukti-bukti harus dikumpulkan dan dianalisa secara objektif untuk memastikan keadilan.
Apabila terbukti adanya penjualan rokok ilegal maka dibutuhkan
"Pengungkapan Jaringan Rokok Ilegal", tegas Ki Dalang
Menghimbau pentingnya penegakan hukum yang adil dan seimbang. Penyelidikan harus meluas serta mempertanyakan yang lebih mendalam guna membongkar jaringan produksi dan distribusi rokok ilegal, termasuk penjual grosir dan distributor.
Karena peredaran rokok ilegal berdampak negatif bagi perekonomian negara dan kesehatan masyarakat, " tambahnya.
Penerapan Sanksi yang sesuai dan apabila terbukti maka Oknum wartawan harus bertanggung jawab atas tindakan pemerasannya.
Sedangkan pedagang rokok yang diduga menjual rokok tanpa cukai apabila terbukti harus bertanggung jawab atas pelanggaran hukum peredaran rokok ilegal.
" Kasus ini menjadi pembelajaran penting bagi semua pihak. Pelanggaran hukum, apapun bentuknya tidak dapat ditolelir." Pungkas pria yang punya julukan Dalang Cecep Supriadi Muda.
Penegakan hukum yang adil dan seimbang sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan menciptakan lingkungan yang kondusif.
Proses hukum yang transparan dan objektif diharapkan dapat memberikan rasa keadilan bagi semua pihak yang terlibat.(Oen/Red)
Koramil Ngemplak Bantu Evakuasi Korban Banjir Di Desa Sawahan Boyolali
Boyolali , MEInd TV - Puluhan rumah di Dukuh Ledokan RT 05 RW 07 dan di Perumahan Mirai Jati 3 Desa Sawahan Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali terendam banjir dengan ketinggian hampir 1,5 meter
Dari pantauan banjir yang melanda wilayah tersebut dikarenakan hujan deras pada hari Kamis ( 03/04/25) sore hingga malam sehingga merendam pemukiman warga.
Danramil 11/Ngemplak Kodim 0724/Boyollai Kapten Inf Dwi Darmasto bersama Dua belas ( 12 ) anggotanya turun langsung ke lapangan membantu evakuasi 150 KK yang terkena musibah banjir
Kita bersama Tim BPBD Kabupaten Boyolali dan warga setempat bahu - membahu mengevakuasi korban banjir dengan menggunakan perahu karet," ucap Danramil
Lanjut Danramil, tim gabungan langsung turun di Dukuh Ledokan yang dihuni 92 KK dan Perumahan Mirai Jati 3 Desa Sawahan sebanyak 52 KK yang berjumlah hampir 410 orang. Sisa beberapa warga memilih bertahan di dalam rumah, Mereka tidak bergeming, meski sudah diberi imbauan.
Alasannya ingin menjaga keamanan harta bendanya
Dari tempat kejadian banjir yang melanda dua tempat tersebut tidak ada laporan korban jiwa, namun kerugian materialnya cukup besar. Berapa nilainya, ini masih dihitung oleh pihak terkait," ungkap Katen Inf Dwi
Hadir di lokasi bencana, antara lain, Bapak Agus Irawan SH.(Bupati Boyolali), AKBP Rosyd Hartanto(Kapolres Boyolali) Bp Suratno(Kepala BPBD Boyolali) Bp.Ari Wahyu Prabowo,S.STP,M.Si.(Camat Ngemplak), Kpt Inf Dwi Darmasto (Danramil 11/Ngemplak), AKP Widarto SH (Kapolsek Ngemplak), Team Basarnas wilayah Surakarta dan Team Siap Siaga Ds Sawahan ( SANTANA) serta perangkat Desa Sawahan.(Red)
Korlantas Siapkan Flag off One Way Nasional Untuk Duta Pemudik Balik
Bali , MEInd TV - Sesuai dengan arahan dan komando langsung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Korlantas Polri melakukan penebalan personel dan juga menyiapkan skenario dalam pelaksanaan dan mengawal duta-duta pemudik untuk kembali dari kampung halaman pada Operasi Ketupat arus balik 2025.
Salah satunya adalah persiapan flag off one way nasional yang akan diberlakukan pada 6 April 2025.
Hal ini sesuai dengan rapat koordinasi dengan sejumlah stakeholder dan juga komando Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho mengatakan, arus mudik telah berjalan lancar dan terkendali tanpa kejadian kecelakaan yang menonjol. Untuk itu pihaknya mempersiapkan betul strategi jurus jitu untuk mengawal duta-duta pemudikk saat arus balik.
"Maka dari itu kami diperintahkan oleh bapak Kapolri mempersiapkan betul strategi arus balik. Tentunya kami akan melakukan rapat koordinasi dengan stakeholder disamping merumuskan skenario cara bertindak.
Bapak kapolri juga memerintahkan agar dilakukan penebalan personel baik itu di pinggir jalan tol dan jalan alternatif nasional dan tempat tempat wisata," kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho, di Bali, Jumat (4/4/2025).
Lebih lanjut ia menegaskan, puncak arus balik yang diprediksi terjadi pada tanggal 6 April 2025 akan dilakukan flag off one way nasional yang dipimpin langsung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menteri, dan sejumlah pejabat lainnya.
"Rencananya flag off itu akan dilakukan tanggal 6 hari Minggu jam 09.00. Tentunya kami mohon doa restu semoga arus mudik dan arus balik Operasi Ketupat berjalan dengan baik karena tagline Bapak Kapolri pada operasi ketupat ini adalah mudik aman keluarga nyaman selamat sampai tujuan," pungkasnya.
Tak hanya itu, Kakorlantas juga menyebut bahwa Korlantas Polri juga juga menggelar sarana prasarana khususnya kendaraan patroli untuk bisa dihadirkan di sepanjang jalan demi kenyamanan duta-duta pemudik. Oleh karena itu, kata Kakorlantas, cara bertindak dan skenario arus balik sudah dipersiapkan dengan langkah-langkah yang dilakukan bersama sejumlah stakeholder.
"Salah satunya adalah contraflow. Contraflow itu tentunya harus melihat parameter-parameter di KM 71 radar manakala sudah per jam berturut turut 5.500, kami akan melakukan contraflow lajur 1," ungkapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, apabila terdapat bangkitan arus di mana radar di KM 71 per jam berturut-turut 6.400 maka akan dilakukan contraflow lajur 2 dan seterusnya hingga lajur 3.
Hal itu bertujuan untuk menarik arus yang berasal dari arah timur.
Oleh sebab itu manakala terjadi bangkitan arus nantinya, hal itu diprediksi terjadi di tanggal 3 April 2025 dan akan dilakukan one way lokal arus balik tahap pertama.
"Itu dari KM 188-70 termasuk juga nanti akan kita perpanjang dari Km 246-188 hingga 70. Sehingga arus yang dari timur dari Pejagan dari Brebes dari Tegal dari Kalikangkung, Semarang itu kita dorong lebih keras atau lancar ke arah barat arah Jakarta," jelasnya. (Red)
Satgas Yonif 131/BRS Ajak Warga Gotong Royong Bersihkan Jalan Trans Papua di Wilayah Perbatasan RI-PNG

Kegiatan ini dilakukan melalui Pos Kalipay dan melibatkan masyarakat serta prajurit Satgas Yonif 131/BRS.
Dankipur C Satgas Yonif 131/BRS, Lettu Inf David I Ginting, dalam keterangan tertulisnya mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan, khususnya di wilayah perbatasan RI-PNG yang sering dilalui oleh masyarakat dan kendaraan. Jalan Trans Papua, yang menjadi akses vital bagi mobilitas warga, memerlukan perhatian ekstra agar tetap bersih dan aman untuk dilalui.
Bapak Josep, seorang warga setempat berusia 53 tahun, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada prajurit Satgas Yonif 131/BRS yang telah mengajak warga untuk ikut serta dalam kegiatan ini.
"Kegiatan ini sangat membantu kami sebagai warga setempat. Jalan yang bersih tentu membuat perjalanan lebih nyaman dan aman, terutama bagi anak-anak sekolah dan warga yang rutin bepergian," ujar Bapak Josep.
Kegiatan gotong royong ini melibatkan pembersihan sampah, pelepasan rumput liar, serta perbaikan kondisi jalan agar lebih layak untuk dilalui. Aksi ini juga menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Jalan Trans Papua di wilayah perbatasan akan menjadi lebih nyaman, aman, dan layak digunakan oleh masyarakat, serta dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan bagi kesejahteraan bersama.
Ke depan, Satgas Yonif 131/BRS berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat, baik melalui gotong royong maupun program lainnya, dalam rangka mewujudkan wilayah yang aman, damai, dan sejahtera. (Red)
" Bersama Braja Sakti Membangun Negeri"
Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131 Braja Sakti
03 April 2025
Kapolrestabes Semarang Tinjau Pelabuhan Tanjung Emas, Persiapkan Arus Balik Pemudik Lebaran
Didampingi Kapolres KPTE dan PJU Polrestabes Semarang, Kombes Pol M Syahduddi melakukan peninjauan menyeluruh di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Kamis,3/4/2025
Pemeriksaan diawali dengan kunjungan ke ruang Integrated Planning & Control (IPC), di mana Kapolrestabes berkoordinasi dengan otoritas pelabuhan untuk mendata jumlah pengunjung pada musim mudik lebaran tahun ini.
" Patauan langsung di pelabuhan Tanjung Emas siang ini bertujuan untuk analisa lonjakan arus balik, diperkirakan untuk puncak arus balik diperkirakan pada tgl 6 April dipelabuhan Tg Emas" ungkap Kombes Pol M Syahduddi menyimpulkan tujuan utama dalam kunjungan ini.
Data yang dihimpun selama Operasi Ketupat Candi-2025, terjadi lonjakan penumpang yang cukup signifikan melalui Pelabuhan Tanjung Emas.
Hingga saat ini, pelabuhan tersebut telah melayani kedatangan dan keberangkatan 27.396 penumpang mudik, dengan jumlah penumpang yang turun sebanyak 23.556 orang dan penumpang yang naik sebanyak 3.840 orang.
" Untuk puncaknya arus mudik pada tgl 25 Maret dengan menurunkan kurang lebih 5.500 Penumpang, dengan jumlah ini kita bisa prediksi jumlah arus balik nanti." Tambahnya
Menyikapi potensi peningkatan arus mudik tersebut, pihak kepolisian memberikan imbauan kepada para pemudik yang akan menggunakan pelabuhan tersebut.
" Kami menghimbau kepada seluruh penumpang agar tetap waspada, mengamankan barang bawaan, dan mematuhi arahan dari petugas pelabuhan dan aparat kepolisian. Keselamatan dan keamanan Anda adalah prioritas utama kami." tambahnya.
Sebelum meninjau pelabuhan, Kombes Pol M Syahduddi mendampingi Wakapolda Jateng Kombes Pol Latif Usman melaksankan peninjauan di rest area KM 424 Kota Semarang.
Peninjauan tersebut bertujuan untuk memastikan keamanan dan pemantauan yang memadai terhadap potensi peningkatan jumlah pemudik yang akan menggunakan rest area tersebut pada arus balik.
" Kami kerahkan patroli dan personel keamanan tambahan di rest area KM 424. Pemudik dapat yakin bahwa keselamatan dan keamanan mereka dipantau dengan saksama. Kami mengimbau semua orang untuk menggunakan rest area secara bertanggung jawab dan melaporkan setiap aktivitas yang mencurigakan kepada petugas kami," terang Kombes Pol M Syahduddi terkait langkah-langkah keamanan di rest area.
Polrestabes Semarang berkomitmen untuk memastikan perjalanan pulang yang lancar dan aman bagi semua pemudik pascalibur Idul Fitri.
Masyarakat diimbau untuk tetap bersabar, mematuhi peraturan lalu lintas, dan mengutamakan keselamatan selama periode puncak arus mudik ini. (Red)
Polri Sukses Dalam Inovasi Rekayasa Lalulintas Arus Mudik Tahun 2025 Hingga Lancar, Ini Apresiasi Dari Wamendagri
Ia menyatakan bahwa mudik tahun ini terasa lebih lancar berkat kebijakan Work From Anywhere (WFA) dan strategi rekayasa lalu lintas yang efektif.
Menurutnya hal tersebut tak lepas dari koordinasi yang baik antara Polri dengan pemerintah, serta berbagai pihak terkait.
" Mudik tahun ini rasanya lebih lancar ya. Karena WFA ini kelihatannya efektif, jadi mudiknya bertahap.
Kemudian teman-teman kepolisian membuat rekayasa lalin yang inovatif juga," ujar Wamendagri. (Red)
Dansatgas Yonzipur 5/ABW : Upacara Tradisi Kenaikan Pangkat Wujud Penghormatan dan Dedikasi Serta Tanggung Jawab
Upacara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, penghormatan kepada Pimpinan Acara serta Pelaporan kenaikan pangkat. Selanjutnya, Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW menerima laporan resmi dan secara simbolis menyematkan pangkat baru kepada perwakilan prajurit yang naik pangkat.
Dalam sambutannya, Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW, Letnan Kolonel Czi Shobirin Setio Utomo, S.H., "menegaskan bahwa kenaikan pangkat bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga amanah yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab".
lanjutnya
“ Kenaikan pangkat ini harus menjadi pemicu semangat untuk terus meningkatkan profesionalisme, loyalitas, serta dedikasi dalam setiap tugas yang diemban, momentum ini tidak semua prajurit dapat memilikinya, dimana Kenaikan pangkat ini di laksanakan di Medan tugas Pamtas RI-Malaysia". ujar Dansatgas.
Sebagai bagian dari tradisi, para prajurit yang naik pangkat menjalani prosesi khas satuan, seperti siraman air dan tradisi lainnya.
Tradisi ini melambangkan kesiapan dan komitmen prajurit dalam mengemban tugas di pangkat yang baru.
Acara ditutup dengan pemberian ucapan selamat dari Dansatgas dan rekan sejawat serta foto bersama sebagai bentuk kebersamaan dan semangat korps.
Dengan adanya kenaikan pangkat ini, diharapkan para prajurit semakin termotivasi untuk terus mengabdi kepada bangsa dan negara dengan penuh disiplin, loyalitas, serta semangat juang yang tinggi.(Red)
Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-Mly Yonzipur 5/ABW
Diminta Kepada Wasidik Polda Sumut Melakukan Pengawasan Ke Penyidik Polrestabes Medan
Sebelum nya Erika juga melaporkan Doris dan Riris Marpaung ke Polsek Medan Area dengan pasal 170 jo 351, tetapi laporan mereka sudah naik sampai ketingkat persidangan dan tinggal menunggu tuntutan dari kejaksaan.
Sedangkan laporan Doris di Polrestabes dengan nomor laporan LP / B /3739/XI/2023/SPKT/POLRESTABES MEDAN/POLDA SUMUT, tanggal 10 November 2023 dengan pasal yang sama pasal 170 Jo 351 belum mendapatkan kepastian hukum.
Diketahui sebelumnya laporan ini berawal dari pertikaian antara kedua belah pihak, yang masih memiliki hubungan kekerabatan yang cukup dekat.
Keributan pun terjadi dirumah duka kerabat dekat mereka.
Pertikaian dipicu karena Doris ,Riris br Marpaung dan keluarga ingin memberikan penghormatan terakhir kepada tantenya yang juga diketahui sebagai tante Erika dan Arini br Siringoringo.
Pihak keluarga Doris mengungkapkan kepada awak media di kediamannya merasa sangat kecewa terhadap kinerja Kepolisian Polrestabes Medan.
Mereka sudah dijadikan tersangka, tetapi kenapa sampai sekarang polisi belum berhasil untuk mengamankan mereka dan berkasnya juga belum dilimpahkan ke kejaksaan naik ke tahap 2 ",
"Yang menjadi pertanyaan kenapa kinerja Polsek bisa lebih cepat tanggap sedangkan di Polrestabes bisa berjalan begitu lambat, sedangkan bukti dan saksi sudah diperiksa dan diambil keterangan nya oleh penyidik." Terangnya.
Lanjut, keluarga berharap Kompolnas bisa turun tangan dan membentuk tim investigasi ke Polrestabes Medan, pasalnya banyak sekali keluhan pengaduan masyarakat di Polrestabes Medan seringkali slow respon.
AKBP. Wahyudi Rahman sebagai Kabag Wasidik Polda Sumut diminta untuk mengawasi kinerja dari penyidik Polrestabes Medan.
Diketahui tugas dari Wassidik atau Pengawasan dan Penyidikan bertugas melakukan pengawasan dan koordinasi penyidikan tindak pidana.
Wassidik juga menindaklanjuti pengaduan masyarakat terkait penyidikan dan oknum penyidik yang nakal.
Diduga kurang nya pengawasan dari Kabag Wasidik Polda Sumut kepada para penyidik Polrestabes Medan dituding menjadi penyebab lambat nya proses laporan masyarakat ditanggapi.
Masyarakat merasa kecewa terhadap kinerja Kepolisian, pasal nya saat ini institusi kepolisian masih menjadi perhatian serius dan kurang mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.
Untuk itu diminta dan diharapkan kepada Kapolri jenderal pol Listyo Sigit Prabowo dan Kapolda Sumut Irjen pol Whisnu Hermawan Febrianto untuk mengevaluasi kinerja anggota nya tidak bisa bekerja secara professional serta memerintahkan kepada jajarannya bekerja secara profesional sebagai anggota polisi yang bisa mengayomi masyarakat serta tanggap dan respon terhadap laporan masyarakat.
Khususnya kepada Kabag Wasidik AKBP. Wahyudi Rahman dan Kompolnas mau menjalankan fungsinya sebagai pengawasan terhadap para penyidik dan melakukan kordinasi penyidikan tindak pidana di Polrestabes Medan.
Sehingga masyarakat yang membutuhkan kepastian hukum bisa menimbulkan kembali kepercayaan nya terhadap institusi kepolisian yang kita banggakan dan kita cintai ini. Pungkas seorang keluarga. (Tim)
Satgas Yonif 131/BRS Berikan Bantuan Logistik Kepada Masyarakat Kampung Sangke Perbatasan Papua
Bantuan yang diberikan berupa makanan siap saji dan pengobatan masyarakat setempat pasca terjadinya banjir yang melanda beberapa hari lalu.
Tindakan cepat ini menjadi bagian dari upaya Satgas Yonif 131/BRS dalam mendukung pemerintah daerah Kabupaten Keerom dan masyarakat dalam mengatasi dampak bencana serta mempercepat pemulihan kondisi kehidupan masyarakat.
Pasiter Satgas Yonif 131/BRS, Letda Inf Fuji Basuki, dalam keterangan tertulisnya menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tanggung jawab Satgas dalam memberikan bantuan kemanusiaan.
“ Kami hadir di tengah-tengah masyarakat Kampung Sangke untuk membantu meringankan beban mereka yang terdampak bencana banjir, melalui distribusi bantuan logistik dan pelayan kesehatan ini, kami berharap dapat memberikan kenyamanan dan sedikit meringankan kondisi mereka,” ungkap Pasiter.
Salah seorang warga setempat, Bapak Bergemanusy (45 tahun), mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada TNI atas bantuan yang diberikan.
" Kami sangat berterima kasih kepada Satgas Yonif 131/BRS yang telah datang dan memberikan bantuan kepada kami. Banjir ini sangat mengganggu kehidupan kami, tetapi dengan bantuan ini, kami merasa sedikit terbantu dan lebih optimis untuk kembali beraktivitas," tutur Bapak Bergemanusy.
Dalam kesempatan itu pula Pemda Keerom melalu BPBD dan Kepolisian juga meninjau Lokasi yang terdampak Banjir di wilayah Kampung Sangke tersebut.
Satgas Yonif 131/BRS terus berkomitmen untuk mendukung setiap upaya yang dapat membantu masyarakat mengatasi dampak bencana terutama di Kabupaten Keerom dan Jayapura di wilayah Penugasannya. (Red)
Bersama Braja Sakti Membangun Negeri*
Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131 Braja Sakti
Babinsa Gotong Royong Bersama Masyarakat Bangun Talud Penahan Jalan
Sragen , MEInd TV- Semangat gotong royong yang tinggi, Serda Ali Sumanto Babinsa Desa Srawung beserta Anggota Koramil 12/Gesi Kodim 0725/Sragen bersama warga masyarakat bahu-membahu membangun talud penahan jalan di Dk. Padas Desa Srawung Kecamatan Gesi, Kamis 3/4/25
Kegiatan kerja bakti ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat, serta kepedulian Babinsa terhadap infrastruktur di wilayah binaannya.
Babinsa tidak hanya memberikan arahan dan pengawasan, tetapi juga turun langsung berpartisipasi dalam setiap tahap pembangunan.
Ia bekerja bersama warga, berbaur dan bergotong royong tanpa membeda-bedakan.
Ini adalah bentuk nyata pengabdian kami kepada masyarakat, Kami ingin selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, membantu menyelesaikan permasalahan yang ada.
Semangat gotong royong seperti ini, menurutnya, merupakan kunci keberhasilan pembangunan di desa.
Warga masyarakat sangat antusias dan berterima kasih atas partisipasi Babinsa dalam pembangunan talud ini. Mereka merasa terbantu dan termotivasi untuk bersama-sama membangun desa mereka.
Keberhasilan pembangunan talud ini menjadi bukti nyata sinergi positif antara TNI dan rakyat, yang selalu terjalin erat dalam membangun bangsa. Semoga kegiatan positif ini dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi daerah lain.(Red)
Pasmar 1 Dirikan Posko Bantuan Kemanusiaan Untuk Bencana Alam di Myanmar
Jakarta, MEInd TV - Pasmar 1 mendirikan posko bantuan kemanusiaan bencana alam yang melanda negara Myanmar. Posko bantuan kemanusiaan ini bertempat di Balai Prajurit (Bapra) Lanmar Jakarta, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (02/04/2025).
Posko ini menerima bantuan dari berbagai instansi dan masyarakat yang bertujuan untuk membantu rakyat di negara Myanmar yang terkena bencana alam gempa bumi beberapa waktu lalu.
Tak lama usai posko didirikan, beberapa Satuan di bawah jajaran Pasmar 1 langsung mengirimkan beberapa bantuan diantaranya masker, selimut dan uang tunai yang diterima oleh personel yang sedang siaga di posko bantuan.
Lebih lanjut, Danpasmar 1 Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq, S.A.P., CHRMP., M.Tr.Opsla., M.Han., mengatakan pendirian posko ini merupakan bentuk solidaritas terhadap sesama negara di kawasan di Asia Tenggara.
" TNI khususnya Korps Marinir Pasmar 1 terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas dan kesejahteraan di kawasan, termasuk melalui berbagai operasi kemanusiaan seperti yang dilakukan kali ini. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, kita kembali membuktikan perannya tidak hanya sebagai penjaga kedaulatan laut, tetapi juga sebagai garda terdepan dalam menjalankan misi kemanusiaan di tingkat global," jelasnya.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata bahwa prajurit Pasmar 1 mampu menjalankan tagline "TNI Prima Indonesia Peduli Kemanusiaan".
(Red)
Ketua FAST RESPON Jateng Prihatin Dugaan Pemerasan Oknum Wartawan di Cilacap, Desak Usut Tuntas Peredaran Rokok Ilegal
Mbah Nyaman, menyatakan keprihatinannya terhadap dugaan pemerasan yang melibatkan oknum wartawan di wilayah Cilacap.
Ia menegaskan bahwa FAST RESPON Jateng berkomitmen untuk menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dan akan mendukung penuh proses hukum yang berjalan untuk mengungkap kebenaran.
" Kami sangat menyayangkan jika benar ada oknum yang memanfaatkan profesi wartawan untuk kepentingan pribadi, apalagi sampai melakukan pemerasan. Ini jelas mencederai kepercayaan publik terhadap media," ujar Mbah Nyaman saat dihubungi awak media, Kamis 3/4/25.
Mbah Nyaman juga menyorot adanya pertanyaan mengenai lolosnya penjual rokok ilegal dalam konteks kasus ini.
Ia mendesak pihak berwenang untuk tidak hanya fokus pada dugaan pemerasan, tetapi juga mengusut tuntas potensi adanya pelanggaran hukum lain, termasuk peredaran rokok ilegal.
" Muncul pertanyaan, mengapa penjual rokok ilegal ini bisa lolos? Apakah ada kaitannya dengan dugaan pemerasan ini?.
Hal ini perlu diselidiki lebih lanjut agar semuanya menjadi terang," tegasnya.
Ketua FAST RESPON Jateng menghimbau kepada seluruh anggotanya untuk selalu bekerja profesional, berpegang pada kode etik, dan menjauhi segala bentuk tindakan yang dapat merusak nama baik organisasi maupun profesi wartawan secara umum.
Pihaknya juga mengajak masyarakat dan pihak terkait untuk memberikan informasi yang valid dan mendukung upaya penegakan hukum dalam kasus ini.
Mbah Nyaman menekankan, bahwa FAST RESPON Jateng akan terus memantau perkembangan kasus ini dan siap memberikan dukungan konstruktif demi terciptanya iklim pers yang sehat dan bertanggung jawab di Jawa Tengah. (Red)
Halalbihalal di Dukuh Mingkrik: Mempererat Silaturahmi dan Membangun Kebersamaan
Acara Halal bi halal yang di Panitiai oleh Ade Nurhakim ini dimulai dari pagi hari pukul 8:00 Wib, adalah merupakan salah satu tradisi masyarakat Indonesia pada umumnya.
Menjadi momentum bagi warga Dukuh Mingkrik untuk mempererat tali silaturahmi dan masih dalam suasana Idul Fitri untuk saling memaafkan.
Menjadi momen untuk membangun kebersamaan yang lebih kokoh antar warga Masyarakat hingga memperkuat ukhuwah islamiah. kamis 3/4/ 2025
Acara ini dihadiri secara antusias oleh warga Dukuh Mingkrik serta tokoh masyarakat KH. Mamun.
Menghadirkan penceramah Nyai Yulia Rahmawati.
Dalam sambutannya, KH. Mamun menekankan pentingnya saling memaafkan dan menjaga kerukunan antar sesama.
Penceramah Yulia Rahmawati dalam tausiyahnya mengingatkan bahwa kita semua adalah manusia yang tak luput dari kesalahan.
Oleh karena itu, meminta maaf secara langsung kepada sesama merupakan hal yang penting dan dianjurkan.
" Semakin cepat, tentu akan semakin baik. Sebab, kita tidak pernah mengetahui kapan dan di mana ajal akan datang," pesan Nyai Yulia dalam tausiahnya.
Acara halalbihalal ini menjadi bukti nyata bagaimana nilai-nilai luhur agama dan budaya dapat memperkuat persatuan dan kebersamaan di tengah masyarakat.
(Asep Entus)
Jelang Puncak Arus Balik Lebaran, Polresta Surakarta Siapkan Pengamanan
Surakarta ,MEInd TV- Polresta Surakarta- Polda Jateng- Arus lalu lintas di wilayah Kota Solo terpantau lancar selama mudik Lebaran 2025, dengan berbagai titik jalur utama pemudik yang memasuki kota tidak mengalami kepadatan yang berarti.
Pantauan di lapangan menunjukkan pemudik yang melewati jalan utama Kota Solo, seperti jalur Tol Klodran, dapat melaju dengan lancar tanpa adanya hambatan atau kemacetan yang mengganggu perjalanan mereka.
Kapolresta Surakarta Kombes.Pol. Catur Cahyono Wibowo, SIK.MH menyatakan rasa syukurnya atas kelancaran arus mudik yang melintasi Kota Solo tanpa kendala berarti.
“Operasi Ketupat Candi 2025 berjalan efektif, dengan kesiapan personel pengamanan yang optimal untuk memastikan kelancaran arus mudik,” kata Kombes.Pol. Catur.
Menurut Kapolresta bahwa, langkah-langkah pengamanan yang telah diterapkan selama operasi berjalan dengan baik, namun kini perhatian mulai berfokus pada persiapan arus balik Lebaran 2025.
Puncak arus balik diprediksi akan terjadi mulai 6 hingga 7 April 2025. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk memilih waktu yang tepat guna menghindari kemacetan.
" Kami juga mengapresiasi kebijakan perusahaan yang menerapkan WFA (work from anywhere), yang berpengaruh positif terhadap berkurangnya kepadatan arus lalu lintas,"imbuhnya.
Selain itu, Polresta Surakarta telah menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk mengantisipasi arus balik.
Untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik, Polresta Surakarta juga menyiapkan enam pos pengamanan yang tersebar di sejumlah titik strategis.
Pos-pos tersebut berada di Benteng Vastenburg, Gilingan, Makutho, Faroka, Jurug, dan Aglomerasi di Banyuanyar.
" Kami telah memetakan titik kemacetan dan black spot yang berpotensi terjadi selama masa mudik dan balik Lebaran," terangnya.
Dengan persiapan matang dan pengamanan yang terkoordinasi, diharapkan arus balik Lebaran 2025 di Solo tetap berjalan lancar dan aman.(Red)
02 April 2025
H.M.Taufiq R. Abdul Syakur Halal Bihalal di Istana Negara, Lama Tak Berjumpa Presiden Prabowo
Pertemuan sahabat lama ini terjadi saat Halal Bihalal Silaturahim Lebaran Idul Fitri 1446 H - 31 Maret 2025 M.
" Cari saya, cari saya yah. Nanti kita ketemu," ucap Presiden Prabowo Subianto kepada Haji Taufiq sapaan akrabnya, saat bertatap muka dan salaman di acara Open House di Istana Negara, Senin (31/3/2025) kemarin.
Selanjutnya, H. M. Taufiq R. Abdul Syakur membalas ucapan Presiden Prabowo Subianto, "Siap Pak Presiden," jawabnya.
Diketahui keduanya bersahabat sejak Prabowo Subianto menjabat Letkol dan selaku Ketua Majelis Pertimbangan Pengurus Pusat Keluarga Mahasiswa Alumni Penerima Beasiswa Supersemar (PP KMA-PBS) 1994-1997.
Sementara Drs. H. M. Taufiq R. Abdul Syakur saat itu selalu Ketua Umum PP KMA-PBS dan Drs Eddy Jauhari Selaku Sekretaris Jenderal.
" Saya bersahabat dan mengenal Pak Presiden Prabowo Subianto sudah sejak 1994. Kami sering berkoordinasi dalam rangka Pelatihan 1000 Sarjana Alumni Beasiswa Super Semar, dalam Program Inpres Desa Tertinggal (IDT)," ujar Haji Taufiq kepada media, Rabu (2/4/2025) di Jakarta.
Waktu itu kata dia, Prabowo Subianto bersama kumpul bersama PP KMA-PBS dan Anggota Majelis Pertimbangan PP KMA-PBS Pusat di Kantor Ketua Majlis Pertimbangan PP KMA-PBS di Dan Group 4 Kopassus di Batujajar Cimahi Bandung Jawa Barat.
Tahun 1994/1995.
"Alhamdulillah waktu itu, acara Pelatihan 1000 Sarjana Alumni Beasiswa Super Semar, dalam Program Inpres Desa Tertinggal (IDT) berlangsung sukses. Banyak manfaat dan makna bersama yang diberikan Pak Prabowo selama 1990 sampai 2025 ini," pungkas Haji Taufiq yang juga Ketua Umum Presidium Pusat Gerakan Masyarakat Rekonsiliasi Nasional (GeMaReN).
Deklarasi Nasional GeMaReN 1 Juni 2025
Sementara itu dalam rangka menindaklanjuti pertemuan Haji Taufiq dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara tersebut.
Sekretaris Jenderal Presidium Pusat GeMaReN Syafrudin Budiman, SIP mengatakan, akan mengundang dan menghadirkan Presiden Prabowo dalam acara Deklarasi Nasional GeMaReN.
" Rencananya Deklarasi Nasional Gerakan Masyarakat untuk Rekonsiliasi Nasional (GeMaReN) akan disertai Pernyataan Dukungan atas Pemerintahan dan Pembangunan Presiden Prabowo," kata Gus Din sapaan akrab Syafrudin Budiman.
Menurut Gus Din, sesuai arahan Ketua Dewan Pembina Presidium Pusat GeMaReN Jimmy Palapa, akan dilaksanakan 1 Juni 2025. Tepat pada Peringatan Hari Lahir Pancasila sebagai Falsafah, Ideologi dan Dasar Negara RI.
" Deklarasi Nasional GeMaReN akan dilaksanakan 1 Juni 2025 bertepatan Hari Lahir Pancasila. Momen ini sangat sakral dan penuh makna, dalam rangka mengawal pembangunan Indonesia Merdeka sebenar-benar Merdeka," pungkas Gus Din Koordinator Nasional Aliansi Relawan Prabowo Gibran (ARPG) ini. (Red)
Polda Jateng Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Tol Solo-Jogja untuk Kelancaran Arus Mudik
Jateng , MEInd TV- Polda Jateng-Kota Semarang, Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja.
Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025.
Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik.
Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.
“Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar.
Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani dengan baik,” ujar Brigjen Pol Sony Irawan.
Salah satu langkah rekayasa yang dilakukan adalah mengubah arah lalu lintas di Taman Martani, yang sebelumnya digunakan untuk arus balik, kini dialihkan untuk arus mudik ke Jogja.
Hal ini dilakukan karena volume kendaraan yang menuju Yogyakarta lebih tinggi dibandingkan yang menuju Solo.
Sebagai bagian dari upaya ini, sterilisasi jalur dilakukan agar perubahan arah dapat berjalan dengan lancar.
Rekayasa ini bertujuan untuk menghindari penyumbatan arus kendaraan di jalur arteri Klaten-Jogja yang memiliki kapasitas jalan lebih kecil dibandingkan jalur tol.
Dari evaluasi sementara yang dilakukan terhadap arus mudik dan balik Lebaran 2025 ini, pihaknya menemukan adanya fenomena anomali pergerakan kendaraan, di mana arus mudik dari wilayah Jakarta-Cikampek hingga Kalikangkung serta tol Solo-Jogja pasca hari raya Idul Fitri 1446 H mengalami peningkatan.
Fenomena ini diduga sebagai akibat dari aktivitas mudik lokal masyarakat dalam rangka Syawalan yang melintasi antar kabupaten.
“Peningkatan ini terjadi hanya di wilayah aglomerasi (antar kabupatan) saja.
Sebagai contoh di GT Kalikangkung pada siang hari ini arus kendaraan yang masuk cukup berimbang, yang keluar dari arah timur didominasi kendaraan dari aglomerasi semarang kendal demak, sedangkan yang masuk aglomerasi dari wilayah barat,” ungkap Brigjen Pol Sony Irawan.
Meski arus mudik dan balik di Jawa Tengah secara umum disebutnya masih berjalan aman dan lancar, dirinya mengungkap masih ada beberapa hal yang perlu dievaluasi, terutama dalam penanganan bencana alam seperti genangan air di beberapa daerah.
"Meski penanganannya yang dilakukan secara sinergi dengan stakeholder terkait telah cukup baik namun perlu kami evaluasi sehingga ke depan dapat lebih maksimal dalam penanganannya.,” tegasnya.
Dir lantas mengimbau seluruh masyarakat agar selalu mengutamakan keselamatan dan ketertiban dalam berlalu lintas. Jika terjadi kepadatan lalu lintas, di harapkan bersabar, tetap tenang, serta patuhi rambu-rambu lalu lintas dan instruksi petugas di lapangan.
Untuk menghindari kemacetan, di harapkan bijak dalam memilih waktu perjalanan dan, jika memungkinkan, hindari bepergian pada jam-jam sibuk (peak hours).
" Kami mengajak seluruh masyarakat untuk selalu bersikap sabar dan patuh terhadap aturan lalu lintas. Kepadatan kendaraan memang dapat terjadi, terutama pada jam-jam sibuk. Namun, dengan disiplin dan kesadaran dalam berlalu lintas, kita dapat mencegah kemacetan yang lebih parah dan menghindari potensi kecelakaan.
Keselamatan adalah prioritas utama, mari bersama-sama wujudkan lalu lintas yang lebih tertib dan nyaman untuk semua." Pungkasnya.(Red)
Babinsa Silaturahmi Lebaran Jalin Keakraban dengan Warga
Sragen,MEInd TV- Suasana Idul Fitri di Desa Pelkemgadung terasa lebih hangat dan penuh keakraban. Hal ini tak lepas dari peran aktif Serka Sugeng Riyadi Babinsa Desa Pelemgadung Koramil 02/Karangmalang Kodim 0725/Sragen, yang menyempatkan diri untuk bersilaturahmi ke rumah-rumah warga binaannya, Rabu (02/04/2025)
Dengan mengenakan pakaian seragam loreng yang rapi, Serka Sugeng keliling kampung mengunjungi rumah-rumah warga. Tak hanya sekedar mengucapkan selamat Idul Fitri, tetapi juga berbincang-bincang dan bertukar cerita dengan warga.
Suasana silaturahmi lebaran ini terasa begitu akrab dan penuh kekeluargaan.
Dalam kunjungannya, Sugeng juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas. Ia mengajak warga untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan selama libur lebaran, serta melaporkan jika ada hal-hal yang mencurigakan.
" Lebaran adalah momen yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi, Kunjungan ini selain untuk bersilaturahmi juga untuk menjalin keakraban dan memperkuat hubungan antara TNI dan rakyat “ Ungkap Sugeng.
Warga Desa menyambut hangat kunjungan Babinsa. Mereka merasa senang dan terharu dengan perhatian yang diberikan oleh Babinsa.
“ Kami sangat senang Pak Babinsa menyempatkan diri untuk berkunjung ke rumah kami. Hal ini menunjukkan bahwa beliau sangat peduli dengan warga binaannya," Tutur Ibu Lestari pemilik rumah.(Red)
Suami Murka ! Oknum Pejabat BPJS Kesehatan RI Dilaporkan ke- Polda Sumsel, Dugaan Pelecehan Seksual
Laporan tersebut tertuang dalam Surat Tanda Penerimaan Laporan (STPL) Nomor:
STTLP/B/1206/X/2024/SPKT/POLDA SUMATERA SELATAN, yang dibuat pada Jumat, 25 Oktober 2024.
Berdasarkan laporan kepolisian, dugaan pelecehan seksual tersebut terjadi di sebuah hotel di Palembang pada Rabu, 23 Oktober 2024, sekitar pukul 17.00 WIB.
Terlapor dalam kasus ini adalah seorang pria berinisial SU, yang menjabat sebagai Dewan Pengawas BPJS Kesehatan RI dan dilantik pada era Presiden Joko Widodo.
Kejadian bermula ketika korban diajak bertemu oleh seorang saksi berinisial RL, yang merupakan sepupu dari terlapor, melalui pesan WhatsApp.
RL menyampaikan bahwa SU sedang dinas luar ke Palembang dan mengundang korban untuk bertemu di hotel tempatnya menginap.
Korban menerima ajakan tersebut karena menghargai undangan dari saksi dan terlapor.
Awalnya, korban merasa kurang nyaman dan mengusulkan untuk bertemu di lobi hotel saja.
Namun, setelah tiba di hotel sekitar pukul 11.29 WIB, ia bertemu dengan saksi RL yang langsung mengajaknya ke kamar nomor 228 dengan alasan hanya ada saksi RL di kamar tersebut.
Saat itu, terlapor belum berada di dalam kamar.
Sekitar pukul 15.30 WIB, SU tiba di kamar, sementara korban dan saksi RL masih berada di lokasi. Tidak lama kemudian, saksi RL mengajak anaknya untuk berenang dan meninggalkan korban berdua dengan terlapor. Korban berusaha ikut dengan saksi RL, tetapi dihalangi oleh terlapor.
Sekitar pukul 17.15 WIB, korban mengaku mengalami tindakan tidak pantas dari SU, yaitu memperlihatkan video porno dari ponselnya, lalu memaksa memegang dan mencium tangan korban, serta menyentuh paha dan menyandarkan kepala di bahu korban tanpa izin.
Indra, suami korban, mengungkapkan kekecewaannya atas kejadian tersebut.
“ Istri saya melaporkan kepada saya bahwa ia merasa sangat syok dan terkejut ketika Siruaya Utamawan memperlihatkan video porno dari HP-nya, lalu memegang dan mencium tangannya, kemudian menyentuh paha dan menyandarkan kepala di bahunya tanpa izin.
Setelah kejadian itu, terlapor masih terus mencoba menghubungi istri saya untuk mengajaknya kembali ke hotel. Saya dan istri sangat tidak menyangka bahwa seorang pejabat negara, tokoh masyarakat terhormat, bisa melakukan perbuatan tercela dan tidak pantas,” ujar Indra.
Ia juga menegaskan bahwa tindakan tersebut telah melanggar norma agama dan hukum negara.
“ Saya sebagai suami sangat Murka! ,dan kecewa karena merasa tidak dihargai. Hak dan batasan pribadi terhadap istri saya telah dilanggar, baik secara norma agama maupun hukum yang berlaku. Kami juga telah melaporkan kasus ini ke lembaga DJSN (Dewan Jaminan Sosial Nasional) serta kepada salah satu pejabat DJSN itu sendiri,” tegasnya, pada Rabu, 2 April 2025.
Atas kejadian tersebut, korban resmi melaporkan SU ke- pihak kepolisian dengan tuduhan tindak pidana kekerasan seksual sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.
Polda Sumatera Selatan telah menerima laporan ini dan menyatakan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan kebenaran dugaan tindak pidana tersebut.
Namun, hingga berita ini diterbitkan, pihak terlapor belum memberikan pernyataan resmi terkait tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
Upaya konfirmasi yang dilakukan wartawan MEind TV pada Rabu, 2 April 2025, pukul 13.58 WIB melalui panggilan telepon WA dan pesan WhatsApp, tidak mendapatkan respons dari yang bersangkutan.
Kasus ini menarik perhatian luas, baik dari keluarga korban maupun masyarakat, mengingat terlapor merupakan seorang pejabat negara.
Peristiwa ini juga menyoroti pentingnya perlindungan hukum terhadap korban kekerasan seksual serta urgensi penegakan hukum yang adil bagi semua pihak yang terlibat.
Pihak kepolisian diharapkan dapat menangani kasus ini secara profesional dan transparan guna memberikan keadilan bagi korban dan keluarganya.(Tim)
Wanbin, Haji Taufiq : Anggota PKTHMTB Karawang Harus Lebih Sejahtera dan Maju
Karawang, MEInd TV- Ketua Dewan Pembina (Wanbin) Perkumpulan Kelompok Masyarakat Tani Teluk Jambe Bersatu (PKTHMTB) Kabupaten Karawang, Jawa Barat, H. M. Abdul Syakur hadir memberikan masukan dan arahan saat Konsolidasi dan Follow-up Panen Perdana Sorgum, Sabtu (15/3/2025) lalu.
Haji Taufiq atau Kyai Taufiq terus mendorong masyarakat tergabung PKTHMTB terus berkembang dengan adanya Izin Pemanfaatan Hutan Perhutanan Sosial (IPHPS).
"Kami selaku Ketua Wanbin PKTHMTB Karawang hadir pada Konsolidasi ini untuk mem-follow-up Panen Perdana Sorgum 15 Maret 2025 lalu.
Program Swasembada Pangan ini akan memastikan penanaman 100 hektar Sorgum dan 100 hektar Jagung untuk kesejahteraan masyarakat hutan sosial," kata Haji Taufiq saat diwawancarai wartawan senior Syafrudin Budiman, Senin (31/3/2025).
Sebelumnya, Panen Perdana Sorgum ini diresmikan oleh Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Fadli Zon yang juga Menteri Kebudayaan.
Dimana disaksikan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dan Ketua Dewan Pembina PKTHMTB Karawang H.M. Taufiq R. Abdul Syakur, Sabtu, (15/3/2025) lalu.
Menurut Ketua Wanbin PKTHMTB Karawang ini, ada 9 poin-poin yang ingin disampaikan pada Konsolidasi Follow-up Paska Panen Perdana Sorgum.
Pertama, adanya pembentukan kepengurusan yang terakhir kali.
Kedua, kehadiran Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni pada acara Panan Perdana Sorgum menjadi bukti legal formal organisasi PKTHMTB Karawang. Ketiga, dengan kehadiran Kementerian Kehutanan (Kemenhut) RI menjadi bukti legal formalnya ada yang sudah kami PKTHMTB Karawang.
" Karena itulah komunikasi dengan pihak eksternal maupun internal pemerintah daerah, maupun Kelembagaan atau Kementerian mempunyai landasan hukum untuk bergerak.
Sehingga, Kemenhut RI secara tertulis mengakui PKTHMTB Karawang adalah bagian daripada pengelolaan Ijin Pemanfaatan Hutan Perhutanan Sosial (IPHPS) ini," ujar Haji Taufiq.
Kemudian Keempat, PKTHMTB Karawang juga pernah menjalin hubungan dengan Pangkostrad TNI, untuk menanam pisang disini (red-hutan Teluk Jambe).
Akan tetapi karena sesuatu hal belum terlaksana kerjasama dengan Pangkostrad TNI.
"Maka, selanjutnya adalah kita menanam Sorgum dengan Ibu Diana Widyawati Pengurus HKTI, untuk menanam Sorgum sampai Panen Perdana, Sabtu (13/3/2025) lalu," ucap Haji Taufiq.
Kelima, PKTHMTB Karawang bekerjasama dengan HKTI untuk penanaman 100 hektar Sorgum. Yaitu dengan melibatkan Koperasi Konsumen Lestari Hutan Indonesia Raya (Koperasi KLHIR) dan PKTHMTB Karawang bersama HKTI.
Keenam, PKTHMTB Karawang bekerjasama dengan mitra usaha PT. Putratama Agro Indo yang dipimpin Ibu Susi Andrianis, untuk menanam jagung 100 hektar.
" Koperasi kita tentu juga bekerjasama dengan HKTI, untuk menindaklanjuti penanaman Sorgum bersama 1127 warga petani penggarap Hutan Sosial. Dimana petani tersebut sudah tergabung atau terdaftar menjadi anggota operasi," jelas Haji Taufiq.
Sehingga kata dia, secara ekonomi kami bukan perusahaan, tapi kami berkoperasi dengan masyarakat. Yang kemudian masyarakat kita menjadi perhatian dari pengurus koperasi dan H. Wardi selaku Ketua PKTHMTB Karawang.
" H. Wardi ini kalau turun dari kampung ke kampung selalu memperhatikan masyarakat yang menjadi anggota PKTHMTB dan anggota koperasi. Terutama seperti jembatan yang rusak, beliau (red-H. Wardi) ini bersama pengurus PKTHMTB Karawang betul-betul memikirkan masyarakat yang miskin ekstrim," puji Haji Taufiq ke H. Wardi Ketua PKTHMTB Karawang ini.
Ketujuh, sebelumnya PKTHMTB Karawang juga mencoba bekerjasama dengan DKNI KS, yang dipimpin Bapak Tantyo Sudarmono dari Jakarta.
Menurutnya, Alhamdulillah memang apa yang menjadi pikiran beliau, kita tindaklanjuti dan Insya Allah juga ada mesin-mesin yang dihibahkan kepada PKTHMTB Karawang.
" Untuk menindaklanjuti apa yang menjadi program beliau (red-Tantyo Sudarmono), kita akan menanam Sorgum dengan menggunakan SOP dari Pupuk yang ditawarkan Ibu Diana. Yang mana Ibu Diana juga Bendahara Bapak Tantyo Sudarmono," jelas Haji Taufiq.
Kedelapan, PKTHMTB Karawang dalam melaksanakan program penanaman Sorgum ini mengikuti aturan dan mekanisme SOP dari Ibu Diana dan Bapak Tantyo Sudarmono. Yang mana sejauh ini mereka berperan dalam menghadirkan dua menteri pada Panen Perdana Sorgum, Sabtu (15/3/2025) lalu.
" Kehadiran Menhut Raja Juli Antoni dan Menbud Fadli Zon yang juga Ketua HKTI berkat dukungan dan kerjasama dengan Ibu Diana HKTI dan Tantyo Sudarmono. Dukungan Ketua HKTI Fadli Zon kepada kami sangat ril dalam ikatan kerjasama dengan Koperasi dan PKTHMTB Karawang," tukas Haji Taufiq Berterima kasih.
Terakhir Kesembilan, rencana Follow-up Penanaman 100 hektar Sorgum yang sudah panen 2 hektar ini, menjadi Program Presiden Prabowo Subianto dalam menguatkan ketahanan pangan dan swasembada pangan.
" Penanaman Sorgum untuk ketahanan pangan ini dilakukan mandiri, dengan usaha-usaha bersama dengan pengurus PKTHMTB dan petani penggarap IPHPS Karawang. Semoga langkah ini membantu pemerintah menguatkan swasembada pangan dan penyerapan tenaga kerja produktif," pungkas Haji Taufiq Ketua Alumni Mahasiswa Penerima Beasiswa Supersemar di Jaman Presiden Soeharto, sejak tahun 1994 ini. (Red)
Anggota Komisi III DPR Apresiasi Kerja Polri Kawal Kelancaran Mudik Lebaran
" Mudik tahun ini kalau kita lihat lancar, cenderung lancar terkendali. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, berarti ada kemajuan. Kita harus apresiasi Polri, Korlantas Polri dan Jajaran yang sudah mengantisipasi pelaksanaan mudik sehingga sangat lancar dan terkendali," terang Anggota Komisi III, Selasa (1/4/2025).
Program Korlantas Polri tersebut antara lain rekayasa lalu lintas dan penyediaan jalur alternatif, lawan arah (contraflow), satu arah (oneway) lokal maupun oneway nasional.
Anggota Komisi III mengatakan salah satu indikator suksesnya pelaksanaan mudik tahun ini adalah minimnya kemacetan panjang dan kecelakaan yang melibatkan pemudik.
Menurut Anggota Komisi III, selain kesiapan Polri dan seluruh instansi yang terlibat dalam pelaksanaan mudik, kebijakan pemerintah yang memberikan libur cukup panjang jelang lebaran membuat penumpukan pemudik bisa dihindari.
Ia menilai program mudik gratis yang disediakan pemerintah dan swasta, juga berperan membantu kelancaran arus mudik, dengan mengurangi jumlah kendaraan pribadi di rute-rute utama.
" Kita berharap pelaksanaan mudik tahun ini yang berjalan lancar, kondusif, aman, nyaman, bisa dipertahankan di tahun yang akan datang," ujar Anggota Komisi III.
Puncak arus mudik telah berlangsung pada Jumat (28/3), tercatat sebanyak 258.383 kendaraan melalui jalur tol dan untuk prediksi arus balik akan diperkirakan tanggal 5-7 April 2025.
Pada tahun ini waktu rata-rata tempuh ini berkurang 42 menit sehingga rata-ratanya lima jam 21 menit, lebih lebih cepat 42 menit dibandingkan dengan pada 2024. (Red)
Raib Digondol Maling, Simpanan Emas dan Uang Rp 270 Juta Milik Pasutri di Karawang
Karawang , MEInd TV - Nasib pilu dialami oleh pasangan suami isteri Dede Sahrul dan Desi. Simpanan emas seberat 130 gram (senilai Rp 235 juta) yang sudah ditabung sejak 15 tahun lalu, raib digondol maling. Tak hanya itu, pencuri juga mengambil tabungan uang sebanyak 40 juta rupiah.
Peristiwa ini di Dusun Parungkadali, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari Kabupaten Karawang, pada Sabtu 29 maret 2025 lalu.
Emas jenis perhiasan seberat 130 gram milik Deden dan Desi, yang disimpan dalam lemari di rumahnya, raib dalam sekejap.
Tak hanya itu, maling juga berhasil menggondol uang sebesar 40 juta rupiah dan juga kunci sepeda motor.
Menurut Desi, peristiwa ini terjadi pada saat dirinya keluar rumah untuk berbelanja sekitar pukul 7 atau 8 pagi hari. Kemudian tak berselang lama suaminya pergi bekerja dan menaruh kunci rumahnya pada botol bekas air mineral yang digantung di gagang pintu.
Ternyata maling mengetahui kebiasaan tersebut yang lantas bisa masuk dengan leluasa dan berhasil menggondol emas 130 gram dan uang 40 juta rupiah.
Desi yang kembali dari berbelanja pun dibuat kaget ketika mengetahui pintu rumah dan kamarnya terbuka dengan kondisi rumah yang acak-acakan.
Pada saat itu dirinya sadar bahwa sudah kemalingan.
Menurut Rahmat, tetangga Desi, pasangan suami isteri ini dikenal warga dan tetangga kerap membantu sekitar dengan meminjamkan uang tanpa bunga.
Hal itulah yang menjadi alasan Desi tak menyimpan tabungannya ke bank, agar bisa lebih mudah dan cepat dalam membantu tetangganya yang kesulitan finansial.
Peristiwa ini sendiri sudah dilaporkan Desi ke pihak berwajib dan hingga kini penyelidikan masih terus dilakukan.
Total Kerugian yang dialami Pasutri tersebut sebesar Rp 270 juta.(Red)
MMCC Dukung Polri Ciptakan Kamtibmas Melalui Media
Medan , MEInd TV - Medan Media Cyber Club (MMCC) siap mendukung Polri dalam menjaga dan menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif khususnya melalui Media.
Sebab, peran media saat ini sangat berpengaruh ke kondusifitas Kamtibmas.
Peran serta media saat ini di masyarakat sangat berpengaruh dalam menjaga kondusifitas kamtibmas, karena saat ini banyak kejahatan kejahatan seperti berita provokasi maupun berita bohong (isu hoax) yang bersifat memecah belah dan berkembang dengan sangat pesat di media dapat menimbulkan kegaduhan di dunia nyata, sehingga kami siap menggunakan media yang kami miliki untuk memberikan pesan pesan kamtibmas serta meluruskan berita yang tidak benar (isu hoax) yang ada di masyarakat.Hal ini nantinya juga akan sangat berpengaruh dalam menjaga situasi kamtibmas,"papar Amirsyam.
Amirsyam berharap agar masyarakat dapat lebih bijak dalam melihat berita sehingga tidak gampang terprovokasi oleh berita provokasi maupun berita bohong (isu hoax) yang hanya akan menimbulkan kegaduhan.
Masyarakat dan Polri bisa bersinergi meningkatkan kewaspadaan melalui patroli media (cyber) apabila ada ditemukan berita yang bersifat provokatif dan isu hoax untuk meminimalisir gangguan pada kondusifitas situasi kamtibmas.(Red)
01 April 2025
Sinergitas TNI-Polri Koramil Sutojayan Pengamanan Upacara Budaya Adat Jamasan Kyai Pradah
Blitar, MEInd TV- Sinergitas antara TNI dan Polri kembali terlihat dalam pengamanan Upacara Adat Jamasan Gong Kyai Pradah yang dilaksanakan di Alun-Alun Lodoyo/Pendopo Kantor Pemerintah Kecamatan Sutojayan Kelurahan Kalipang Kabupaten Blitar.
Acara budaya yang berlangsung pada Selasa (1/4/2025) ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat.
Upacara Jamasan Gong Kyai Pradah merupakan tradisi tahunan yang dilakukan setiap tanggal 1 Syawal sebagai bentuk penghormatan terhadap benda pusaka yang memiliki nilai sejarah dan budaya bagi masyarakat Blitar.
Tradisi ini selalu menarik perhatian masyarakat, baik dari dalam maupun luar daerah, yang ingin menyaksikan prosesi sakral tersebut.
Untuk memastikan kelancaran acara, pengamanan ketat dilakukan oleh aparat TNI dan Polri.
Dalam kegiatan ini, hadir berbagai unsur pemerintahan dan keamanan, di antaranya Muspika Kecamatan Sutojayan, Sekretaris Kecamatan Sutojayan, serta anggota Koramil 0808/09 Sutojayan dan anggota Polsek Lotim.
Selain itu, para kepala kelurahan dan desa se-Kecamatan Sutojayan, Ketua Panitia Sanggar Subagyo beserta panitia turut serta dalam pelaksanaan upacara tersebut.
Kapten Cba Yudi Antonik menyampaikan bahwa kehadiran TNI dan Polri dalam pengamanan ini bertujuan untuk memastikan prosesi berlangsung dengan tertib dan aman.
" Kami bersinergi untuk menjaga keamanan serta kelancaran jalannya upacara adat ini. Tradisi seperti ini harus tetap kita lestarikan dan jaga bersama," ujarnya.
Sementara itu, pihak panitia juga mengapresiasi dukungan dari seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini ujar Danramil.
Masyarakat yang hadir pun merasa senang dan antusias menyaksikan prosesi jamasan yang berlangsung khidmat.
Dengan adanya pengamanan yang ketat dari TNI dan Polri, upacara dapat berjalan dengan aman dan lancar tanpa kendala berarti.
Diharapkan, tradisi Jamasan Gong Kyai Pradah ini tetap menjadi bagian dari warisan budaya yang terus dijaga dan diwariskan kepada generasi mendatang (Dim0808). (Red)
Ketua Komisi III DPR RI Sebut Mudik 2025 Paling Lancar
Banten , MEInd TV - Ketua Komisi III DPR RI, Habiburrohman, menyatakan bahwa arus mudik tahun ini menjadi salah satu yang paling lancar sejak tahun 2000.
Ia menyoroti kelancaran tidak hanya di Pelabuhan Merak, tetapi juga di wilayah Banten dan seluruh Indonesia.
“ Kita menjadi saksi bahwa ini salah satu pengaturan mudik terlancar sejak tahun 2000. Bukan hanya di Merak, tapi di Banten, bahkan seluruh Indonesia mudik tahun ini lancar. Saya harap akan lancar juga sampai besok dan seterusnya,” ujar Habiburrohman, Selasa (1/4/2025).
Kelancaran arus mudik ini tidak terlepas dari kerja keras dan koordinasi berbagai pihak, terutama Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, jajaran kepolisian di berbagai daerah, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), PT ASDP Indonesia Ferry, serta kementerian dan lembaga terkait lainnya.
Sinergi antara instansi-instansi ini memastikan pengaturan lalu lintas yang optimal, kesiapan infrastruktur, serta pelayanan yang lebih baik bagi para pemudik.
Meningkatnya kualitas layanan mudik tahun ini juga mencerminkan perbaikan dalam strategi pengelolaan transportasi dan kesiapan aparat di lapangan. Penerapan rekayasa lalu lintas, pemantauan arus kendaraan secara real-time, serta kesiagaan petugas di titik-titik krusial telah berkontribusi besar dalam menjaga kelancaran perjalanan masyarakat.
Dengan masih berlangsungnya arus balik dalam beberapa hari ke depan, diharapkan sinergi ini terus berjalan optimal agar seluruh pemudik dapat kembali ke tempat asal dengan aman dan nyaman.
DPR RI juga mengapresiasi seluruh pemangku kepentingan yang telah bekerja keras dalam mengawal perjalanan mudik tahun ini.(Red)
Bripda Rumaniyah, Bukti Bahwa Keterbatasan Bukan Penghalang untuk Meraih Mimpi
Ia yang memiliki latar belakang keluarga kurang mampu masih belum percaya bisa lolos menjadi anggota polri.
Air mata tampak mengalir saat ia teringat orang tuanya bahkan tidak memiliki biaya untuk ongkos ke Jakarta melihat pelantikan Rumaniyah sebagai polisi.
Gadis asal Tangkil Kulon, Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan itu baru saja dilantik
"Awal pendaftaran saya memang sempat pesimis karena memang tidak ada biaya untuk ongkos, dan biaya operasional pendaftaran lainnya," terang polwan berjilbab tersebut.
Ketika mengutarakan niatnya ke orangtua, ia tambah sedih lantaran kedua orangtuanya menyatakan hanya memiliki sejumput uang yang tidak banyak. Dana itu juga rencananya digunakan untuk membayar hutang.
" Bapak bilang itu buat bayar hutang saudara di Wonogiri, sudah diminta boleh dipake dahulu untuk operasional pendaftaran," imbuh polwan berparas manis tersebut.
Meski demikian keterbatasan itu tidak menghalanginya.
Sebelum ujian ia sempat was-was karena memiliki bekas luka jahitan.
Dengan tinggi belum mencapai 160 sentimeter, ia memilih Divisi Teknologi Informasi. Hanya saja divisi tersebut tidak pernah ia pelajari ketika mengenyam pendidikan di SMK Negeri Jawa Tengah.
"Saya menghubungi guru-guru saya waktu SMK untuk membimbing dan memberikan reverensi buku yang kiranya membantu saya dalam ujian masuk Polri, buku itu lalu saya baca dan pahami," terangnya.
Dari situ ia akhirnya bisa lolos untuk mengikuti pendidikan di SPN Polda Jabar.
"Ya saya sekarang ingin berbakti kepada orang tua nabung buat membelikan mereka rumah," ucap anak ke enam dari tujuh bersaudara tersebut.
Setelah menjadi polisi, putri pasangan Kliwon dan Miskiyah tersebut diperkirakan akan mendapatkan gaji dan tunjangan hinga Rp 5 juta lebih.
Terpisah, Kliwon (62) ayah Bripda Rumaniyah menyatakan ia memang hanya bekerja sebagai buruh tani.
" Ya kalau ada kerjaan diminta bertani ya baru dapat bayaran, sehari bisa Rp 60 ribu. Kalau endak ya nggak dibayar," imbuh Kliwon (Red)
Kakorlantas: Hingga 1 April 2025, 1,9 Juta Kendaraan Keluar Jakarta
Jakarta ,MEInd TV - Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho mengungkap kendaraan yang keluar Jakarta masih tinggi hingga Selasa (1/4/2025) pagi.
Tercatat sebanyak 1,9 juta kendaraan telah keluar Jakarta pada masa mudik Lebaran Idulfitri 2025 ini.
" Berdasarkan data yang diterima dari Jasa Marga, realisasi volume lalu lintas kumulatif keluar Jakarta periode H-10 Idul Fitri 21 Maret 2025 pukul 06.00 WIB sampai dengan H+1 1 April 2025 pukul 06.00 WIB, total lalu lintas keluar Jakarta 1.963.152 kendaraan," ujar Kakorlantas, Selasa (1/4/2025).
Jumlah tersebut berdasarkan penghitungan di 4 gate tol utama, yaitu Tol Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Ciawi, dan Cikupa. Angka tersebut meningkat 25,5% terhadap arus lalin pada hari normal.
Jumlah kendaraan keluar Jakarta tersebut juga lebih tinggi 0,5% dibanding periode yang sama (H-10 hingga H+2) masa mudik Lebaran 2024.
Jasa Marga mencatat kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Transjawa melalui GT Cikampek Utama Tol Jakarta-Cikampek berjumlah 726.565 kendaraan atau meningkat 139,1% dari lalu lintas di hari normal. Namun jumlah itu menurun 0,4% dibanding pada masa mudik 2024.
Kemudian lalu lintas menuju arah Merak melalui GT Cikupa jalan Tol Tangerang-Merak ada sebanyak 491.987 kendaraan. Jumlah tersebut lebih rendah -38% dibanding masa mudik 2024.
Sedangkan lalu lintas keluar Jakarta menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama mencapai 368.924 kendaraan.
Jumlah itu meningkat 3,3% dibanding hari normal dan juga lebih tinggi 3,2% dibanding pada masa mudik 2024.
Terakhir, lalu lintas yang meninggalkan Jakarta menuju arah Puncak Bogor melalui GT Ciawi mencapai 375.676 kendaraan.
Angka tersebut lebih rendah 0,3% dibanding hari normal dan lebih tinggi 5,7% dibanding mudik Lebaran 2024.
Kakorlantas juga menyampaikan, puncak arus mudik terjadi pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
Saat itu ada 258 ribu kendaraan meninggalkan Jakarta.
Jumlah tersebut 63,1% lebih tinggi dibanding hari normal dan 11,6% lebih tinggi dibanding masa mudik 2024.(Red)
Langganan:
Postingan (Atom)