24 April 2025

Dandim 0621/Bogor Letkol Inf Henggar Tri Wahono, S.H., M.H. Raih Dansatgas TMMD Terbaik


Jakarta , MEInd TV - Mabesad, TNI sukses menggelar acara penganugerahan kepada para Juara TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) yang ke-123, yang merupakan keterpaduan antara TNI bersama pemerintah daerah sebagai upaya percepatan terobosan pembangunan di daerah pedesaan TMMD juga diketahui adalah langkah nyata dalam percepatan peningkatan infrastruktur, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Satu diantara Komandan Distrik Militer yang meraih juara sebagai Dansatgas terbaik dan telah menerima penghargaan adalah Letkol Inf Henggar Tri Wahono, S.H., M.H. mengucapkan terima kasih kepada Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. "Saya Letnan Kolonel Infanteri Henggar Tri Wahono, pada hari ini saya ucapkan terima kasih banyak atas penghargaan dari Bapak Kepala Staf Angkatan Darat, berupa capaian prestasi yakni (sebagai) Komandan Satgas Terbaik dalam pelaksanaan TMMD ke-123 serta Dansatgas Pendampingan media terbaik," tutur Letkol Henggar di Mabesad, Kamis (24/4/2025).

Tak lupa lulusan Akademi Militer tahun 2005 ini menyampaikan rasa syukurnya, selain kegiatan telah berlangsung dengan lancar, ia juga turut memotivasi rekan-rekannya untuk selalu melaksanakan TMMD dengan penuh semangat. "Saya ucapkan rasa syukur kehadirat Allah, dimana capaian prestasi ini merupakan hasil dari kinerja kita semua, ini merupakan ujung tombak maupun motivasi bagi rekan-rekan yang lain, khususnya rekan-rekan yang melaksanakan TMMD ke-124 nantinya, melaksanakan TMMD dengan sebaik-baiknya, karena dengan adanya TMMD ini kita bisa membantu pemerintah dalam percepatan pembangunan di daerah," pungkas Letkol Inf Henggar Tri Wahono, S.H., M.H. Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0621/Bogor. 

Di tempat yang sama, Bupati Kabupaten Bogor Rudy Susmanto, S.S.i menyampaikan apresiasinya kepada TNI dan khususnya Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0621/Bogor beserta jajarannya. "Terima kasih kepada TNI, khususnya Kodim 0621 Kabupaten Bogor, sinergitas yang baik antara pemerintah Kabupaten Bogor dengan TNI," ujar Bupati Rudy. 

Menurut Rudy Susmanto yang juga diketahui adalah Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra itu menjelaskan bahwa percepatan pembangunan sangatlah penting, terutama untuk masyarakat di Kabupaten Bogor. "Kita tahu kan bahwa percepatan-percepatan pembangunan infrastruktur di beberapa daerah yang ada Kabupaten Bogor dan semuanya untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bogor, terima kasih," jelas Rudy. Seperti diketahui TNI dalam melaksanakan TMMD senantiasa melibatkan media massa baik itu media cetak, online, televisi, elektronik dan lainnya, guna transparansi serta penyebarluasan informasi pemberitaan. 

Dalam TMMD yang ke-123 ini diantara media massa yang meraih juara yakni koran Harian Terbit, Kompas, Inews dan masih banyak lagi. (Red)

 Editor : HR Oen

Curah Pendapat Bersama APDESI, Wamen Viva Yoga Dorong Kepala Desa Menjadi Pelopor Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

Jakarta , MEInd TV- Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi gembira program transmigrasi terbukti mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat. “Ada perubahan dalam kehidupan setelah masyarakat ikut program transmigrasi”, ujarnya. 

Hal demikian menurutnya patut disyukuri sebab program yang dilakukan sejak tahun 1950 dengan tujuan mengentaskan kemiskinan bisa terwujud. Keberhasilan program transmigrasi dikatakan oleh Ketua MPO DPP APDESI (Majelis Pertimbangan Organisasi Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) Agung Heri, ST., MM., saat dirinya memberi pengantar dalam webinar ‘Curah Pendapat’ dengan tema ‘Dari Desa Untuk Indonesia Menyuarakan Harapan, Merajut Masa Depan’, Jakarta, 24/04/2025.

Webinar yang diselenggarakan oleh Village Funnel itu menghadirkan Viva Yoga sebagai _keynote speech_ dan diikuti oleh pengurus APDESI serta para kepala desa dari seluruh Indonesia. Viva Yoga lebih lanjut mengatakan program transmigrasi saat ini masih diminati oleh masyarakat. Tercatat pada tahun 2024 ada 7000 orang dari Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Barat mendaftarkan diri untuk bisa transmigrasi. 
“Dari pendaftar sebanyak itu baru kita berangkatkan sebanyak 123 kepala keluarga”, ungkapnya. Quota pemberangkatan masih belum maksimal sebab tahun lalu transmigrasi masih menjadi salah satu direktorat jenderal di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Di bawah Presiden Prabowo Subianto, transmigrasi dijadikan kementerian tersendiri guna mendukung salah satu point Asta Cita, yakni membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.

Terkait desa, Viva Yoga menyebut sejak transmigrasi dilakukan program ini telah melahirkan 1567 desa yang tersebar di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku Utara, dan Papua.
 “Desa tersebut merupakan produk transmigrasi. Meski secara adminitrasi sudah diserahkan kepada pemerintah daerah dan Kementerian Dalam Negeri namun tanggung jawab pemberdayaan dan pengembangan ekonomi kawasan transmigrasi masih menjadi tugas Kementerian Transmigrasi (Kementrans)”, ujar pria yang juga menjadi Wakil Ketua Umum PAN itu. 

Di masa pemerintahan Prabowo, Viva Yoga menyebut Kementrans memiliki paradigma baru. Dikatakan bila dulu program ini dilakukan secara sentralistik atau top down, sekarang dilakukan secara desentralisasi atau bottom up. 
“Bila pemerintah kabupaten atau kota menginginkan transmigran di daerahya maka ia harus menyediakan lahannya”, ujarnya. Saat ini Kementerian yang beralamat di Kalibata, Jakarta, itu memiliki program unggulan, yakni Transmigrasi Tuntas, Transmigrasi Patriot, Transmigrasi Gotong Royong, Transmigrasi Lokal, dan Transmigrasi Nusa Karya. 

Dari sekian program unggulan transmigrasi, Viva Yoga menekankan pada Transmigrasi Nusa Karya. Dijelaskan Transmigrasi Nusa Karya adalah program yang bertujuan untuk membangun berbagai industri di kawasan transmigrasi berdasarkan potensi wilayah. “Program ini selaras dengan point Asta Cita di atas”, ungkapnya. Dengan Asta Cita maka banyak program kementerian tercurah di desa. “Desa pun berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi dan menciptakan keadilan sosial”, ujarnya. Diungkap kepada peserta webinar, dalam membangun kawasan transmigrasi, Kementrans melakukan kerja sama atau kolaborasi dengan berbagai Kementerian seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Koperasi, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi; dan dengan berbagai kementerian lainnya. Di tahun ini Prabowo mengeluarkan Inpres No. 9 Tahun 2025 Tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Dengan inpres akan dibentuk 80.000 Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. 

Terkait kopdes, Viva Yoga berharap kepala desa dan lurah untuk menjadi pelopor pendiriaan kopdes di wilayah masing-masing. “Syarat dan ketentuan bisa diakses di web Kementerian Koordinator Pangan, Kemenko di bawah kepemimpinan Zulkifli Hasan”, ujarnya. Viva Yoga optimis dengan berdirinya kopdes akan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja, meningkatan pendapatan masyarakat tak hanya simpan pinjam, mencegah rentenir, menyerap gabah petani, dan mendirikan berbagai usaha di desa. “Saya harap kepala desa memanfaatkan berbagai program dari pemerintah guna meningkatkan kesejahteraan warga desa”, tuturnya.(Red)

Editor : HR Oen 

Tingkatkan Profesionalitas Personil Pengemban Fungsi Kehumasan, Bidhumas Polda Jateng Gelar Rakernis Libatkan Praktisi Media

Kota Semarang , MEIndTV - Bidang Humas Polda Jawa Tengah menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Tahun Anggaran 2025 pada Kamis, (24/04/2025) di Hotel Muria Semarang. 

Kegiatan ini menjadi forum strategis untuk menyamakan persepsi dan meningkatkan kapasitas personel humas di jajaran Polda Jateng. Mengusung tema “Peningkatan Kemampuan Humas Polri dalam Teknis Pemberitaan, Liputan, dan Pengelolaan Media untuk Meningkatkan Transparansi dan Kepercayaan Publik”, Rakernis diikuti 119 peserta dari Humas Polres, PPID Satker, serta menghadirkan narasumber dari kalangan jurnalis dan praktisi multimedia. Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Artanto, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menyampaikan bahwa konvergensi media telah mengubah lanskap komunikasi massa secara signifikan.

Kabidhumas berharap, para peserta dapat menyerap ilmu dari para narasumber dan menerapkannya dalam tugas keseharian di lapangan. “Saat ini media konvensional dan digital sudah terintegrasi. Hal ini berdampak langsung pada industri media dan perilaku konsumsi informasi masyarakat. Maka dari itu, kemampuan teknis personel Humas harus terus ditingkatkan agar tidak tertinggal,” ujarnya saat membuka kegiatan. 

Narasumber pertama Ahmad Rofiq dari Detik Jateng menjelaskan mengenai pentingnya penyusunan narasi berita yang kuat sebagai alat komunikasi organisasi. Ia menekankan bahwa setiap personel humas harus memahami peran ganda mereka sebagai komunikator, pembentuk citra, hingga pemecah masalah. “Menulis berita itu seperti memasak. Kita perlu bahan yang bagus, teknik yang tepat, dan penyajian yang menarik,” ungkapnya. Sementara itu Roni Yuwono (Suara Merdeka) membahas mengenai pemahaman terhadap unsur 5W+1H yang merupakan dasar utama dalam setiap peliputan berita, baik yang bersifat terencana maupun mendadak.
Roni juga menekankan pentingnya profesionalisme wartawan yang mencakup kepekaan, ketepatan informasi, dan tanggung jawab etik. “Tidak semua informasi layak diberitakan. 
Kita harus memilah dengan tetap memegang etika,” tegasnya. Materi berikutnya disampaikan oleh Youlanda Muhammad dari Suara Merdeka yang menyampaikan teknik produksi konten visual. Ia memaparkan pentingnya teknik pengambilan gambar, variasi shot, serta pengeditan video yang menarik namun tetap sederhana. 
 “Visual adalah kekuatan utama kita dalam membangun persepsi positif publik,” jelasnya. Adapun materi terakhir disampaikan oleh Aulia dari Tim Multimedia Polda Jateng yang memaparkan mengenai pentingnya respons cepat dan interaksi dua arah di media sosial. Ia menjelaskan bahwa pilar utama keberhasilan media sosial adalah pada kekuatan caption, visual yang menarik, serta kecepatan dan kualitas respon terhadap komentar dan pesan langsung dari publik. “Komentar dan DM itu bukan sekadar pesan, tapi ruang dialog. Ketika kita respons cepat, kita sedang mengendalikan opini publik di ruang digital,” ujarnya. 

Kegiatan ini juga diramaikan dengan sesi tanya jawab yang membahas hubungan antara Humas Polri dan media, serta tantangan menjaga profesionalisme dalam peliputan di era digital. Di akhir sesi, peserta diajak untuk terus meningkatkan respon cepat terhadap hoaks dan menguasai teknik framing positif sebagai bagian dari strategi komunikasi kelembagaan.(Red)

Editor: HR Oen 

Perkara Dosen Bunuh Suami, Terdakwa Minta Saksi Agar Mendaftarkan Korban Ke Asuransi

Medan, MEInd TV- Putra Sinambela petugas formalin RS Advent Medan yang juga saksi perkara dugaan pembunuhan oleh oknum Dosen, Dr Tiromsi Sitanggang terhadap suaminya, Rusman Maralen Situngkir menerangkan, selain luka di bagian dahi korban, dia juga mendapati gumpalan darah di bagian kepala korban. Bahkan menurut saksi, gumpalan darah yang ada dibagian kepala korban mengakibatkan retak tengkorak kepala korban. 
 "Saya memandikan dan memformalin jenazah korban. Saat itu kondisi mayat korban saya lihat ada luka di bagian dahi dan bibir dalam. Di bagian kepala seperti ada gumpalan darah. Ada juga goresan pada bagian jari-jari tangan korban,"jelas Ronald dalam keterangannya, Kamis (24/4).

Saksi lainnya, Reni Ervina Sandra petugas UGD RS Advent Medan, mengatakan, saat korban tiba di UGD sudah tidak bernyawa lagi. Meski demikian dia tidak mau menyimpulkan sendiri. Korban kemudian diserahkan ke dokter UGD untuk diperiksa. Dokter yang saat itu memeriksa korban menyatakan kalau korban sudah meninggal. Kemudian dia mendorong jenazah korban ke ruang jenazah untuk di formalin oleh petugas formalin.

Sementara, saksi Ernawati Sitanggang yang juga seorang agen asuransi dalam keterangannya mengatakan, sekitar bulan Februari 2024 terdakwa, Tiromsi mengirim foto KTP korban kepada saksi agar didaftarkan ke asuransi jiwa. Lalu saksi menawarkan dua opsi. Terdakwa memilih opsi premi Rp 4,4 juta dengan nilai klaim senilai Rp 500 juta. 
 Lalu saksi menyuruh terdakwa untuk melengkapi berkas pengajuan asuransi termasuk cek ke Lab. Hasilnya semua bagus dan korban sudah terdaftar sebagai tertanggung dalam asuransi tersebut. Setelah berjalan pembayaran premi pertama, sekitar bulan Maret 2024 saksi terkejut saat mendengar kabar dari anak terdakwa, Angel kalau bapaknya meninggal karena kecelakaan. "Awal kejadian kecelakaan saksi tanda tanya? Tapi tidak mau mendahului. Saya mencari info ke polisi yang saat itu ada di RS Advent. Saya bertanya, 'pakah memang ada kejadian kecelakaan ? Dan ada yang melihat kejadian kecelakaan itu? Polisi mengatakan tidak ada,"jelasnya. 

Dua minggu setelah prosesi pemakaman korban, terdakwa Tiromsi Sitanggang menelpon saksi menanyakan pengajuan pengurusan klaim asuransi jiwa korban. Tapi saksi mengajukan beberapa persyaratan untuk melengkapi berkas pengajuan klaim. Dari berkas-berkas yang dilakukan saksi ke terdakwa sebagai pengajuan klaim, terdakwa tidak bisa melengkapi akte kematian dan visum dari pihak RS. Saksi keempat, Mazmur Sinukaban bagian klaim pihak asuransi mengatakan, terdakwa mengajukan klaim sekitar 20 April 2024. Dan ini termasuk klaim dini. Biasanya, kalau ada pengajuan klaim dini, pihaknya akan melakukan penelusuran terlebih dahulu. 

Dan saat dilakukan penelusuran tidak ditemukan adanya tanda-tanda kecelakaan. Petunjuk ini kami dapat dari saksi di lokasi yang mengatakan tidak ditemukan adanya peristiwa kecelakaan,"ungkapnya.(Tim)

Editor: HR Oen 

Mabesad TNI Anugerahkan Para Juara TMMD 2025 dan Karya Jurnalistik

Jakarta , MEInd TV- Mabesad TNI sukses menggelar acara penganugerahan kepada para Juara TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke 123. Hal ini merupakan keterpaduan antara TNI bersama pemerintah daerah sebagai upaya percepatan terobosan pembangunan di daerah pedesaan. 
TMMD juga diketahui adalah langkah nyata dalam percepatan peningkatan infrastruktur, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Satu diantara Komandan Distrik Militer yang meraih juara sebagai Dansatgas terbaik dan telah menerima penghargaan adalah Letkol Inf Henggar Tri Wahono. Dalam kesempatan itu, dia mengucapkan terima kasih kepada Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. "Saya Letnan Kolonel Infanteri Henggar Tri Wahono, pada hari ini bangga dan saya ucapkan terima kasih banyak atas penghargaan dari Bapak Kepala Staf Angkatan Darat yang berupa telah memberikan kami pencapaian prestasi yakni (sebagai) Komandan Satgas Terbaik dalam pelaksanaan TMMD ke 123 serta Dansatgas Pendampingan media terbaik, "ucap Letkol Henggar di Mabesad, Kamis (24/4/2025).

Tak lupa lulusan Akademi Militer tahun 2005 ini menyampaikan rasa syukurnya, selain kegiatan telah berlangsung dengan lancar, ia juga turut memotivasi rekan-rekannya untuk selalu melaksanakan TMMD dengan penuh semangat. 
 "Saya ucapkan rasa syukur kehadirat Allah, dimana capaian prestasi ini merupakan hasil dari kinerja kita semua, bahwa motivasi ini adalah semangat tinggi bagi rekan-rekan yang lain, khususnya rekan-rekan yang melaksanakan TMMD berikutnya dengan sebaik-baiknya, karena dengan adanya TMMD ini kita bisa membantu pemerintah dalam percepatan pembangunan di daerah. "Pungkas Letkol Inf Henggar Tri Wahono Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0621/Bogor. 

Di tempat yang sama, Bupati Kabupaten Bogor Rudy Susmanto, S.S.i menyampaikan apresiasinya kepada TNI dan khususnya Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0621/Bogor beserta jajarannya. "Terima kasih kepada TNI, khususnya Kodim 0621 Kabupaten Bogor, sinergitas yang baik antara pemerintah Kabupaten Bogor dengan TNI," ujar Bupati Rudy. Menurut Rudy Susmanto yang juga diketahui adalah Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra itu menjelaskan bahwa percepatan pembangunan sangatlah penting, terutama untuk masyarakat di Kabupaten Bogor. "Kita tahu kan bahwa percepatan-percepatan pembangunan infrastruktur di beberapa daerah, termasuk yang ada di Kabupaten Bogor. 

Semua kita lakukan untuk kepentingan masyarakat Indonesia dan terkhusus warga Kabupaten Bogor. "Jelas Rudy. Seperti diketahui TNI dalam melaksanakan TMMD senantiasa melibatkan media massa baik itu media cetak, online, televisi, elektronik dan lainnya, guna transparansi serta penyebarluasan informasi pemberitaan. 
 Dalam TMMD yang ke 123 ini diantara media massa yang meraih juara yakni Harian Terbit, Kompas, Inews dan masih banyak lagi. Koran Harian Terbit telah meraih juara 2 Karya Tulis Jurnalistik TMMD TNI ke 123 tahun 2025. Sementara Ketua Umum FWJ Indonesia, Mustofa Hadi Karya atau yang biasa disapa Opan mengatakan kegiatan yang digelar Mabesad TNI merupakan kegiatan yang sangat positif dan patut mendapatkan dukungan dari semua pihak. Sebagai organisasi kewartawanan, FWJ Indonesia mendukung penuh langkah-langkah TNI dalam membangun tatanan wilayah sebagai bentuk ketahanan Nasional. 
 "Tentunya program Mabesad TNI ini bukanlah kegiatan mudah untuk dilakukan terlebih melibatkan se Indonesia, sangat apresiatif bagi kami untuk TNI. "Papar Opan melalui siaran pers nya di Jakarta, Kamis (24/4/2025). 

Lebih lanjut dia juga menyebut pemberian nominasi juara ke 2 karya jurnalistik yang diterbitkan pada media cetak harian terbit di edisi 12733, tanggal 24 Maret 2025 lalu merupakan bukti nyata tim FWJ Indonesia dalam mengulik pemberitaan TMMD ke 123. "Untuk penobatan karya jurnalistik yang diberikan langsung di Mabesad TNI hari ini, Kamis (24 April 2025) dari organisasi kami telah diwakili oleh Saudara Awang yang memang ketua FWJ Indonesia korwil Kabupaten Bogor. Sekali lagi selamat untuk para juara dan sukses untuk Mabesad TNI. "Pungkas Opan.(Red)

Editor: HR Oen 

Brigjen Pol. Ratno Kuncoro dari Intelijen Mabes Polri Beri Materi Diklat Perkumpulan Wartawan Fast Respon

Jakarta , MEInd TV - Perkumpulan Wartawan Fast Respon (PW-Fast Respon) sukses menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Nasional yang berlangsung selama tiga hari, mulai 23 hingga 25 April 2025, di Whiz Prime Hotel, Jakarta Utara. Kegiatan strategis ini menjadi wadah penting untuk meningkatkan kapasitas para wartawan anggota PW-Fast Respon yang berasal dari berbagai penjuru Indonesia. Lebih dari sekadar pelatihan, acara ini juga berfungsi sebagai forum untuk memperkuat profesionalisme dan menjunjung tinggi integritas jurnalisme dalam menghadapi kompleksitas tantangan di era digital yang serba cepat. Acara yang dihadiri oleh seluruh perwakilan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PW-Fast Respon dari seluruh Indonesia ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum PW FR Conter Opini Polri, Agus Flores. 
Beliau didampingi oleh Sekretaris Jenderal Dian Surahman, Wakil Ketua Jayanu, serta jajaran pengurus DPP lainnya, menunjukkan soliditas dan komitmen organisasi dalam memajukan kualitas anggotanya. Apresiasi dan dukungan terhadap inisiatif ini datang dari berbagai pihak, salah satunya adalah Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H. Beliau menyampaikan penghargaan atas terselenggaranya Diklat ini, melihatnya sebagai perwujudan nyata dari kemitraan yang sehat dan produktif antara institusi kepolisian dan insan pers. 

Diklat Nasional PW-Fast Respon semakin berbobot dengan kehadiran narasumber-narasumber kompeten dari Mabes Polri. AKBP Bima dari Korlantas Mabes Polri memberikan materi penting terkait keselamatan berlalu lintas, sekaligus menekankan peran strategis media dalam membentuk opini publik yang bertanggung jawab. 

Sementara itu, Brigjen Pol. Ratno Kuncoro dari Intelijen Mabes Polri mengupas tuntas urgensi peran jurnalis dalam menjaga stabilitas nasional serta menangkal penyebaran informasi hoaks yang meresahkan. Ketua Umum PW-Fast Respon, Agus Flores, dalam sambutannya menegaskan bahwa pelatihan ini dirancang secara komprehensif untuk membekali para wartawan dengan wawasan strategis dan landasan etika jurnalistik yang kokoh. 
Tujuannya jelas, yaitu agar para anggota mampu menjawab dinamika informasi yang terus berkembang pesat seiring dengan kemajuan teknologi komunikasi. 
 “PW-Fast Respon memiliki komitmen yang kuat untuk secara berkelanjutan meningkatkan kapasitas anggotanya. Kami ingin memastikan bahwa setiap anggota dapat menjadi garda terdepan dalam menyajikan informasi yang akurat, berimbang, dan senantiasa memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” ujar Agus dengan penuh semangat.

Selama tiga hari pelaksanaan, para peserta aktif mengikuti berbagai sesi interaktif yang mengupas beragam topik krusial. Mulai dari pendalaman teknik peliputan investigatif yang mendalam, strategi manajemen media digital yang efektif, hingga penguatan pemahaman tentang etika jurnalistik di era keterbukaan informasi yang menantang. 
Lebih dari sekadar transfer ilmu, acara ini juga menjadi momentum yang berharga untuk mempererat tali persaudaraan dan solidaritas di antara anggota PW-Fast Respon yang datang dari berbagai wilayah di Indonesia. PW-Fast Respon memiliki keyakinan yang teguh bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang media merupakan langkah strategis yang esensial. 

Hal ini bertujuan untuk memperkuat peran pers sebagai mitra yang tidak hanya kritis dalam menyampaikan informasi, tetapi juga konstruktif dalam mendukung pembangunan bangsa ke arah yang lebih baik.(Red)

Editor: HR Oen 

Kapolri Hadiri Silaturahmi Ormas-Halal Bihalal MUI, Komitmen Perkuat Ukhuwah Bangsa

Jakarta , MEInd TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan silaturahmi nasional ormas-ormas Islam dan Halal Bihalal Idul Fitri 1446 Hijriah Majelis Ulama Indonesia (MUI). Acara tersebut diselenggarakan di Gedung Serbaguna 1 Asrama Haji Jakarta Timur (Jaktim), Kamis (24/4/2025). 

Sigit mengungkapkan bahwa, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dari Polri memperkuat serta berperan aktif dalam merawat nilai persaudaraan atau Ukhuwah Bangsa Indonesia di seluruh lapisan masyarakat. "Sebagaimana komitmen Polri sejak awal, bahwa kami akan terus merawat bingkai persatuan, kesatuan dan Ukhuwah Bangsa Indonesia," kata Sigit. 

Tema kegiatan ini sendiri 'Meneguhkan Peran Ulama dan Umara untuk Penguatan Ukhuwah dan Akhlak Bangsa'. Menurut Sigit, sinergisitas dan soliditas Umara dan Ulama merupakan kunci utama untuk membawa Indonesia ke arah yang jauh lebih baik ke depannya.
 "Terjalinnya sinergisitas Ulama dan Umara serta elemen masyarakat lainnya merupakan hal penting. Tentunya ini merupakan kunci guna menghadapi segala macam bentuk tantangan zaman," ujar Sigit. 
Dalam kegiatan tersebut dilaksanakan pula pembacaan dan penandatanganan Piagam Ukhuwah oleh Ketua Umum 10 Ormas Islam Pendiri MUI.(Red)

Langkah Nyata Kodim Boyolali Dalam Meningkatkan LTT

Boyolali , MEInd TV- Sebagai bentuk langkah nyata dalam mendukung program swasembada pangan nasional, Kodim 0724/Boyolali turut ambil bagian dalam kegiatan penanaman padi secara serentak 14 Provinsi Sentra utama ( 24/04/25) 

Tanam serentak ini disaksikan langsung oleh Bapak Presiden Prabowo melalui virtual zoom tersebut ditandai dengan menanam padi menggunakan mesin tanam padi. Dandim 0724/Boyolali Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S.Pd.M.Han melalui Pasiter Kodim 0724/Boyolali Lettu Inf Nasoha mengatakan Kegiatan penanaman padi serentak ini, merupakan upaya konkret yang dilakukan oleh Kodim 0724/Boyolali dalam rangka meningkatkan Luas Tambah Tanam (LTT) sebagai bentuk kontribusi nyata mendukung program swasembada pangan nasional di wilayah Kabupaten Boyolali.

Tercukupinya kebutuhan pangan dalam negeri diharapkan tidak terjadi impor besar. Sesuai dengan Asta Cita dari Presiden poin kedua yaitu mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan. Percepatan tanam diharapkan lahan yang telah dilakukan panen tidak terlalu lama menunggu untuk dilakukan penanaman kembali. "Hal ini sangat membantu sekali dalam rangka pencapaian swasembada pangan Nasional khususnya di Kabupaten Boyolali" pungkasnya.(Red)

Editor : HR Oen 

Sukseskan Upaya Menanggulangi Kebakaran, Kapolres Lepas Kontingen Ikuti Jambore Karhutla 2025

Jakarta ,MEInd TV- Kontingen pramuka dari Kabupaten Indragiri Hulu (Inhil), Riau, resmi dilepas untuk mengikuti Jambore Karhutla 2025. Gerakan pramuka Kabupaten Inhil ini akan menjalankan misi kemanusiaan dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Pelepasan dipimpin oleh Kapolres Kabupaten Inhil AKBP Farouk Oktora, pada Rabu (23/4/2025) sekitar pukul 20.00 WIB. Hadir di lokasi Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Inhil H Junaidi Ismail, Wakil Ketua Bidang Binawasa Pramuka Inhil Darwisman, Wakil Ketua Bidang Sarpras Pramuka Inhil Mugiono, Kabag Ops Polres Inhil Kompol Deni Afrial, para Pejabat Utama (PJU) Polres Indragiri Hilir, serta para perwira dan bintara Polres Indragiri Hilir. 

Dalam sambutannya, Kapolres menyampaikan Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil siap berpartisipasi dalam kegiatan Jambore Karhutla 2025. Kapolres berharap para peserta nantinya dapat ikut berperan aktif dalam upaya pencegahan maupun penanganan karhutla di Provinsi Riau. 
 "Ini adalah wujud dukungan penuh dan partisipasi aktif Polres Indragiri Hilir untuk mensukseskan Jambore Karhutla 2025 dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan," terang Kapolres, Kamis (24/4/2025).

Pada kesempatan itu, Kapolres turut memberikan perbekalan berupa obat-obatan, vitamin, dan kaus kepada peserta kontingen pramuka Kabupaten Inhil. Ada puluhan peserta pramuka yang akan ikut di Jambore Karhutla 2025. Adapun Kontingen Kabupaten Indragiri Hilir terdiri dari Pramuka Penegak dan Pandega terpilih dari berbagai gugus depan. Mereka membawa misi edukatif untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan terhadap karhutla melalui pelatihan, simulasi, dan penyuluhan bagi seluruh Peserta Jambore. 
 "Kami berharap kontingen pramuka dari Inhil dapat menjalankan misi kemanusiaan ini dengan sepenuh hati," imbuhnya. Jambore Karhutla 2025 ini adalah kegiatan yang pertamakali diselenggarakan di Provinsi Riau. Kegiatan yang diinisiasi oleh Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan ini adalah upaya mitigasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang masih menjadi ancaman di Provinsi Riau. Kegiatan ini diikuti oleh ribuan peserta dari seluruh kota/kabupaten Provinsi Riau.

Jambore Karhutla melibatkan unsur pemerintahan, TNI-Polri, komunitas masyarakat, mahasiswa hingga gerakan pramuka di tingkat penegak dan pandega. Jambore Karhutla 2025 diselenggarakan di Tahura, Minas, Kabupaten Siak, pada Jumat (25/4) sampai Minggu (27/4). Ada sejumlah acara yang akan dilaksanakan, antara lain pelatihan pemadaman kebakaran, talk show mengenai karhutla dan lain sebagainya(Red)

Editor: HR Oen 

Jan Maringka gelar Rapat Pleno Presidium PNI sebagai ajang konsolidasi seraya silaturahmi anggota

Jakarta , MEInd TV - Ketua Umum Presidium Persatuan Nusantara Indonesia (PNI), Dr. Jan S. Maringka, SH, MH, menginginkan, masyarakat langsung bisa merasakan manfaat keberadaan organisasi yang dipimpinnya.
 “Ketika membentuk pengurus di daerah, kita harus segera action, agar masyarakat langsung merasakan manfaat adanya organisasi kita di tengah kehidupan mereka,” tegas Jan Maringka saat memberikan pengarahan dalam Rapat Pleno I Tahun 2025 Presidium PNI di Rarampa Resto, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (23/4/2025) sore. 

Tekad tersebut disampaikan Jaksa Agung Muda Intelijen 2017-2020 itu terkait rencana PNI untuk membentuk kepengurusan di daerah, mulai dari provinsi sampai kabupaten dan kota, dalam waktu dekat. Rapat Pleno I Tahun 2025 PNI membahas sejumlah hal penting. Selain rencana pembentukan pengurus di daerah, ikut dibahas soal penguatan divisi Lembaga Bantuan Hukum, kegiatan-kegiatan ekonomi, dan aksi-aksi sosial organisasi. Jan Maringka mempersilakan pengurus untuk memanfaatkan jaringan atau networking yang ada melalui figur-figur pengurus yang ada di dewan-dewan (kehormatan, pembina, penasihat, pakar, dan pengawas), juga para simpatisan, dalam berbagai bidang.
 “Mari kita isi kegiatan dari potensi kita sendiri,” ajak Jan Maringka. Ikut memberikan sambutan dalam Rapat Pleno PNI itu adalah Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas), Yohanes Handojo Budhisedjati, SH.CCP. 

Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya organisasi seperti PNI berperan besar menunjang program kerja Presiden RI Prabowo Subianto dan Kabinet Merah Putih. PNI sendiri sudah menjadi anggota Formas sejak 30 Desember 2024. Tokoh-Tokoh Besar Terlibat di PNI Diketahui, kepengurusan Presidium PNI yang dideklarasikan pada 1 Maret 2025 di Gedung Joang, Menteng, Jakarta Pusat, itu melibatkan tokoh-tokoh besar Indonesia. 

Ketua Dewan Kehormatan adalah Hashim Djojohadikusumo, dan salah satu anggotanya adalah Letjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE, yang saat ini menjabat Gubernur Sulawesi Utara. Pada jajaran Dewan Pembina, Rosan Perkasa Roeslani, BA, MBA (Menteri Investasi) duduk sebagai Ketua, didukung wakil-wakil, satu di antaranya mantan Dirjen Imigrasi, Irjenpol (Purn) Dr. Ronny F. Sompie, SH, MH. Dewan Penasihat diketuai mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat dan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dr. Bambang Soesatyo, SE, SH, MBA, dan Dewan Pakar diketuai mantan Menteri Kesehatan, Letjen TNI (Purn) Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) RI. Dewan Pengawas diisi Dr. Ir. S. Milton Pakpahan, MM. CERG, sebagai ketua. 
Pada jajaran Dewan Pengurus Harian, Ketua Umum adalah Jan S. Maringka, Ketua Harian Dr. Drs. Ruddy Sumampouw, MBA, Sekretaris Jenderal Surya Kusumanegara, SE, MM, Bendahara Umum M.H.L. Vera Sanger, SE. Kepengurusan Presidium PNI diperkuat 10 Wakil Ketua Umum, 10 Wakil Sekretaris Jenderal, dan lima Wakil Bendahara Umum, serta 21 pengurus tingkat Departemen. Selain itu, dibentuk pula tiga Divisi yaitu Hubungan Masyarakat (Humas), Lembaga Bantuan Hukum (LBH) dan Tanggap Darurat, serta Kesekretariatan dan Logistik. Menurut Wakil Ketua Umum yang membidangi Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi (OKK), Tedy A. Matheos, SE, MM, kepengurusan masih akan dilengkapi dan disempurnakan agar lebih efisien dan efektif. Acara Rapat Pleno I Tahun 2025 Presidium PNI dengan Ketua Panitia Yan Kaunang itu, dirangkai dengan Halal Bihalal Idul Fitri 1446 H. 

Setelah mendengarkan tauziah singkat Ustad Ali Nugraha, S.Ag, M.Pd, pengurus dan simpatisan Presidium PNI berjumlah lebih dari 100 orang bermaaf-maafan dan beramah-tamah. (red) Keterangan Foto: 1. Ketua Umum Presidium PNI, Jan Maringka. (Foto: Humas Presidium PNI) 2. Pengurus Harian DPP Presidium PNI, antara lain Ketua Umum Jan Maringka (ke-4 dari kiri), Dewan Pembina Ronny F. Sompie (ke-4 dari kanan), Sekretaris Jenderal Surya Kusumanegara (ke-2 dari kiri) berfoto bersama Ketua Umum Formas, Yohanes Handojo Budhisedjati (ke-3 dari kiri) dalam Rapat Pleno I PNI di Jakarta. (Foto: Humas Presidium PNI) 3. Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas), Yohanes Handojo Budhisedjati, SH.CCP.(Red)

Editor : HR Oen

Polisi Beri Bantuan Kursi Roda untuk Penderita Celebral Palsy-Lansia di Bekasi dan Karawang

Jakarta , MEInd TV- Polres Metro Bekasi memberikan bantuan kursi roda kepada lansia hingga penderita celebral palsy. Bantuan kursi roda tersebut sebagai wujud kepedulian polisi terhadap masyarakat yang membutuhkan. Kapolres Metro Bekasi Kombes Mustofa mengatakan kehadiran polisi tak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga memberikan kepedulian sosial terhadap sesama.
 "Kami menyadari pentingnya peran kepolisian tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga hadir memberikan kepedulian sosial di tengah masyarakat. Bantuan ini mungkin sederhana, tapi kami harap dapat memberikan manfaat besar bagi Ibu Rukiyah dan adik Syafik Komarudin serta keluarganya," ujar Kapolres, Kamis (24/4/2025). 

Bantuan kursi roda tersebut diserahkan kepada Rukiyah (70), warga Kampung Kebon Kopi, Desa Cibarusahjaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi. Nenek Rukiyah menderita penyakit jantung, ginjal, dan gangguan saraf yang membuatnya tidak dapat berjalan. Selain itu, bantuan kursi roda juga diberikan kepada Muhammad Syafik Komarudin (9), warga Karangbahagia, Kecamatan Cikarang Utara, penderita celebral palsy. Kapolres mengatakan bantuan ini diberikan sebagai bentuk empati dan kepedulian jajaran Polres Metro Bekasi terhadap masyarakat yang membutuhkan dukungan, khususnya di bidang kesehatan dan mobilitas.

Ia menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, sesuai dengan tupoksi polisi sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat. "Kami akan terus hadir di tengah masyarakat, bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi sebagai pengayom dan pelayan masyarakat," tegas Kapolres.(Red) 

Editor : HR Oen

23 April 2025

Dugaan Keracunan Massal di Cianjur: Alarm Perbaikan untuk MBG, Bukan Vonis Kegagalan

Oleh : Ari Supit 

Jakarta , MEInd TV, 23 April 2025 — Dua peristiwa yang terjadi hampir bersamaan di Kabupaten Cianjur membuka ruang diskusi nasional yang mendalam. Keduanya berkaitan dengan keracunan makanan dalam skala besar. Namun, respons publik terhadap masing-masing kejadian menunjukkan bias penilaian yang signifikan. Program Makan Bergizi Gratis (MBG) langsung menjadi sasaran kritik tajam, sementara insiden serupa dalam sebuah hajatan warga nyaris luput dari perhatian. Ironi ini perlu dicermati. 
Sebab pada titik ini, kita dihadapkan pada pertanyaan mendasar: apakah satu insiden dapat menjadi alasan untuk menggugurkan sebuah program nasional yang telah menyentuh jutaan anak ? Dan lebih jauh lagi, mampukah kita membedakan antara kesalahan pelaksanaan teknis dan nilai kebijakan yang mendasarinya ? - Dua Peristiwa, Satu Narasi: Makanan Massal yang Gagal Layak Konsumsi Pada 21 April 2025, sebanyak 78 siswa dari dua sekolah di Cianjur — 52 dari 788 siswa MAN 1 dan 20 dari 167 siswa SMP PGRI 1 — mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi makanan dari Program MBG. Sebanyak 2.071 porsi makanan didistribusikan ke sembilan sekolah pada hari tersebut. Investigasi awal dari Dinas Kesehatan mengindikasikan adanya kelalaian dalam proses penyajian oleh pihak katering. Sementara itu, sehari sebelumnya, sebuah hajatan di Kampung Pasirhalang, Kecamatan Cugenang, menyebabkan hampir 100 warga mengalami gejala serupa. Menu yang disajikan — nasi, ayam goreng, sayur lodeh, dan sambal — diduga telah basi akibat kesalahan dalam penyimpanan. Meski terjadi dalam rentang waktu berdekatan dan sama-sama melibatkan konsumsi massal, hanya satu yang menjadi sorotan nasional: Program MBG. Tidak ada headline besar tentang hajatan tersebut. 
Tidak ada tuntutan nasional untuk mengevaluasi atau mengatur hajatan desa. 
Hal ini menimbulkan pertanyaan krusial: mengapa bobot perhatian publik tidak seimbang ? - MBG: Lebih dari Sekadar Makan Siang Program Makan Bergizi Gratis merupakan wujud konkret kehadiran negara dalam menjamin kesehatan dan kelangsungan pendidikan anak-anak Indonesia. Ia bukan sekadar menyediakan makan siang, melainkan memberikan harapan — harapan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu agar tetap bisa belajar dalam kondisi kenyang dan sehat. Sejak dicanangkan, MBG telah menjangkau ribuan sekolah dan jutaan pelajar di seluruh Indonesia. Di banyak daerah tertinggal, makanan dari MBG menjadi satu-satunya sumber gizi harian yang teratur. Program ini tidak hanya menjadi jaring pengaman sosial, tetapi juga bentuk investasi jangka panjang dalam kualitas sumber daya manusia Indonesia. Karena itu, menyamakan kesalahan teknis dalam satu titik pelaksanaan sebagai kegagalan total program adalah sikap yang tergesa dan tidak adil. - Evaluasi, Bukan Pembatalan Kesalahan harus ditindak secara tegas.

Investigasi harus dilakukan secara transparan. Penyedia jasa katering yang lalai harus diberi sanksi. Korban harus memperoleh penanganan medis dan kompensasi yang layak. Penyebab pasti masih dalam pendalaman oleh pihak berwenang. Namun, menghentikan MBG hanya karena satu insiden lokal ibarat menebang pohon karena satu dahannya patah. Yang dibutuhkan bukanlah penutupan, melainkan penguatan program. Beberapa langkah konkret yang dapat segera dilakukan antara lain: • Audit menyeluruh dan berkala terhadap seluruh mitra katering. • Peningkatan pelatihan keamanan pangan bagi seluruh tenaga penyedia. • Pelibatan komite sekolah dan orang tua dalam proses pengawasan. • Penerapan sistem pelaporan dini berbasis teknologi, untuk mendeteksi dan merespons potensi risiko sebelum meluas. • Penambahan prosedur standar operasional (SOP) baru: seluruh sisa makanan tidak lagi dibersihkan di lingkungan sekolah, melainkan dikembalikan dan ditangani langsung oleh Sentra Produksi Pangan Gizi (SPPG) untuk mencegah kontaminasi silang serta menjamin keamanan pangan. Sebagai catatan penting, SPPG di Cianjur telah beroperasi sejak 15 Januari 2025, dan insiden ini merupakan kejadian pertama yang tercatat. Fakta ini menunjukkan bahwa sistem pada dasarnya telah berjalan cukup baik, tetapi tetap memerlukan penyegaran dan pelatihan ulang guna meningkatkan kewaspadaan serta kompetensi teknis di lapangan. - Perspektif Ganda: Mengapa Hajatan Tak Dipersoalkan ? Ketimpangan reaksi terhadap dua peristiwa serupa memperlihatkan bagaimana program negara sering kali menjadi sasaran kritik yang berlebihan, sementara praktik sosial yang tidak kalah berisiko cenderung dibiarkan tanpa evaluasi berarti.

Mengapa keracunan di hajatan tidak menimbulkan polemik nasional ? Mengapa tidak muncul desakan untuk mengatur sistem penyajian makanan dalam acara warga ? Tidak ada tuntutan agar hajatan diregulasi secara nasional. Kemungkinan jawabannya sederhana: karena MBG adalah program negara, dan produk negara seringkali dianggap lebih layak disalahkan. Namun kritik yang tidak dibarengi dengan pemahaman menyeluruh akan berujung pada penghancuran upaya sosial yang besar, bukan pembelajaran yang sehat. - Menjaga Akal Sehat di Tengah Emosi Publik Keracunan makanan, dalam konteks apa pun, adalah tragedi. Tetapi bagaimana kita merespons tragedi tersebut akan menentukan arah kebijakan di masa depan. Kemarahan terhadap kelalaian itu wajar, bahkan penting. Namun membatalkan program yang telah memberi manfaat kepada jutaan anak karena satu insiden adalah bentuk kemunduran logika publik. Kita harus bisa membedakan antara akuntabilitas dan pembinasaan, antara evaluasi dan pembubaran. MBG bukan proyek politik jangka pendek. Ia adalah proyek kemanusiaan yang membutuhkan perbaikan berkelanjutan, bukan penghapusan karena tekanan sesaat. Cianjur, Titik Balik Menuju Sistem yang Lebih Aman Insiden di Cianjur harus menjadi pelajaran berharga. Ia adalah wake-up call bagi negara untuk memperkuat pengawasan dan sistem pelaksanaannya. Namun pada saat yang sama, ini juga menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk menilai secara adil. Program sebesar MBG pasti memiliki risiko. Namun cara kita merespons risiko tersebut akan menunjukkan karakter bangsa kita: apakah kita bangsa yang belajar dari kesalahan dan membangun perbaikan, atau bangsa yang menyerah pada satu kegagalan kecil ? Dari Cianjur, kita diingatkan untuk tidak hanya menyalahkan, tetapi juga memperbaiki. 

Untuk tidak berhenti pada kekecewaan, tetapi terus menjaga semangat: bahwa setiap anak Indonesia berhak tumbuh sehat, kuat, dan cerdas — dimulai dari satu piring makan siang yang bergizi.***


Editor : HR Oen

Hasil Autopsi Jasad Pria Tanpa Identitas Didalam Karung di Jalan Daan Mogot, Diduga Dibunuh

Tangerang , MEInd TV- menduga jasad seorang pria tanpa identitas (Mr. X) yang ditemukan terbungkus karung di pinggir Jalan Daan Mogot, KM. 21, Batuceper, Kota Tangerang, Banten. Pada Selasa (22/4) kemarin, merupakan korban tindak pidana kekerasan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang. 
Hasil autopsi terdapat luka-luka akibat kekerasan benda tumpul dan tajam. 
 "Hasil autopsi yang dilakukan oleh Tim Kedokteran Forensik RSUD Kabupaten Tangerang, terdapat luka terbuka di kepala dan rahang bagian kanan dan kiri, luka memar di leher dan pipi diduga akibat kekerasan benda tumpul. Kemudian pada tangan kanan serta jari dan dahi kiri ada luka terbuka akibat benda tajam," kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho dalam keterangan. Rabu (23/4/2025) pagi WIB. 

Ia mengatakan penyidik pun menilai kematian korban tidak wajar. Pihaknya kini terus mendalami dugaan korban tewas akibat dibunuh. Melihat pola kematian korban, sudah meninggal dunia selama 2-3 hari pasca ditemukan sesuai hasil autopsi. "Dari hasil sementara ada tanda kekerasan benturan benda tumpul dan tajam. 
Begitu hasil pemeriksaan sementara. Tapi untuk lebih lengkapnya masih menunggu hasil final autopsi," ujarnya. Diberitakan sebelumnya, jasad korban ditemukan sekira pukul 08.15 WIB oleh warga yang mencium bau tidak sedap.

Setelah ditelusuri, ternyata bau tidak sedap tersebut berasal dari dalam karung didalam saluran air (got) pinggir Jalan Raya Daan, KM 21, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang. 
Penemuan itu segera diteruskan warga ke Kepolisian Sektor (Polsek) Baruceper untuk ditindaklanjuti. Usia korban diperkirakan antara 20 hingga 30 tahun. Sampai saat ini polisi masih terus melakukan upaya untuk mengidentifikasi identitas korban Mr X. 
 "Terkait ciri-ciri korban akan kita (polisi) sampaikan kembali. 
Mohon doa semoga kami dapat segera mengungkap kasus ini," tutur Zain. 
Kembali Kapolres mengingatkan, masyarakat yang merasa kehilangan salah satu anggota keluarga untuk segera melapor dan berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya.(Red)

Sanggahan Kepling dan Kuasa Hukum Terkait Penyebaran Surat

Medan , MEInd TV- Poltak Surya Zulkifli Simanjuntak Kepling (Kepala Lingkungan) III Kelurahan Binjai dan kuasa hukumnya memberikan sanggahan terkait beredarnya foto surat keterangan di beberapa media online , Rabu 23 April 2025 . 
Kepling menyatakan dirinya sebagai pengayom di lingkungannya dan telah bertindak sesuai dengan prosedur operasional standar (SOP). Ia membantah keras menyebarkan foto tersebut Kepada pihak media , ia menegaskan hanya memberikannya kepada keluarga Doris Fenita br Marpaung untuk keperluan dan permintaan kepolisian atas surat rujukan dari Polrestabes Medan , tegasnya .

Kuasa hukum Poltak Surya Zulkifli Simanjuntak ( Kepling ) dari Kantor Hukum Hendry R.H Pakpahan, S.H dan rekan, juga membantah kliennya menyebarkan surat pengantar tertanggal 4 April 2025 tentang ke tidak berada an / tidak pernah melihat Arini Ruth Yuni Siringoringo, Erika br Siringoringo dan Nur intan br Nababan dilingkungan dan rumah mereka tinggal . Kuasa hukum menjelaskan penerbitan surat tersebut sudah sesuai prosedur operasional standar (SOP) , berdasarkan konfirmasi kepolisian terkait warga Lingkungan 3 Kelurahan Binjai yang terlibat masalah hukum di Polrestabes Medan. Surat pengantar dari Kepala Lingkungan ( Kepling) merupakan syarat utama untuk proses Daftar Pencarian Orang (DPO) yang dikeluarkan Polrestabes Medan, memastikan warga yang dimaksud tidak berada di tempat , terang nya .

Lanjut , Kuasa hukum juga menyesalkan tindakan kuasa hukum para tersangka dari kantor Law Firm D.R.S & Partners yang dinilai telah melanggar UU pasal 221 KUHP ayat 1 dan 2 yang bunyinya tentang menghalangi atau mempersulit penyidikan atau penuntutan. Mereka seharusnya mendampingi kliennya saat dipanggil kepolisian, bukan diduga menyembunyikannya. Dan sekarang sudah menjadi daftar pencarian orang (DPO) kenapa kuasa hukum nya terus saja mencari cari kesalahan dari orang lain dan kepolisian . 
Lebih lanjut lagi , Kekecewaannya juga diutarakan atas somasi tertanggal 21 April yang diterima kliennya dari Law Firm D.R.S & Partners, Jl. Iskandar Muda No. 127, dengan surat kuasa yang dinilai tidak jelas peruntukannya. Menurut Hendry Pakpahan,S.H klien nya sebagai Kepling sudah sesuai melakukan pekerjaan sebagai pengayom masyarakat dilingkungan nya .

Hendry R.H Pakpahan,S.H menunggu permintaan maaf dari kantor kuasa hukum Law Firm D.R.S & Partners kepada kliennya yang telah disomasi dengan tujuan yang kurang jelas , sebelum akan mengambil langkah langkah lebih lanjut , tegasnya .(Red)

Korem 051/WKT : TNI Dari Rakyat, Oleh Rakyat dan Untuk Rakyat

Bekasi , MEInd TV - Sebagai bentuk kepedulian terhadap hak-hak sipil anak, Kepala Staf Korem (Kasrem) 051/WKT, Kolonel Inf Donald Erickson Silitonga mewakili Danrem 051/WKT didampingi dengan Kasdim Bekasi Letkol Czi Erlangga Gasing bersama dengan Kadisdukcapil, Kadiskominfo, dan Kasat Lantas Polrestro Kota Bekasi menyerahkan secara simbolis akta kelahiran dan Pemberian Bingkisan kepada anak-anak Panti Asuhan As Soghiri dan masyarakat umum di Ponpes As Shogiri Baituttaqwa 3, Jl KH Mas Mansyur, RT. 10 RW. 02 Kel.Bekasi Jaya Kec.Bekasi Timur Kota Bekasi. Rabu (23/4/2025). 

Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama antara Korem 051/WKT dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), sebagai bagian dari komitmen bersama mendukung tertib administrasi kependudukan sekaligus memperluas akses masyarakat terhadap dokumen identitas resmi. Dalam sambutannya, Kasrem 051/Wkt menyampaikan bahwa akta kelahiran merupakan hak dasar setiap anak yang harus dijamin oleh negara.

Dokumen tersebut bukan hanya bukti identitas, tetapi juga menjadi pintu masuk untuk memperoleh berbagai layanan dasar, seperti pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial. 
 “Kami ingin memastikan bahwa setiap anak, termasuk mereka yang berada di panti asuhan, memiliki dokumen identitas yang sah. Ini adalah bentuk nyata perhatian TNI terhadap masa depan generasi muda,” ujar Kolonel Inf Donald. 

Selain penyerahan akta kelahiran, Kasrem 051/WKT juga memberikan bingkisan kepada anak-anak panti sebagai wujud kasih sayang dan dukungan moral. Suasana haru dan bahagia menyelimuti kegiatan yang dihadiri pula oleh perwakilan Dinas Dukcapil, pengurus panti, serta tokoh masyarakat setempat. 

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan diharapkan menjadi langkah awal untuk meningkatkan kepemilikan dokumen kependudukan di kalangan anak-anak panti dan masyarakat kurang mampu. Turut hadir dalam acara tersebut Ahmad Mursadi Pimpinan Ponpes As Shogiri Baituttaqwa 3, Para Kasi Korem, Kadisdukcapil Kota Bekasi , Kasat Lantas Polrestro Bekasi Kota, Kadiskominfo Pemkot Bekasi, Kadinsos Kota Bekasi.(Red)

Apresiasi Publik terhadap Polda Jabar atas Pengungkapan Kasus Pelecehan Seksual oleh Oknum Dokter

Sukabumi , MEInd TV- Koordinator Aliansi Masyarakat Pemerhati Hukum Sukabumi mengapresiasi kinerja Direktorat Kriminal Umum Polda Jabar terkait pengungkapan dan penanganan kasus pemerkosaan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung dan pelecehan oleh oknum dokter kandungan di garut.

Kekerasan seksual merupakan bentuk perbuatan yang tidak bermoral dan tidak manusiawi, munculnya beberapa kasus yang dilakukan oleh oknum dokter mencerminkan masih lemahnya pencegahan terhadap kekerasan seksual terhadap perempuan. M.Fajriansyah selaku Koordinator Aliansi Masyarakat Pemerhati Hukum mengatakan, kami sangat prihatin dan marah. Ini bukan hanya soal oknum, tapi soal sistem perlindungan yang harus diperkuat. 

Perempuan harus merasa aman di mana pun, termasuk saat berobat ke rumah sakit. Lanjut akmal, Aparat penegak hukum harus didorong untuk tidak hanya menuntaskan kasus kejahatan seksual secara hukum, tetapi juga memperkuat langkah pencegahan dengan memperketat pengawasan di institusi publik, serta memberi ruang yang aman bagi korban untuk melapor tanpa takut akan stigma atau tekanan. 

Penting juga bagi pemerintah daerah dan aparat hukum di Sukabumi untuk meningkatkan edukasi tentang kekerasan seksual dan membangun sistem perlindungan yang lebih efektif. Kolaborasi lintas sektor dibutuhkan untuk memberantas pelaku kekerasan seksual dan menciptakan lingkungan yang aman, terutama bagi perempuan dan anak, ujarnya. 

Kami berpesan kepada setiap pihak untuk menjunjung tinggi perlindungan terhadap perempuan dalam hal mencegah kejahatan seksual, ini perlu sinergitas yang kuat antara pihak aparat penegak hukum, pemerintah daerah, dan masyarakat .(Oen/Red)

Kerja Bakti Perbaiki Jalan Rusak, Wujud Kebersamaan Warga Desa Mojodoyong

Sragen, MEInd TV- Jalan rusak kerap menjadi kendala mobilitas warga. Namun, hal tersebut tak menyurutkan semangat Sertu Dwi Meindrianta Babinsa Desa Mojodoyong Koramil 05/Kedawung Kodim 0725/Sragen bersama warga kompak menggelar kerja bakti untuk memperbaiki jalan yang rusak di Dk Mojosari RT 15 Desa Mojodoyong, Kec. Kedawung, Rabu (23/04/2025) . 

Dalam arahannya, Sertu Dwi menekankan pentingnya kebersamaan dan gotong royong dalam membangun desa. Beliau juga menyampaikan terima kasih atas partisipasi aktif seluruh warga yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk kegiatan positif ini. Dengan semangat tinggi, warga bergotong royong memperbaiki jalan yang berlubang dan rusak. Berbagai peralatan sederhana, seperti cangkul, sekop, dan pacul, digunakan untuk menimbun lubang-lubang di jalan tersebut. Material berupa sirtu, batu, dan pasir yang telah disiapkan sebelumnya, diangkut secara estafet dan dipadatkan dengan alat seadanya. 

Suasana kerja bakti diwarnai dengan canda dan tawa, menciptakan keakraban dan kekompakan antarwarga. Selain memperbaiki jalan berlubang, warga juga melakukan pembersihan saluran air di sisi jalan untuk mencegah genangan air yang dapat memperparah kerusakan jalan.
Kegiatan ini diharapkan dapat membuat jalan menjadi lebih lancar dan aman dilalui oleh kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.(Red)

Jejak TNI di Tanah Papua: Menata Meja, Merangkai Harapan di SD Inpres Sinak

Sinak , MEInd TV - Pos Kout Sinak dari Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan. Kali ini, mereka turut ambil bagian dalam menyiapkan fasilitas belajar di SD Inpres Sinak, Kabupaten Puncak. 
Dengan penuh semangat, para prajurit membantu memasang meja dan kursi belajar untuk siswa-siswi sekolah dasar tersebut. (23/04/2025)

Kehadiran prajurit TNI di tengah-tengah masyarakat bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga menjadi penggerak kemajuan di daerah. Aksi nyata di SD Inpres Sinak menjadi bukti bagaimana TNI terus berupaya hadir untuk masyarakat, terlebih di daerah yang masih minim fasilitas. 
 “Kami mewakili guru dan seluruh pihak sekolah mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI Yonif 700/WYC. Bantuan ini sangat berarti bagi kami, terlebih bagi anak-anak yang kini bisa belajar dengan nyaman,” ujar salah satu perwakilan guru SD Inpres Sinak. 

Danpos Kout Sinak, Letda Ckm Akbar, yang memimpin langsung kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa apa yang dilakukan merupakan bagian dari tugas mulia TNI dalam mendukung kemajuan bangsa.
 "Kami percaya bahwa pendidikan adalah pondasi utama dalam membangun masa depan anak-anak Papua. Melalui langkah kecil ini, kami berharap dapat memberikan semangat baru bagi para siswa dan guru di Sinak. TNI akan selalu siap hadir membantu rakyat, di mana pun kami ditugaskan," ujar Letda Akbar. 

Selain memasang fasilitas belajar, kegiatan ini juga menjadi bagian dari program bakti sosial TNI yang selama ini konsisten dijalankan, mulai dari bantuan kesehatan, pembangunan infrastruktur, hingga kegiatan edukatif lainnya di wilayah pedalaman. 
 Dengan dukungan seperti ini, diharapkan anak-anak di SD Inpres Sinak bisa belajar lebih nyaman dan semangat dalam meraih cita-cita mereka. TNI kembali membuktikan bahwa mereka bukan hanya garda terdepan pertahanan negara, tapi juga mitra masyarakat dalam membangun negeri. 
Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 700 Wira Yudha Cakti.(Red)

Sesepuh Ponpes Buntet Apresiasi Kapolri yang Sukses Amankan Mudik Lebaran

Jakarta , MEInd TV - Sesepuh Pondok Buntet Pesantren, KH Adib Rofiuddin, mengapresiasi kinerja Polri dalam mengawal mudik Lebaran 2025. KH Adib menilai kinerja Polri di pengamanan mudik lebaran tahun ini sukses. Apresiasi itu disampaikan KH Adib dalam acara peresmian Pondok Al Inaaroh Al Hikam Buntet Pesantren di Cirebon, Jawa Barat, Selasa (22/4/2025). 

KH Adib mengatakan masyarakat mengakui mudik Lebaran 2025 berjalan aman dan lancar. 
 "Kami menyampaikan dari seluruh masyarakat bahwa kemarin ketika acara mudik pulang balik sukses luar biasa, sukses luar biasa," ujar KH Adib.

Ia menyoroti angka kecelakaan di mudik Lebaran tahun ini yang drastis. Selain itu tidak ada juga kemacetan panjang hingga membuat perjalanan mudik masyarakat terganggu. 
 "Mulai kecelakaan-kecelakaan sangat minim, semakin baik semakin baik, semua masyarakat menilai," jelas KH Adib. 
 KH Adib mengapresiasi arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam memberikan instruksi kepada seluruh personel Polri dalam pengamanan mudkik Lebaran. 

Ia menilai sukses dan lancarnya mudik Lebaran 2025 tidak bisa dilepaskan dari arahan yang diberikan Jenderal Sigit. "Banyak yang ngomong ke saya alhamdulillah Pak Kiai hari ini lancar tidak ada apa-apa. Saya jawab siapa Kapolrinya," tutur KH Adib.(Red)

Kapolri Kunjungi Buntet Pesantren Cirebon, Silaturahmi ke Dewan Sepuh hingga Resmikan Pondok

Jakarta , MEInd TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan Pondok Al Inaaroh Al Hikam Buntet Pesantren di Cirebon, Jawa Barat, pada Selasa (22/4) hari ini. 
Bangunan pondok yang diresmikan Kapolri itu terdiri dari tiga lantai dengan total 30 kamar untuk santri lelaki, 18 kamar mandi, 2 ruang belajar serta aula terbuka. Dalam acara peresmian itu, Kapolri juga menemui Dewan Sepuh, Kyai serta Pengurus Yayasan Lembaga Islam yang ada di wilayah Cirebon. 
Pasca-silaturahmi tersebut para Kiai hingga Dewan Sepuh juga melakukan doa Munajat Khusus untuk Negeri dan Polri. 

Acara peresmian bangunan pondok itu juga turut dihadiri oleh Direktur Utama Mandiri Darmawan Junaidi, Bupati Cirebon Imron Rosyadi beserta jajaran Pju Mabes Polri dan Kapolda Jawa Barat. 

Setelah peresmian dan doa bersama, Kapolri beserta undangan yang hadir kemudian melakukan peninjauan bangunan pondok yang nantinya akan digunakan Pondok Buntet Pesantren.(Red)

Buka Rakernis Densus 88, Kapolri Kunjungi Stan Usaha Eks Narapidana Teroris


Jakarta , MEInd TV- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Detasemen Khusus 88 Anti Teror (AT) Polri di Auditorium PTIK, pada Selasa (22/4). 
Dalam Rakernis tersebut, Sigit juga turut memberikan piagam penghargaan Kapolri kepada tiga orang yang dinilai telah mendukung kinerja Densus 88 Antiteror Polri. Selain itu, Sigit juga menyerahkan bantuan modal usaha secara simbolis kepada perwakilan Sahabat Densus yang merupakan mantan Narapidana Terorisme. 
Adapun mereka yang mewakili penerimaan bantuan itu merupakan Imam Santosa dengan jenis usaha makanan bernama Diet Special Needs. Imam merupakan Sahabat Densus binaan Satgas Wilayah Jakarta. Selanjutnya penyerahan bantuan juga diserahkan kepada Badri dengan jenis usaha kopi bernama Koperasi Bina Ikhwan Mandiri (BIM)

Badri merupakan Sahabat Densus binaan Satgas Wilayah Banten. Terakhir, Sigit juga menyerahkan bantuan usaha kepada Joko dengan jenis usaha makanan berupa budidaya Melon Hidroponik dan madu. Joko merupakan Sahabat Densus binaan Satgas Wilayah Jawa Tengah. 
 Selepas membuka kegiatan Rakernis, Sigit juga melihat langsung stan usaha milik Sahabat Densus lainnya seperti usaha olahan jahe, kunyit asam dan kerupuk milik Mulyani yang merupakan binaan Satgas Wilayah Jawa Barat. 
 Kemudian usaha olahan pakaian dan madu milik Arif Nawawi yang merupakan binaan Satgas Wilayah Jawa Timur. Serta usaha ayam bakar dan kue milik Dodiek Kurniawan yang merupakan binaan Satgas Wilayah Yogyakarta.(Red)

Bahas Transmigrasi Patriot Bersama PTN Unggulan, Wamen Viva Yoga: Tumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Mahasiswa Untuk Kembangkan Kawasan Transmigrasi

Jakarta , MEInd TV- Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi mendorong lulusan perguruan tinggi untuk memiliki jiwa kewirausahaan, kreatif, dan inovatif sehingga dirinya tidak menggantungkan pada pada lapangan kerja namun mampu menciptakan lapangan kerja.

Ditegaskan agar mahasiswa tidak terjebak pada formalisme pendidikan yang hanya berorientasi menjadi pegawai. Ungkapan demikian disampaikan dihadapan para pimpinan dan akademisi perguruan tinggi dari ITB, UGM, IPB, UI, Unpad, dan ITS saat rapat kerja yang membahas Transmigrasi Patriot, Gedung Makarti, Komplek Gedung Kementerian Transmigrasi, Kalibata, Jakarta, 21/04/2025.

Dalam rapat kerja yang dimulai pukul 08.00 WIB itu juga hadir Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanegara. Sosok-sosok mahasiswa yang memiliki jiwa kewirausahaan, kreatif, dan inovatif inilah yang menurut Viva Yoga memiliki peluang besar untuk mengikuti program Transmigrasi Patriot.
 “Yang kita butuhkan sosok mahasiswa seperti ini”, ujarnya. Memiliki jiwa seperti demikian dikatakan membuat mahasiswa tangguh ketika diterjunkan di lapangan. “Berapa tahun mereka mengikuti semacam ikatan dinas untuk ditempatkan di kawasan transmigrasi baginya tidak masalah”, ujarnya. 
“Bahkan selepas mengikuti ikatan dinas mereka tetap mampu mengembangkan kewirausahaannya di kawasan yang ada”, tambahnya. 
Mencari mahasiswa yang memiliki jiwa kewirausahaan menurut Viva Yoga bukan hal yang mudah sebab masing-masing orang memiliki orientasi yang berbeda, ada mahasiswa yang ingin menjadi pegawai negeri, BUMN, atau bekerja di perusahaan-perusahaan yang berada di kota. “Ini tantangan bagi perguruan tinggi untuk bisa merekrut mahasiswa yang memiliki jiwa kewirausahaan, kreatif, dan inovatif”, tuturnya. 

Dalam pertemuan tersebut, para pimpinan perguruan tinggi dan akademisi dijelaskan tentang apa itu program Transmigrasi Patriot. Transmirasi Patriot merupakan salah satu program unggulan Kementrans yang terdiri dari beasiswa patriot yang akan menghasilkan sarjana penggerak transmigrasi dan ekspedisi patriot yang akan menghasilkan produk riset dalam rangka optimalisasi pembangunan dan pengembangan kawasan transmigrasi. 
“Program ini bukan sekadar beasiswa tapi gerakan nasional untuk membangun kawasan transmigrasi sebagai pilar ekonomi”, ujarnya. 

Kementrans akan merekrut mahasiswa dalam berbagai jenjang, S1, S2, dan S3 untuk program pendidikan di dalam dan luar negeri. Selepas lulus penerima beasiswa patriot akan ditempatkan di 3 Kawasan Ekonomi Terintegrasi (KET) Super Prioritas. Tiga KET Super Prioritas itu adalah di Barelang, Kota Batam, Kepulauan Riau; Tubbi Taramanu, Kabupaten Polewali Mandar, Sulwesi Barat; dan Salor, Kabupaten Merauke, Papua Selatan. (Red)

22 April 2025

Kapolres Bulukumba AKBP Restu Bawa Visi Baru: Polisi Pelayan, Sinergi, dan Media sebagai Mitra

Bulukumba , MEInd TV - Kapolres Bulukumba yang baru, AKBP Restu Wijayanto, S.I.K., menggelar kegiatan tatap muka dan pengarahan perdana kepada seluruh personel Polres Bulukumba di Aula Parama Satwika Mapolres Bulukumba, Selasa (22/4/2025). 

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Syafaruddin, S.H., serta diikuti para pejabat utama (PJU), kapolsek jajaran, perwira, ASN Polri, dan ratusan personel Bintara Polres maupun Polsek jajaran. Kapolres menyampaikan lima poin penting yang harus menjadi pedoman seluruh personel dalam menjalankan tugas, yaitu: menjaga soliditas internal, optimalisasi sumber daya, sinergitas di tiap level, menjadi polisi pelayan, serta manajemen media. 
Dari 5 poin tersebut, AKBP Restu menekankan pentingnya pola pikir sebagai polisi pelayan. Ia menyatakan bahwa seluruh anggota, tanpa memandang jabatan dan pangkat, harus berkomitmen untuk melayani masyarakat secara tulus. "Bahkan saya sebagai pimpinan akan menjadi pelayan bagi rekan-rekan, sebagai contoh menjadi pemimpin yang melayani," tegasnya. 
Mantan Kapolres Pelabuhan tersebut juga menyebutkan pentingnya peran media dalam mendukung kinerja dan program Polri. Ia mengajak seluruh personel untuk menjalin hubungan baik dengan media sebagai bagian dari strategi komunikasi publik.
 "Media adalah mitra strategis, ibarat marketing, bagaimana kita menyampaikan produk atau terobosan Polri ke masyarakat luas," ujarnya. Kegiatan ini juga menjadi momentum pembinaan internal guna meningkatkan soliditas, kedisiplinan, serta profesionalisme personel dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
 "Kita bukan hanya penegak hukum, tetapi juga pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat," kata AKBP Restu. Selain pengarahan, kegiatan ini juga menjadi sarana silaturahmi dan komunikasi langsung antara pimpinan dan anggota, guna mendengar aspirasi serta permasalahan di lapangan. 
Diakhir arahannya, Kapolres mengimbau seluruh personel untuk melaksanakan tugas dengan maksimal, sepenuh hati, serta menjunjung tinggi integritas. "Laksanakan tugas dengan tulus dan ikhlas, dan jaga nama baik institusi. 
Hindari pelanggaran sekecil apa pun," Restu menambahkan.(Red)

Kemenag Probolinggo Ajak Tokoh Agama Tanam Pohon Matoa, Dukung GEMA SETAHON Kemenag RI

Probolinggo, MEInd TV – Dalam semangat menjaga bumi dan mendukung Gerakan Menanam Sejuta Pohon (GEMA SETAHON) dari Kementerian Agama Republik Indonesia, Kemenag Kabupaten Probolinggo menggelar aksi tanam pohon matoa serentak di halaman Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Jl. DR Saleh, Sumberlele, Kraksaan, Probolinggo, Selasa Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kemenag Probolinggo, Dr. Samsur, S.Ag, M.Pd.I, dengan melibatkan lintas tokoh agama serta pimpinan lembaga keagamaan di wilayah Kabupaten Probolinggo. 

Tokoh-tokoh yang hadir antara lain dari NU, FKUB, hingga pimpinan madrasah (MIN, MTsN, MAN) serta perwakilan organisasi keagamaan seperti APRI, IPARI, PD PGM Indonesia, POKJAWAS dan Perwakilan KKMI Kabupaten Probolinggo. “Menanam pohon adalah investasi jangka panjang bagi generasi mendatang. Kita ingin menanam nilai, kesadaran, dan semangat bersama dalam merawat bumi,” ujar Dr. Samsur.

Alasan pohon matoa dipilih karena merupakan tanaman lokal asli Indonesia yang kuat dan memiliki manfaat ekologis tinggi. Aksi ini sekaligus menjadi simbol kolaborasi lintas iman dalam mendukung gerakan nasional pelestarian lingkungan. Kemenag Probolinggo berharap semangat GEMA SETAHON bisa menjadi gerakan kolektif yang mengakar hingga ke tingkat masyarakat desa, madrasah, dan rumah ibadah.
 “Semoga, seiring tumbuhnya pohon ini, kerukunan juga terus tumbuh subur dan bumi kita Indonesia hijau dan lestari,” tandasnya penuh keyakinan.(Red)

Polres Purbalingga Gelar Upacara Kenaikan Pangkat Pengabdian dan Purnabakti

Purbalingga , MEInd TV- Polres Purbalingga Polda Jateng menggelar Upacara Laporan Kenaikan Pangkat Pengabdian dan Purnabakti Personel Polri serta PNS di halaman Mapolres Purbalingga, Selasa (22/4/2025) pagi. 
Dua personel naik pangkat pengabdian dari Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) menjadi Inspektur Polisi Dua (Ipda). Personel tersebut yaitu Ipda Yahya Kanit Provos Polsek Bobotsari dan Ipda Tohirin Kanit Provos Polsek Pengadegan. Sedangkan personel purnabakti ada 18 orang yang terdiri dari 14 personel Polri dan 4 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Polri. 

Personel yang memasuki masa purnabakti yaitu Kompol Purnawirawan Sugiyanto, AKP Purnawirawan Wagimin, AKP Purnawirawan Riyanto, AKP Purnawirawan Wahyudi, AKP Purnawirawan Supriyanto, AKP Purnawirawan Abdul Aziz, AKP Purnawirawan Minarjo. Selanjutnya Ipda Purnawirawan Ahmad Makhful, Ipda Purnawirawan Sakum, Ipda Purnawirawan Mardiyono, Ipda Purnawirawan Waryono, Ipda dan Purnawirawan Nuryanto. Kemudian Aiptu Purnawirawan Sahelan, Aipda Purnawirawan Haryanto, Penata Muda Purnawirawan Susilo, Penata Muda Purnawirawan Siti Kundiarti, Pengatur Tingkat I Purnawirawan Tri Rejeki dan Juru Purnawirawan Main. 

Kasi Humas Polres Purbalingga AKP Setyo Hadi mengatakan upacara kenaikan pangkat pengabdian dan purnabakti merupakan wujud penghargaan Polri untuk personel. "Kenaikan pangkat pengabdian yang diberikan merupakan penghargaan yang diberikan Polri, menjelang purnatugas atas dedikasi dan pengabdiannya," kata Kasi Humas. 
Sedangkan upacara purnabakti menurut Kasi Humas, merupakan wujud penghargaan dari Polres Purbalingga kepada personel yang memasuki masa pensiun atas dedikasi, kinerja dan prestasi saat bertugas. Kompol Purnawirawan Sugiyanto dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih atas diselenggarakan upacara bagi personel yang purnabakti. 

Menurutnya ini merupakan suatu penghargaan bagi personel setelah selesai bertugas menjadi anggota Polri. 
 "Personel purnabakti telah selesai melaksanakan tugas, maka tugas kepolisian selanjutnya akan digantikan oleh generasi-generasi yang baru. Semoga kepolisian ke depan semakin baik," pesannya.(Red)

Polda Riau Tangkap 4 Orang Debt Collector Yang Terlibat Pengrusakan dan Intimidasi

Jakarta , MEInd TV- Tim gabungan dari Polda Riau dan Polresta Pekanbaru menangkap empat debt collector yang melakukan tindakan brutal di halaman Polsek Bukit Raya Pekanbaru, Riau. Empat debt collector yang ditangkap adalah A alias Kevin (46) dan tiga anak buahnya MHA (18), R alias Riau (46), dan RS alias Garong (34). Mereka berasal dari Debt Collector Fighter Pekanbaru.
 "Ketuanya adalah E alias Kevin. Dari pendataan kita, ada 11 orang dan 7 debt collector masih buron," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan, Selasa (22/4/2025). 

Ia pun meminta kepada 7 debt collector yang kabur agar menyerahkan diri. Sementara itu, kondisi korban yakni Ramadani Putri alias RP (30) mengalami luka luka akibat dikeroyok dan masih syok. Kejadian bermula saat suami korban dan para debt collector ribut di depan sebuah hotel di Jalan Sudirman pada 18 April 2025 malam, lantaran pekerjaan. Kemudian keributan itu dilerai polisi. 
Tetapi masalah itu tidak selesai. Kemudian kedua belah pihak sepakat bertemu di Jalan Parit Indah dekat Polsek Bukit Raya. Ternyata sampai di lokasi E alias Kevin membawa banyak temannya. Di sana terjadi lagi keributan dan mobil korban di tendang-tendang. Ketakutan, korban mengajak suaminya pergi. Mereka pun kabur dengan mobil dikejar oleh para pelaku. Untuk mencari keselamatan, istri korban meminta suaminya meminta bantuan ke Polsek Bukit Raya. Namun bukannya takut, para melaku terus mengejar hingga halaman Polsek Bukit Raya. 
Di sanalah para pelaku menyerang korban dengan merusak mobil dengan benda-benda tumpul dan menganiaya RP. Namun, dari video yang beredar di media sosial, tak satupun anggota polisi yang terlihat melerai. 

Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki mengatakan, bahwa saat kejadian ada 11 anggota polsek yang berdinas. "Saat kejadian sebenarnya ada anggota yang coba melerai, tapi tidak tersorot di dalam video itu. Kalau tidak anggota di sana maka aksi mereka akan berlangsung lama," ungkap Kapolresta.(Red)

Polemik Gugatan Anak Kades Panyindangan Menuai Kritik Warga: Reses DPRD Tak Sentuh Masalah Inti

Purwakarta, MEInd TV- Kegiatan Reses dalam rangka penjaringan aspirasi masyarakat yang dilakukan oleh Diana Lisu Arrang Bato Limbong, S.Pd, Anggota DPRD Fraksi Gerindra Dapil VI di KP Cilimus RT07/04 Desa Panyindangan Kecamatan Sukatani Kabupaten Purwakarta, menuai kritik dari warga setempat. Senin (21/4/2025)

Kritik tersebut muncul terkait polemik yang sedang dihadapi warga Desa Panyindangan, khususnya terkait gugatan perdata yang dilayangkan Agung Mahendra Karim, anak Kepala Desa Panyindangan, terhadap 5 tergugat, termasuk media online TRANSJABAR.COM. Polemik ini bermula dari pemberitaan TRANSJABAR.COM berjudul "Datangi Polres, Warga Panyindangan Laporkan Kadesnya", yang mengungkap dugaan ketidaktransparanan penggunaan Dana Desa (DD) oleh Kepala Desa Panyindangan.

Agung Mahendra Karim kemudian mengajukan gugatan Perbuatan Melawan Hukum kepada 5 tergugat, termasuk warga Desa Panyindangan yang sebelumnya melaporkan dugaan tersebut kepada pihak kepolisian. 
 Dalam gugatannya, Agung Mahendra Karim melalui kuasa hukumnya, Riki Baehaki, S.H., M.H. & PARTNER, menuntut ganti kerugian sebesar Rp 6.000.000.000. 

Gugatan ini menuai kecaman dari warga Desa Panyindangan.
 "Saya selaku warga Desa Panyindangan tergugat mengadukan apa yang sedang kami alami kepada Anggota Dewan sebagai wakil rakyat merupakan bagian dari pada Aspirasi dan alangkah bijaknya seorang Anggota Dewan ( Wakil Rakyat ) lebih peka dan Responsif terhadap permasalahan yang terjadi apalagi di wilayah dapilnya , serta bisa lebih objektif menilai permasalahan yang sedang terjadi," ungkap H. Ahmad, salah satu tergugat. 

Ditempat yang sama Kang Piat, mengatakan 
"Saya selaku warga ikut prihatin dan menyayangkan atas apa yang dilakukan Agung Mahendra Karim. Warga yang menuntut transparansi pembangunan dan penggunaan DD kepada pihak Desa hingga akhirnya melakukan Dumas kepada APH, malah dituntut oleh anak Kepala Desa.

Sementara Dumas itu dilakukan bukan kepada personal Abdul Karim, melainkan Kepala Desa yang kebetulan diduduki jabatannya oleh Abdul Karim, yang menjadi subjek gugatan."
Warga juga mempertanyakan sikap Anggota DPRD yang tidak menyinggung polemik ini dalam kegiatan Reses.
Mereka menilai bahwa Anggota DPRD selaku wakil rakyat seharusnya lebih peka terhadap isu yang sedang memanas di wilayah dapilnya serta membawa solusi terkait persoalan yang di alami warga.
 "Ada pernyataan kontradiksi antara Sanggahan yang diterbitkan oleh TRANSJABAR.COM dengan bukti Rekaman Percakapan Pernyataan Kepala Desa Panyindangan yang beredar di kalangan masyarakat terkait realisasi penggunaan DD," lanjut Kang Piat. 
 " Yang lebih ironis, Agung Mahendra Karim selaku penggugat merupakan ketua/Dirut BUMDES dan yang menjabat Bendahara Desa merupakan Istri dari penggugat. Kolusi dan nepotisme disinyalir terjadi di wilayah Pemerintah Desa Panyindangan," tandasnya

Warga juga menyoroti kasus pungutan PTSL yang belum terselesaikan di Desa Panyindangan.
 "Sudah banyak sekali pemberitaan terkait Desa Panyindangan, termasuk bukti kwitansi pungutan PTSL kepada warga yang telah kami inventarisir bersama beberapa tokoh masyarakat yang sampai saat ini belum ada realisasi, namun seolah ada pembiaran dan tidak ada pembinaan pengawasan Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta melalui stakeholder terkait," ujar Kang Piat. 

Warga mengharapkan pihak berwenang untuk menyelidiki lebih lanjut dugaan pelanggaran hukum, tanpa pandang bulu yang terjadi di Desa Panyindangan serta memberikan perlindungan hukum kepada warga yang menginginkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana desa (DD). ( Oen/Red)

Pembukaan Pendaftaran Bakal Calon Ketua Umum IKA Trisakti Periode 2025-2029

Jakarta , MEInd TV - Setelah melalui serangkaian proses penjaringan dan pembukaan pendaftaran Bakal Calon Ketua Umum IKA Trisakti Periode 2025-2029, Panita Pengarah/ Steering Committee (SC) Rapat Umum Anggota (RUA) IKA (Ikatan Alumni) Trisakti Tahun 2025, secara resmi menetapkan Maman Abdurrahman sebagai satu- satunya Calon Ketua Umum IKA Trisakti. 

Penetapan ini dilakukan setelah menutup masa pengembalian berkas pada 19 April 2025, dan melaksanakan verifikasi berkas pada 20 April 2025, di mana hanya satu bakal calon yang memenuhi seluruh ketentuan administratif dan dukungan Anggota Tetap yaitu Maman Abdurrahman. Proses seleksi dilakukan oleh SC secara independen dan profesional, mencakup pengecekan dokumen, validasi dukungan, serta kesesuaian dengan tata tertib organisasi. 
Hingga batas akhir masa verifikasi, Maman Abdurrahman tercatat sebagai satu-satunya bakal calon yang memenuhi seluruh syarat pencalonan secara sah dan lengkap. Ketua SC, Syafaat Perdana, menegaskan bahwa proses ini dilaksanakan untuk memastikan integritas organisasi tetap terjaga dan setiap tahapan dijalankan secara transparan. "Kami melaksanakan proses ini dengan penuh integritas dan tanggung jawab. Penetapan calon dilakukan melalui evaluasi menyeluruh demi menjaga kredibilitas forum RUA IKA Trisakti sebagai forum tertinggi dalam organisasi" ujar Syafaat.

Calon resmi yang telah ditetapkan selanjutnya akan menyampaikan pemaparan visi dan misi dalam Rapat Umum Anggota IKA Trisakti yang akan diselenggarakan pada Jumat, 26 April 2025, bertempat di Sheraton Grand Jakarta, Gandaria City Hotel. 

Maman Abdurrahman, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Republik Indonesia, akan melanjutkan estafet kepemimpinan dari Silmy Karim, Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, yang masa jabatannya sebagai Ketua Umum IKA Trisakti akan berakhir pada tahun ini. RUA IKA Trisakti tahun ini akan menjadi momen strategis karena dihadiri oleh perwakilan dari seluruh elemen alumni Trisakti, yang terdiri dari: - 9 Ikatan Alumni Fakultas di Universitas Trisakti: IKA Fakultas Hukum, IKA Fakultas Ekonomi dan Bisnis, IKA Fakultas Kedokteran, IKA Fakultas Kedokteran Gigi, IKA Fakultas Teknik Perencanaan dan Sipil, IKA Fakultas Teknologi Industri, IKA Fakultas Teknik Kebumian dan Energi, IKA Fakultas Arsitektur Lansekap dan Teknologi Lingkungan, dan IKA Fakultas Seni Rupa dan Desain. - 5 Ikatan Alumni Sekolah Tinggi dan 1 Ikatan Alumni Pascasarjana: IKA Sekolah Tinggi Manajemen Transportasi (Institut Transportasi & Logistik), IKA Pariwisata (Institut Pariwisata Trisakti), IKA Trisakti School of Management, IKA Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi, IKA Trisakti School of Multimedia, dan IKA Pascasarjana Trisakti.

Mengangkat tema "Connect and Collaborate for Sustainability", RUA IKA Trisakti menunjukkan komitmen alumni dalam memperkuat jejaring dan berkolaborasi mendukung kelembagaan Satuan Pendidikan Trisakti yang berkelanjutan, termasuk mendorong proses transformasi Trisakti menjadi Perguruan Tinggi Badan Hukum (PTN- BH). Kolaborasi lintas disiplin ilmu ini menegaskan peran IKA Trisakti sebagai wadah strategis yang tidak hanya menghasilkan pemimpin alumni yang berkualitas, tetapi juga menjadi forum yang melahirkan gagasan dan solusi dari Alumni Trisakti untuk Indonesia. 

RUA ini diharapkan menjadi sarana konsolidasi intelektual dan kontribusi konkret alumni dalam menjawab tantangan bangsa di berbagai sektor.(Red)

Koramil Teras Sosialisasikan Rekruitmen TNI AD

Boyolali , MEInd TV- Koramil 04/Teras Kodim 0724/Boyolali mensosialisasikan Penerimaan Calon Prajurit TNI AD Tamtama Gel II tahun 2025 terhadap siswa-siswi SMAN 1 Teras yang bertempat di Aula SMA N 1 Teras Kecamatan Teras Kabupaten Boyolali. Senin ( 21/04/2025) Danramil 04/Teras Kapten Inf Dahkri Oskandar menyampaikan bahwa telah dibuka pendaftaran secara online penerimaan Prajurit TNI AD yaitu Tamtama PK Gel II tahun 2025, ungkapnya.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kebangsaan serta informasi terkait proses penerimaan prajurit TNI AD kepada para siswa. Dalam kesempatan tersebut, Kapten Inf Dahkri Oskandar menegaskan bahwa menjadi prajurit TNI bukan hanya soal profesi, tetapi juga bentuk pengabdian kepada negara. "Bagimu negeri, jiwa raga kami, " ujar Danramil mengutip slogan yang melekat dalam tubuh TNI AD. 

Lebih lanjut, Danramil menyampaikan bahwa rekruitmen ini tidak dipungut biaya alias gratis jangan pernah percaya calo manapun yang mengimingi kelulusan, tentunya didukung dengan melengkapi beberapa persyaratan administrasi maupun kemampuan fisik dan harus lolos dari beberapa tahapan test yang diselenggarakan oleh panitia, tambahnya. 

Kegiatan sosialisasi pendaftaran TNI AD dalam upaya memberikan edukasi dan pemahaman pada siswa dan masyarakat agar mengetahui dalam proses pendaftaran dan persayaratan yang harus disiapkan.(Red)

Kuasai Sains Dan Teknologi Untuk Kejayaan Islam

Medan , MEInd TV - Generasi muda Islam khususnya para remaja masjid harus jadi garda terdepan dalam menghempang faham-faham radikalisme seperti Khilafah. Generasi muda Islam juga dituntut untuk berfikir transitif (terbuka dan visioner) terhadap paham paham yang dapat memecah belah bangsa dengan menumbuhkan patriotisme terhadap NKRI.

Demikian disampaikan, Guru Besar Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), Prof, Dr, Ansari Yamamah, MA saat memaparkan materinya dalam Mudzakarah Umat Sosialisasi Pancasila sebagai ideologi negara dalam menghempang penyebaran faham Khilafah yang bertemakan "Menegakkan izzul Islam wal muslimin dalam koridor negara kesatuan Republik Indonesia", Senin (21/4) di Masjid Imanurrahman, Jalan Bakti Luhur, Medan Helvetia.

Lebih jauh, cara beragama orang Indonesia dengan orang luar negeri tentu berbeda. Kita sebagai orang Indonesia punya identitas ke Indonesiaan yang dikenal ramah, santun dan menghormati perbedaan. Begitu juga dengan Islam di Indonesia, punya ciri atau identitas yang berlandaskan Pancasila dan sering disebut sebagai Islam Nusantara. 
"Islam Nusantara cara beragama kita (Islam) yang sesuai dengan keragaman budaya Indonesia. Namun tidak merusak dasar agama itu sendiri,"jelasnya. Lebih jauh, faham Khilafah dinilai tidak cocok diterapkan dengan Islam di Indonesia yang lebih demokratis dan menghargai perbedaan. "Islam di Indonesia menghargai pluralitas dan perbedaan-perbedaan yang ada,"katanya. Sementara, Ketua Panitia yang juga Penasihat Himpunan Muda-mudi Islam Akbar (HIMMIA), Muhammad Fharisi, M.Sos dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan sosialisasi Pancasila ini merupakan bagian jihad kita dalam meneguhkan cinta tanah air. Sebab cinta tanah air merupakan bagian dari iman. "Pancasila bukan hanya dijadikan sebagai simbol. Pancasila punya nilai-nilai luhur yang harus dijunjung.

Harapannya, dengan mengikuti muzakarah ini peserta dapat memahami bagaimana nilai-nilai Pancasila. Semoga Allah meridoi apa yang kita perbuat,"sebutnya. Sementara, salah seorang peserta muzakarah, Abdul Fatah yang juga tokoh masyarakat Kelurahan Dwikora menyampaikan pentingnya kegiatan ini untuk para generasi muda kembali menggali nilai-nilai Pancasila dalam menghempang faham radikalisme. Dia berharap semoga kedepannya kegiatan ini bisa berkesinambungan.(Red)

21 April 2025

Hari Kartini, Perjuangan Emansipasi Perempuan Yang Masih Relevan Hingga Saat Ini

Oleh  Khoerudin Oen


Karawang , MEInd TV,  21 April 2025 - Hari ini, Indonesia memperingati Hari Kartini, merayakan lahirnya R.A. Kartini, pahlawan emansipasi perempuan asal Jepara.

Perjuangan gigih Ibu Kartini dalam memperjuangkan pendidikan bagi perempuan telah membuka jalan bagi kaum perempuan Indonesia untuk menikmati kesetaraan dengan laki-laki di berbagai bidang hidup. Melalui surat-surat yang ditulisnya, Ibu Kartini mengkampanyekan pentingnya emansipasi perempuan di tengah budaya patriarki yang kuat pada masanya. 

Beliau berani bersuara menuntut kesetaraan gender, mendobrak batasan yang diberlakukan terhadap kaum perempuan saat itu. Perjuangan Ibu Kartini memberikan inspirasi bagi perempuan Indonesia untuk mencapai cita-cita mereka dan memperjuangkan hak-hak mereka di berbagai bidang hidup, termasuk dalam dunia pendidikan, politik, dan ekonomi.

Namun, perjuangan emansipasi perempuan belum selesai. Masih banyak tantangan yang dihadapi kaum perempuan di Indonesia, seperti kekerasan dalam rumah tangga, diskriminasi di tempat kerja, dan kesenjangan akses pendidikan. 

Peringatan Hari Kartini menjadi momentum bagi semua pihak untuk terus memperjuangkan kesetaraan gender dan menghormati hak-hak perempuan. 
Marilah kita warisi semangat Ibu Kartini dalam membangun Indonesia yang adil dan sejahtera bagi semua warganya "SELAMAT HARI KARTINI".(Oen)

Hinca Panjaitan Anggota DPR, Puji Kinerja Polri Amankan Mudik 2025

Jakarta , MEInd TV - Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Panjaitan, mengapresiasi kinerja kepolisian dalam pengamanan lalu lintas selama arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2025. Hinca menilai penanganan arus mudik dan balik 2025 lebih lancar dibanding tahun sebelumnya. Ia mengatakan seluruh anggota Komisi III DPR ikut serta dalam pemantauan arus mudik Lebaran 2025.
Bahkan, kata dia, pelaksanaan mudik di Sumatera Utara berjalan dengan baik. "Nah kalau Polda Sumut dianggap mewakili ini, persiapannya menurut saya perfect," ujar Hinca, Senin (21/4/2025). 

Hinca menilai meski jumlah personel kepolisian untuk mengamankan mudik berkurang, titik pengamanan tetap berjalan dengan baik. Ia menyebut Daftar Susunan Personel (DSP) di Sumut hanya mencapai 20.634 dari seharusnya 35.090 personel. 
 "Jadi luar biasa. Lalu ada juga dokternya, ada yang ngurus tensinya dan seterusnya. Jadi dari segi persiapan cukup baik dan Kapoldanya langsung memantau," imbuh Hinca.
Ia mengatakan angka kecelakaan di Sumatera Utara selama mudik menurun sebesar 63 persen. Hinca menilai pelaksanaan mudik Lebaran 2025 berjalan baik, karena itu dirinya mengapresiasi kinerja Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho dan jajaran. 
 "Nah, dari situ saya ingin memberi apresiasi ke teman-teman Korlantas bahwa persiapan dan pengamanan pelaksanaan mudik Lebaran ini berlangsung baik dan lancar dibandingkan tahun lalu," ungkapnya. Kendati demikian, ia juga memberikan evaluasi terkait jumlah polisi yang mengalami sakit di wilayah Sumut. Ia menyebut hal ini harus menjadi atensi kepolisian untuk penanganan mudik selanjutnya. "Nah dari yang sakit ini banyak juga yang polisi lalu lintas dan mereka bekerja dari sejak polisi lalu lintas sampai nanti dia pensiun. Rata-rata menurut Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabidokkes) Polda Sumut, ternyata ada yang sampai menderita sakit bawaan di paru-paru," tutur Hinca.
 " Terhadap polisi lalu lintas kita yang bertugas di lapangan bisa diputar dan dibuatkan jadwalnya, untuk kesehatannya. Jadi harusnya harus berputar gitu ya," imbuhnya.(Red)