Adanya kondisi tersebut, sehingga masyarakat untuk mendapatkannya harus rela menunggu dan antri.
Seperti yang terjadi di-Kecamatan Kotabaru Kabupaten Karawang. Puluhan warga rela mengantri demi mendapatkan blanko percetakan E-KTP. Jumat pagi (14/2/2025)
Menurut keterangan Asep Saefudin, petugas operator KTP Kecamatan Kota Baru, saat dikonfirmasi, mengatakan untuk kebutuhan blanko KTP pihaknya harus mengambil ke- Disdukcapil l Karawang, sedangkan saat ini blanco dari pusat juga sepertinya terbatas.
" Kemarin saja Catpil yang mengambil ke- Pusat cuma mendapatkan sekitar 1.000 keping.
kalau tidak salah dari 1.000 keping itu dibagi 30 kacamatan, ditambah 2 pelayanan MPP.
Jadi Kecamatan Kota Baru setiap kali mengambil mendapatkan 50 keping blanko saja ," katanya
Meski demikian pelayanan tetap optimal meski blanko dijatah 50 Keping, dari sekian warga yang datang tidak sedikit yang tidak kebagian sehingga merasa kecewa, mungkin karena sudah lama mengantri namun tidak mendapatkan.
" Iya saat ini aja warga masyarakat berduyun duyun datang dari hari senin kemarin yang datang ke- kecamatan ada sekitar 98 orang, sedangkan blanko yang tersedia hanya 50 keping saja. jadi harap maklum dan minta maaf karena masalah blanko, apabila saat ini pelayanan belum maksimal, " jelas Asep
Lanjut asep, untuk mengambil blanko yang habis, kita harus membuat berita acara dan lainnya. kemudian kita ajukan permohonan blanko kembali. Sehari blangko E - KTP 50 keping habis, dan besoknya kita harus ke- catpil untuk mendapatkan nya lagi " jelasnya
Ia berharap Pemerintah Disdukcapil Kabupaten Karawang agar blanko E- KTP tersebut tersedia secara maksimal, sehingga tidak berdampak kepada pelayanan diKecamatan Kota Baru.
Apabila hal tersebut tidak segera diantisipasi dikhawatirkan, ketika ada masyarakat yang memerlukan, bersifat mendesak, misalkan untuk persyaratan pelayanan kesehatan dan ke uangan perbankan.
" Contoh di rumah sakit ada yang belum terporses UHC-nya (Universal Health Coverage) sehingga dibutuhkan identitas segera, sedangkan kalau perbankan ada yang chipnya rusak, tentu semua itu bersipat mendesak, dan harus kami layani. " Tutupnya
( Red )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar