20 Mei 2025

Kodim Boyolali Peringati Hari Kebangkitan Nasional Ke -117

Boyolali , MEInd TV - Kodim 0724/Boyolali menggelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke - 117 Tahun 2025 di lapangan Upacara Makodim 0724/Boyolali Jl. Padanaran Desa Tegalmulyo Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali. Selasa (20/05/2025 
Bertindak sebagai Inspektur upacara Mayor CBA Sugiatno dan Komandan Upacara Danramil 12/Simo Kapten Inf Dwi Supriyanto serta Perwira upacara Pelda Luqman Karim Dalam amanatnya, Inpektur upacara membacakan amanat dari Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia Meutya Viada Hafid, yang intinya, saat ini kita hidup di zaman ketika batas-batas geografis semakin kabur, dan peradaban bergerak dalam kecepatan yang tak lagi ditentukan oleh jarak, melainkan oleh kemampuan untuk beradaptasi dan memimpin perubahan. Di tengah arus besar itu, Indonesia tidak berdiri terombang-ambing, tidak pula berdiri di tepi sebagai penonton. "Semangat inilah yang juga tercermin dalam setiap langkah kebangkitan Nasional di dalam negeri. 

Indonesia menapaki jalur pembangunan yang tidak semata terfokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memastikan setiap kebijakan membuka ruang bagi kemajuan yang adil dan merata. Sebuah ikhtiar besar agar pembangunan yang megah tetap berpijak kokoh pada kepentingan Rakyat, " kata Irup dalam amanatnya. 
Lebih lanjut, dalam 150 hari pertama Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran dan Kabinet Merah Putih, memulai langkah-langkah yang berangkat dari hal-hal yang paling mendasar, dari kebutuhan yang paling dekat dengan kehidupan sehari-hari Rakyat. Karena kami percaya, kebangkitan yang besar itu justru dibangun dari fondasi-fondasi yang sederhana. Dari kehidupan yang tenang, perut yang kenyang, dan hati yang lapang. Di bidang kesejahteraan sosial, melalui Program Makan Bergizi Gratis, Bidang kesehatan, lebih dari 777.000 masyarakat sudah merasakan manfaat layanan pemeriksaan kesehatan gratis, di bidang ekonomi, pembentukan Danantara Investment Agency, di bidang pengembangan manusia, mempercepat hadirnya pusat-pusat pelatihan vokasi dan penguatan talenta digital untuk menjawab tantangan besar di era transformasi digital. 

Sebagai bagian dari upaya tersebut, akan segera diresmikan Al Centre of Excellence di Papua, hasil kolaborasi antara Pemerintah dan Industri. Sebagai sarana untuk membangun kesiapan tenaga kerja lokal menghadapi transformasi digital. Di saat yang sama, Pemerintah juga memperkuat fondasi pelindungan sosial di ruang digital. Peraturan Pemerintah tentang Tata Kelola dan Pelindungan Anak di Ruang Digital (PP TUNAS) menjadi langkah konkret untuk memastikan anak-anak Indonesia tumbuh di ekosistem digital yang lebih aman, sehat, dan beretika, " sambungnya.

Mengakhiri amanatnya, Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia mengajak untuk menjaga kebangkitan ini dengan semangat yang sama seperti akar pohon yang menembus tanah. Perlahan tapi pasti, tak selalu terlihat, namun kokoh menopang kehidupan. Karena sesungguhnya, kebangkitan yang paling kokoh adalah kebangkitan yang tumbuh perlahan, berakar dalam nilai-nilai kemanusiaan, dan berbuah pada keadilan serta Dirgahayu Hari Kebangkitan Nasional ke-117, Mari melangkah bersama, dengan langkah yang tenang namun penuh keyakinan, menuju Indonesia yang lebih kuat, lebih adil, dan lebih beradab, " pungkasnya. Upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini diikuti seluruh personel Kodim 0724/Boyolali dan Koramil jajaran, baik prajurit TNI maupun PNS.(Red) 

 Editor: HR Oen

TNI Kodim 0735/Surakarta Gelar Karya Bakti Bersihkan Sungai Makam Bergolo

Surakarta , MEInd TV - Komandan Kodim 0735/Surakarta Letkol Inf Victor J. Situmorang, S.I.P, M.I.P. didampingi Danramil 03/Serengan Kapten Cba Tri Rusman, S.Sos., bersama instansi terkait dan berbagai elemen masyarakat kompak membersihkan Sungai Makam Bergolo di Kp. Makam Bergolo, Rt 01/Rw 08, Kelurahan Serengan Kecamatan Serengan, Kota Surakarta. (20/05/2025)
Karya bakti bersih-bersih sungai ini dalam rangka "Hari Kebangkitan Nasional" (Harkitnas 2025). Kegiatan diawali dengan apel bersama yang melibatkan anggota Koramil 03/Serengan, BBWS Bengawan Solo, DLH Surakarta, Linmas Kel. Serengan dan warga masyarakat. 

Apel dilanjutkan dengan kegiatan karya bakti yang fokus pada pembersihan aliran sungai dan pembersihan tanaman liar di plengsengan sungai. Komandan Kodim 0735/Surakarta Letkol Inf Victor J. Situmorang, S.I.P, M.I.P. mengatakan
 "Karya bakti ini memperingati Hari Kebangkitan Nasional tahun 2025, hari Ini kita gelar karya bakti yang bertujuan untuk membangun solidaritas yang kokoh antara TNI dengan seluruh komponen masyarakat. Dengan harapan kemanunggalan TNI dengan rakyat dapat terbina dengan baik," ujar Dandim. 
"Saya mengimbau kepada masyarakat agar kita bersama-sama menjaga dan merawat kebersihan sungai. Jangan membuang sampah di sungai, karena akan berakibat banjir pada saat musim penghujan tiba akibat penumpukan sampah dan pendangkalan sungai," tutupnya.

Tampak hadir dalam kegiatan, Kasi Trantib Kecamatan Serengan, Lurah Serengan, Bhabinkamtibmas Serengan, anggota BBWS Bengawan Solo, anggota DLH Surakarta, dan Linmas serta warga setempat.(Red) 

Editor: HR Oen

Dalam Momentum Hari Kebangkitan Nasional, Ojol Sumut siap mendukung kebijakan pemerintah

Medan , MEInd TV - Ratusan pengemudi ojek online (Ojol) yang dimotori Gabungan Ojek Roda Dua Medan Sekitar (Godams) menggelar aksi damai menuntut potongan tarif aplikasi berdasarkan Permenhub Nomor 667 Tahun 2022 yang merugikan para pengemudi ojol. Aksi yang bertitik kumpul di Jalan Pulau Pinang, Kesawan, Kecamatan Medan Barat menuju ke Kantor Gubernur Sumatera Utara di Jalan Pangeran Diponegoro, Kecamatan Medan Polonia. Sekretaris Godams, M Hilal dalam keterangannya, Selasa (20/5) mengatakan, aksi hari ini bertajuk Aksi 205 juga digelar serentak dibeberapa Kota di Indonesia sekaligus menyambut momen Hari Kebangkitan Nasional. 

Dalam aksi kali ini, kata Hilal Godams menyampaikan beberapa poin tuntutan diantaranya, meminta agar pemerintah menerbitkan Perppu sebagai regulasi untuk payung hukum Ojol. "Kami juga meminta penghapusan program instan aplikator seperti, Aceng Slot, Bike Hemat, Hub, Sameday, Gabungan dan lainnya yang merugikan mayoritas driver. Potongan tarif aplikasi berdasarkan Permenhub Nomor. 667 Tahun 2022 dan menuntut adanya jaminan perlindungan keselamatan kerja,"tegas M. Hilal pada wartawan. 

Untuk potongan tarif aplikasi, ungkap Hilal, kami para driver Ojol yang tergabung di Godams minta maksimal 15 persen. Jangan sampai melebihi 20 persen. Sebab, selama ini, masih ada aplikator yang melakukan pemotongan di atas 20 persen. "Pemerintah harus hadir dan mengintervensi, jangan ada lagi pembiaran seperti saat ini, aplikator saling perang tarif murah akibat promo-promonya murah/ hemat kepada pelanggan,"bebernya. 
 Selama aksi, tambah Hilal, para driver juga akan menonaktifkan aplikasi sebagai bentuk protes terhadap aplikator. Aplikasi baru diaktifkan kembali setelah aksi selesai. Dalam aksi yang berjalan damai tersebut, Godams juga mengapresiasi pihak Kepolisian (Poldasu dan Polrestabes) yang mengawal aksi damai ini secara humanis. Pantauan wartawan di lokasi, setelah beberapa saat berorasi di depan Kantor Gubernur Sumatera Utara, Gubernur, Bobby Afif Nasution hadir menemui massa ojol. Selain itu, juga terlihat para jajaran manajemen aplikator juga ikut menemui massa.(Red)


Keterangan Foto:  Aksi Damai: Massa Gabungan Ojol sumut saat menggelar aksi damai menuntut potongan tarif aplikasi di Medan.(Tim) 

Editor: HR Oen

Indria Febriansyah : TNI Bantu Kejaksaan adalah Pengamanan Kedaulatan Negara dan Perang Melawan Mafia Oligarki



Yogyakarta , MEInd TV – Organisasi kepemudaan Tamansiswa yang tergabung dalam Kabeh Sedulur Tamansiswa Indonesia (KSTI) menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Presiden Prabowo Subianto dalam memberantas korupsi. Salah satu kebijakan yang disorot adalah pengerahan prajurit TNI untuk membantu pengamanan Kejaksaan di seluruh Indonesia, yang dinilai sebagai bentuk dukungan penuh negara dalam menegakkan supremasi hukum. Ketua Umum KSTI, Indria Febriansyah, menyatakan bahwa langkah tersebut bukan hanya soal teknis keamanan, melainkan sinyal kuat bahwa pemerintah siap memerangi kekuatan gelap yang selama ini merusak sistem negara dari dalam. 

Ia menyebut bahwa praktek korupsi di Indonesia tidak berdiri sendiri, tetapi tumbuh subur dalam jaringan kekuasaan yang disebutnya sebagai oligarki hitam. “Langkah Presiden dan Panglima TNI adalah bentuk nyata perang terhadap sistem yang busuk. Negara hadir untuk melindungi Kejaksaan dan memperkuat upaya pemberantasan korupsi yang selama ini banyak digembosi dari dalam,” ujar Indria, Selasa (20/5/2025). 
Lebih lanjut, Indria menegaskan bahwa perang melawan korupsi juga harus menyasar sektor pendidikan, baik negeri maupun swasta, yang selama ini mendapatkan dana hibah dan subsidi dari pemerintah. Menurutnya, banyak praktik korupsi yang terjadi dalam pengelolaan anggaran pendidikan. Mulai dari pembangunan gedung yang dananya berasal dari hibah pemerintah namun dimark-up, hingga biaya operasional yang seharusnya menjadi subsidi agar masyarakat kurang mampu bisa mengakses pendidikan justru tak tepat sasaran karena sekolah tetap memberlakukan pungutan liar. “Di banyak tempat, kami menemukan gedung sekolah yang dibangun dari dana hibah pemerintah dengan biaya yang tidak masuk akal. Juga sekolah yang tetap memungut biaya dari siswa miskin, padahal sudah dapat subsidi. Ini bukan hanya salah, ini kejahatan yang menghancurkan masa depan bangsa,” tegas Indria. 

Ia meminta agar sektor pendidikan tidak lagi menjadi zona nyaman koruptor berbaju pendidik atau pengelola yayasan. Pendidikan yang seharusnya menjadi alat kemerdekaan justru dijadikan komoditas dan ladang korupsi terselubung. “Kalau negara sungguh ingin membebaskan rakyat dari kemiskinan dan kebodohan, maka mafia pendidikan harus dibongkar. Auditor negara harus masuk ke kampus, sekolah, yayasan, baik negeri maupun swasta yang selama ini menikmati dana publik,” lanjutnya. 

Indria menekankan bahwa Kejaksaan perlu didorong untuk tidak hanya fokus pada korupsi di sektor infrastruktur dan sumber daya alam, tapi juga menyentuh sektor pendidikan yang selama ini jarang tersentuh secara serius. KSTI berharap bahwa langkah Presiden dan Kejaksaan, dengan dukungan TNI, bisa menjadi momentum untuk membenahi seluruh sektor pelayanan publik dari hulu ke hilir. Mereka juga mengajak mahasiswa dan pemuda untuk menjadi pengawal kritis namun konstruktif atas proses ini. “Pendidikan, kesehatan, pangan, dan energi adalah hak rakyat, bukan ladang rente. Jika Presiden serius, maka rakyat akan bersama beliau. Tapi jika ini hanya sandiwara politik, rakyat juga yang akan menjadi hakimnya,” tutup Indria.Red)

Editor: HR Oen 

TNI-Polri dan Warga Bersihkan Material Longsor di Tempursari

Lumajang , MEInd TV- Sejumlah anggota kepolisian dari Polsek Tempursari bersama warga bahu-membahu membersihkan sisa-sisa material longsor yang menimpa rumah Siono di Dusun Tamansari atas, Blok Sumber Duren RT 002 RW 006, Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Selasa (20/5/2025).
Kegiatan pembersihan ini juga melibatkan personel TNI dan BPBD Lumajang yang turut membantu mengevakuasi material longsoran. 

Bencana tanah longsor ini terjadi pada Jumat (16/5/2025) sekitar pukul 21.00 WIB dan menimpa bagian kamar rumah korban. Diduga, longsor dipicu oleh hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut dalam waktu yang lama, mulai pukul 16.00 WIB hingga 23.00 WIB pada hari yang sama. Kapolsek Tempursari, Iptu Sukirno, yang turut hadir dan memimpin langsung kegiatan pembersihan, menjelaskan dampak dari kejadian tersebut. "Longsor ini menyebabkan kerusakan material yang cukup signifikan pada rumah Bapak Siono, terutama pada bagian kamar. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," ujarnya di lokasi kejadian. 
Lebih lanjut, Iptu Sukirno menceritakan kronologi kejadian berdasarkan keterangan korban. "Setelah terjadi longsor, Bapak Siono segera keluar rumah dan mendapati sebagian kamar rumahnya sudah tertimbun material longsor. Dinding tembok kamar yang terbuat dari batako dan sudah diplester mengalami kerusakan atau pecah dengan perkiraan ukuran kerusakan sekitar 2x2 meter," jelasnya. Menindaklanjuti kejadian tersebut, Iptu Sukirno menggerakkan anggotanya untuk segera membantu korban. "Sejak hari Sabtu pagi, kami dari Polsek Tempursari bersama anggota TNI, perangkat desa, dan warga setempat telah melaksanakan gotong royong kerja bakti untuk membersihkan sisa-sisa longsoran material tanah. Kami juga menggunakan alat mesin diesel semprot air untuk membantu proses pembersihan," ungkapnya. 

Akibat bencana longsor ini, korban diperkirakan mengalami kerugian material sebesar Rp 2.000.000. Iptu Sukirno menambahkan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan bantuan lebih lanjut kepada korban. "Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya yang tinggal di wilayah rawan longsor, untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terutama saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan dalam waktu yang lama," pesan Iptu Sukirno. Kegiatan pembersihan ini merupakan wujud sinergitas antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam membantu meringankan beban warga yang terdampak bencana.(Red) 

Editor : HR Oen

Gabungan Media dan Jurnalis Pemprov Sumut Bertakziah ke Keluarga Almarhum Selamat Purba

Medan , MEInd TV - Para Jurnalis dan Wartawan yang tergabung di dalam 300 Media Pemprov Sumut melakukan Kunjungan Takjiah malam ketiga atas kepergian rekan sejawat dan Karib Alm. Selamat Purba Selaku Sekretaris Jenderal Forum Jurnalis Pemprovsu dan Sekaligus Penggagas untuk Tim 300 Media di Pemprov Sumut Jelang Pilpres tahun 2024 yang Silam. Segenap Tim Pemilik/Pengurus dan Seluruh Koordinator Media Se-Sumut menyambangi rumah duka almarhum Selamat Purba tepat di belakang Rumah Palar Nainggolan, Kecamatan Medan Selayang - Kota Medan secara spontanitas. Kedatangan para awak media membuat sang istri Muda mendiang almarhum tak kuasa menahankan Isak tangis dan rasa kehilangan atas kepergian almarhum tanpa disangka, pada Senin malam.(19/5/25) 

Lantaran sejak Almarhum dinyatakan telah sakit keras selama beberapa bulan, hingga diinformasikan tiba-tiba telah tiada, para awak media ini yang selalu mendampingi beliau dalam kegiatan jurnalistiknya sangat shock dan terkejut apalagi beliau merupakan salah satu tokoh Jurnalis yang sangat dikenal & mumpuni di Wilayah kerja Pemprov Sumut. Selain silaturahmi dengan Istri Muda dan Anaknya Laki-laki tersebut, para jurnalis juga menyampaikan belasungkawa yang sangat mendalam serta tak lupa untuk memberikan sedikit santunan kepada anak laki-laki dari almarhum Selamat Purba yang telah mendahului rekan sejawat Tim 300 awak media di Pemprov Sumut tersebut. "Kami di sini juga selain memberikan doa kepada almarhum, kami juga datang ke sini untuk memberikan sedikit donasi dari teman-teman para jurnalis, perwakilan tim 300 Media", ujar Bung Joe Sidjabat selaku Pimpinan Umum Media Siber Nusantara (MSN), yang dulunya adalah sebagai Humas di Forum Jurnalis Pemprovsu (FJP) setelah mengundurkan diri karena sesuatu hal yang tidak bisa dijelaskan secara publik. "Setelah Malam Hari ke-3 ini, kami berkunjung dan mengucapkan duka yang sangat mendalam kepada rekan dan sahabat kami Abangda Senior Almarhum Selamat Purba serta Istri dan Anak Laki-laki Purba Junior, saat Hari Pemakaman kami tidak dapat menghadiri dikarenakan kesibukan kami masing-masing ", tambah bung Joe di sela-sela pembicaraannya. 

 Lebih Lanjut, diketahui bahwa dalam pertemuan duka Takjiah malam ke-3 tersebut dihadiri langsung oleh: 1. Gibson Simanjuntak SE, Selaku Pimpinan Umum Radar Sumut dan Ketua Jurnalis Muda Polda Sumut. 2. Drs. Alesandre Gulo, Pimpinan Redaksi dari Media Siber Nusantara (MSN) 3. Jonando Purba ST, Pimpinan Redaksi Media Surya dan Kibnews. 4. R. Harefa, Pimpinan Umum Media Sumut24. 5. Rahma Dani SE, Kaperwil Sumut Cahaya News Kepri. 6. Ahmad Agung Anugerah Lubis, Kabiro Tujuh Satu dan Penasehat Hukum MSN ID. 7. Bung Joe Sidjabat, Pimpinan Umum MSN dan Korlipnas Media Kompas ID. 8. Rizky Zulianda, Pimpinan Umum Warna Sumut. Kemudian Keluarga dari Istri Muda dan mewakili anaknya laki-laki (Purba Junior) menyampaikan pada rekan awak media yang telah hadir dalam acara takjiah malam ke - 3, dan dikatakannya, "Terimakasih kepada Abang dan Kakak serta adinda sekalian atas kehadiran dan doanya serta berharap agar tidak putus tali persaudaraan kita, dan Persahabatan serta Komunitas selama ini yang sudah terjalin. Saya harap kalian juga mengerti, karena ini tidak bisa dipisahkan walau dengan kondisi yang singkat ini, dan kita tau bersama bahwa untuk selama ini beliau juga telah dirawat disini sebelum masuk dan dilarikan ke Rumah Sakit Royal Prima Medan dalam kurun waktu dua (2) Minggu lebih, serta kalau lah bisa bagi semua teman dekatnya datanglah berkunjung kemari seperti sedia kalanya untuk mengisi kesunyian yang akan bakal sangat terasa bagi kami di kemudian hari”, kata istri muda almarhum Selamat Purba dengan didampingi anak Lelakinya di rumah duka.

Sebagai informasi, bahwa Alm. Selamat Purba merupakan salah satu Tokoh Jurnalis yang dikenal dan ternama di Wilayah kerja Pemprov Sumut, karena diketahui juga bahwa Beliau merupakan salah satu pensiunan dini dari Petugas Satpol PP Sumut yang sudah bekerja selama Puluhan Tahun sebelum beliau Menjadi Seorang Jurnalis sejati, dan juga ternyata menjadi salah Satu Penggagas untuk Kumpulan/Organisasi Wartawan yang didirikan bersama rekan lainnya bernama Forum Jurnalis Pemprovsu (FJP) Sebagai Sekretaris Jenderal hingga saat ini, dimana sudah sangat bertumbuh dan berkembang pesat hingga 300an lebih anggotanya. Dengan Harapan kedepan agar Beliau dapat diterima di Sisi-Nya dan serta semoga diampuni dosanya selama almarhum di Dunia bagi teman serta Sahabat Jurnalis Se-Sumut, "Amin ya Rabbal Alamin".(Tim)

Editor: HR Oen 

19 Mei 2025

Pembentukan Karakter Sikap Dan Mental Linmas Dilatih Oleh Babinsa

Surakarta , MEInd TV - Dalam rangka meningkatkan keamanan dan ketertiban dilingkungan serta menciptakan situasi yang kondusif, Babinsa Danukusuman Serda Tito Koramil 03/Serengan Kodim 0735 Surakarta bersama Bhabinkantibmas melaksanakan Pelatihan PBB (peraturan baris berbaris) Terhadap Linmas di Halaman Kelurahan Danukusuman Serengan Kota Surakarta, (19/05/2025) 

Serda Tito mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan guna memberikan bekal pengetahuan tentang tugas dan tanggung jawab sebagai anggota Linmas (Perlindungan Masyarakat) dalam melaksanakan tugas di masyarakat agar dapat memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat serta membantu TNI-Polri di wilayah. “Linmas merupakan mitra bagi Babinsa dalam memberikan informasi untuk terciptanya keamanan yang kondusif di wilayah binaan, untuk itu, sangat penting diberikan pengetahuan tentang tugas dan tanggung jawab, sehingga mereka nantinya siap dan mampu memberikan perlindungan keamanan kepada masyarakatnya,” terangnya.

Latihan peraturan baris berbaris (PBB) kepada anggota Linmas ini bertujuan untuk membentuk karakter,sikap dan mental untuk menunjang tugas sehari hari serta loyalitas kepada atasan supaya mereka nantinya siap mendukung Aparat Keamanan dalam melaksanakan tugasnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. (Red)

Editor: HR Oen 

Ibu Korban Pencabulan Anak di Taput Laporkan Lambannya Polres ke Polda Sumut


Medan , MEInd TV- Ada apa dengan Penyidik Polres Taput yang dinilai lamban dalam penanganan laporan ibu korban yang ingin mendapatkan kepastian hukum dari pihak kepolisian Polres Taput -Polda Sumut. Pelaporan yang terjadi menimpa salah satu anak yang tergolong masih dibawah umur. Sebut saja 'Jelita' yang telah mengalami nasib tragis dan pilu. 'Jelita' anak berumur 4,5 tahun saat ia sedang dititipkan ke rumah Berinisial PT dan SS di Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten Taput, Provinsi Sumatera Utara dikarenakan sang ibu sedang merawat Abangnya yang sedang sakit keras di Porsea. 

Kisahnya sangat mengharukan ia diduga jadi korban pencabulan oleh seorang terduga pelaku berinisial SS (45) yang merupakan saudara Abang tiri dari PT (57) yang bertanggung jawab penuh untuk menjaga 'Jelita'. Sebagai orang tua Terkait ini sang ibu korban Sarmina Simangunsong merasa tidak terima atas pelecehan seksual kepada anaknya dan berujung melaporkan ke Laporan Polisi Nomor: LP/B/13/I/2025/SPKT/Polres Tapanuli Utara/Polda Sumatera Utara tertanggal 21 Januari 2025 yang silam. 
Namun harapan sebagai orang tua untuk mendapatkan keadilan untuk anaknya tidak sesuai dengan harapan dan hampir putus asa dan kandas lantaran sudah sejak bulan Januari 2025 hingga saat ini korban menanti keadilan tidak kunjung ada kepastian, Dan hal ini membuat tanda tanya yang seolah-olah terduga' pelaku kebal hukum. Dalam keterangan sang ibu dengan didampingi Penasehat Hukum dari Kantor Hukum 'Dalihan Natolu Law Firm', saat dikonfirmasi oleh awak media, pada Senin (19/5) menyampaikan, “Sudah hampir 5 bulan ini saya melaporkan apa yang dialami anak saya dan sampai detik ini belum juga ada kepastian hukum, karena terduga pelaku saat ini belum juga ditangkap atau ditetapkan sebagai tersangka ia masih bebas menghirup udara segar,” terang Ibu Sarmina kepada awak media yang bertugas di Mako Polda Sumut. 

Lebih lanjut Tim Penasehat Hukum korban menerangkan, "Kejadian dugaan pencabulan tersebut terjadi pada bulan Januari, 'Jelita' yang masih berusia 4,5 Tahun bertemu dengan terduga SS, dan Entah iblis mana yang merasuki dirinya tiba – tiba nafsu birahinya menjadi tidak terkontrol, setelah melihat Jelita saat ditinggal PT dan ibunya." Kata Daniel Simangunsong, SH, MH. 
 “ Jelita ketika itu ditinggal oleh PT bersama Abang tirinya SS saat Setelah pulang gereja, di hari Minggu sekitar pukul 14.00 - 14.30 Wib, dan disitulah ia diduga dipaksa untuk melayani nafsu birahi jahanam terduga pelaku SS. Sehingga saat PT kembali ke rumahnya, ia mendapati bahwa 'Jelita' sudah merintih dan menangis selama 1 jam dan langsung minta ketemu ibunya, lalu kemudian lagi langsung membawa korban ke Puskesmas Siborong-borong bersama dengan Saksi Jenni Manurung, dimana yang lebih kagetnya mereka mendengarkan dokter mengatakan bahwa anaknya telah dilecehkan,” tambah Daniel. Sehingga Kejadian tersebut setelah dilaporkan dan sudah dilakukannya konfrontir penyelidikan kasus tersebut oleh Juper di Polres Tapanuli Utara bernama Ernawati br. Manalu, diketahui juga oleh Kanit PPA Polres Taput Indra Nababan, dan anehnya para penyidik tersebut mengeluarkan surat SP2HP bahwa laporan belum memenuhi unsur untuk naik ke tahap penyidikan. 

Diketahui saat Tim Kantor Hukum "Dalihan Natolu Law Firm", yang beralamat di Jalan Kawat no.74 Kec.Medan Deli, yang turut hadir pada saat pelaporan Ibu Korban ke Polda Sumut diantaranya: 1. Daniel Simangunsong, SH, MH. 2. Bonar Victory Sihombing, SH. 3. Andi Hakim, SH, MH. 4. Ronal Gultom, SH, MH. 5. Ayub Imanuel Pandia, SH. Kemudian sebelumnya, hasil konfirmasi Keterangan dari Kanit unit PPA Polres Taput sendiri kepada Tim Penasehat Hukum 'Dalihan Natolu Law Firm ' dikatakannya, 
 " Kendalanya sekarang bang, masih belum cukup saksi yang bisa menunjuk si SS ini pelaku kejadian ini", ungkap Penyidik. Lalu kembali pihak Tim Kuasa hukum mengatakan, "Apa dibutuhkan orang lain ada yang melihat ditempat kejadian?, sementara korban sudah langsung menunjuk ke arah SS dan korban mempraktekkan caranya juga". Namun kejanggalan muncul terhadap jawaban dari penyidik dengan mengatakan, "Kayak manalah bang, si korban ini pun juga agak kurang jelas berbicara menyebutkan nama pelaku langsung", jelasnya lagi. 

Tim Kuasa Hukum Bonar Victory menjawab kepada Penyidik, "Bagaimana kurang jelasnya bang?, kita lihat bersamanya siapa orangnya yang ditunjuk langsung, dimana lagi kendalanya bang?, Kalo soal butuh ahli bahasa dan ahli gerak tubuh karena kurang jelasnya berbicara korban, apabila diperlukan kalian penyidik ya sudah lebih tahunya caranya atas kebutuhan kalian dalam penyelidikan ini bg", tegas Bonar.
Yang terakhir penyidik mengatakan, "kalo jadi kalian paksa aku bang cepat menaikkan ke sidik, lebih bagus kalian Surati aja aku", ungkap Kanit yang membuat situasi makin aneh. 

Dalam wawancaranya dengan awak media, Tim Kuasa Hukum Bonar Victory Sihombing SH, mengatakan kejanggalan ini membuat mereka datang ke Mako Polda Sumut untuk meminta keadilan dan berharap kepada Presiden RI, Kapolri, Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan untuk mengatensikan serta memberikan keadilan yang seadil-adilnya terhadap korban pencabulan anak dibawah umur tersebut.(Tim) 

Editor: HR Oen .

Keterangan BAP dikepolisian terdakwa berbeda

Medan , MEInd TV- Ojahan Sinurat, SH, Pengacara korban dugaan pembunuhan, Rusman Maralen Situngkir mengaku kesal atas keterangan terdakwa yang juga istri korban, Dr. Tiromsi br Sitanggang pada sidang yang digelar di ruang Cakra 4 Pengadilan Negeri (PN) Medan pada Senin (18/5/2025) siang. “Keterangan terdakwa Dr. Tiromsi br Sitanggang berbelit-belit seolah membela diri bahwa ia tak terlibat dalam kasus ini.

Terdakwa ngotot mengatakan almarhum suaminya Rusman Maralen Situngkir tewas akibat kecelakaan lalu lintas," ujar Ojahan kepada wartawan. Tambah Ojahan, terdakwa yang juga seorang dosen ini membantah keterangannya di BAP Kepolisian. "Anehnya, keterangan terdakwa kepada majelis hakim dengan keterangan di BAP Kepolisian berbeda dengan alasan saat di BAP di Kepolisian sangat kalut, padahal saat itu terdakwa didampingi dua kuasa hukumnya," tambah Ojahan.

Keterangan terdakwa bahwa korban merupakan korban kecelakaan kurang tepat. Pasalnya, dari keterangan warga di sekitar lokasi saat itu tak ada tabrakan. Juga lokasi tersebut sangat ramai apalagi kejadiannya pada pagi hari. Sidang yang diketuai Majelis Hakim Eti Astuti SH ini mendengarkan keterangan terdakwa. Eti Astuti SH meminta terdakwa memberikan keterangan yang sebenar-benarnya. "Berikan keterangan yang sebenarnya agar bisa membantu anda di persidangan ini," ujar Eti Astuti. Terdakwa Dr. Tiromsi br Sitanggang selalu ngotot bahwa ia yakin almarhum suaminya merupakan korban kecelakaan lalu lintas. "Saya tak melihat dia ditabrak kereta atau mobil. Hanya saya lihat ia telungkup dengan kepala mengeluarkan darah hingga ke wajah," ujarnya. 
Lalu ia minta tolong kepada warga yang saat itu melintas dan membawa suaminya ke depan rumahnya. Kemudian ia bersama pria bernama Jul membawa Rusman Maralen Situngkir ke rumah sakit. Tak lama kemudian, Rusman Maralen Situngkir menghembuskan nafas terakhir. Ditanya Majelis Hakim bahwa terdakwa dan almarhum sudah lama pisah ranjang, terdakwa membantah dan mengatakan mereka masih satu rumah. Alasannya sering tak tidur bersama dengan almarhum suaminya karena mengirit arus listrik. "Kami pisah tidur untuk menghemat listrik," ujar terdakwa yang membuat pengunjung tertawa. 

Pada sidang sebelumnya, saksi ahli pidana UMSU, Dr Alfi Sahari, SH, MHum menitik beratkan perkara dugaan pembunuhan Rusman Maralen Situngkir oleh istrinya yang juga oknum dosen, Dr Tiromsi Sitanggang ke Pasal pembunuhan. Saksi ahli lainnya, Dokter Forensik RS Bhayangkara Poldasu, dr Ismurizal, SpF dalam keterangannya mengungkap, kesimpulan penyebab kematian korban, diduga mati lemas karena pendarahan yang banyak di bagian kepala karena adanya dasar tengkorak yang pecah yang diakibatkan trauma benda tumpul atau benda-benda ya g permukaannya rata seperti, batu, kayu atau kepalan tangan. Dan dr. Yonada K Sigalingging saksi lainnya menerangkan bahwa korban, Rusman Maralen Situngkir sudah dalam kondisi tewas/pasien Death on Arrival (DOA). Saksi juga melihat ada luka pada bagian dahi, bibir dan hidung. “Waktu korban diantar menggunakan mobil diantar ke UGD saya sempat bertanya kepihak keluarga kenapa pasien ini, apa yang terjadi? Lalu saya periksa kesadarannya sudah tidak ada. 
Dipanggil juga tidak menyahut lalu saya periksa denyut nadi, tidak ditemukan denyut nadi. Denyut jantung juga sudah tidak ada. Setelah diperiksa korban dinyatakan meninggal dunia. Yang saya lihat ada luka robek sepertinya bukan karena benda tajam sekitar dahi, bibir dan hidung,” ungkapnya. 

Dalam kasus ini polisi menetapkan seseorang menjadi DPO. Peristiwa dugaan pembunuhan terjadi pada Jumat, 22 Maret 2024, antara pukul 10.00 hingga 12.00 WIB di kediaman mereka di Jalan Gaperta, Kelurahan Helvetia Tengah, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan. (Tim)

 - Keterangan Foto : Terdakwa Dr. Tiromsi br Sitanggang saat sidang di Ruang Cakra 4 Pengadilan Negeri (PN) Medan pada Senin (18/5/2025) siang.

Editor : HR Oen

Partai UKM Indonesia Dukung Presiden Prabowo Subianto Perbaiki Ekonomi Nasional, Terutama Ekonomi Kerakyatan


Jakarta , MEInd TV - Ketua Umum Partai UKM Indonesia Syafrudin Budiman, SIP meminta Presiden Prabowo Subianto fokus pada perbaikan atau pemulihan ekonomi kerakyatan. Terutama dalam rangka kemudahan akses kredit perbankan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Koperasi. Selain itu, pemerintah harus bisa meningkatkan UMKM tumbuh menjadi Industri Kecil Menengah (IKM), agar bisa menyerap lapangan kerja. Baik lapangan kerja informal maupun formal berbasis IKM.
 "Kami Partai UKM Indonesia meminta Presiden Prabowo Subianto fokus dan konsentrasi, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di bidang ekonomi kerakyatan. Di tengah APBN yang masih defisit dan lemahnya penerimaan pajak, pertumbuhan ekonomi kerakyatan didorong terus maju," ucap Gus Din sapaan akrab Syafrudin Budiman di Jakarta, Senin (19/5/2025). 

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari Badan Gizi Nasional (BGN) harus bisa mempermudah pelaku UMKM terlibat. Sehingga dalam progam MBG ini pelaku UMKM dan Koperasi bisa ikut andil lebih nyata tanpa aturan administrasi yang terlalu birokratis dan formalistik. "Progam MBG dari Prabowo-Gibran haru bisa menggandeng pelaku UMKM dan Koperasi secara nyata. Namun dengan kemudahan dan akses kerjasama yang menguntungkan tanpa terlalu banyak kesulitan," kata Gus Din. Kordinator Nasional Aliansi Relawan Prabowo Gibran (Kornas ARPG) ini juga mengatakan, pertumbuhan ekonomi 8 persen sesuai target Presiden Prabowo Subianto terus didukung. 

Hal ini adalah target positif yang tentunya harus dibarengi dengan komitmen memperjuangkan pelaku UMKM terutama dalam akses kredit perbankan. "Kelemahan Bank Himbara kurang ramah pada UMKM dan terlalu mempersulit dalam kreditnya. Untuk itu perlu good will dan atensi agar perbankan bisa banyak mempermudah akses kredit mikro ke UMKM," jelas Gus Din. Kata Politisi Muda asal Sumenep Madura ini, dirinya berharap dengan adanya Danantara, Bank Himbara (red-Bank Pemerintah) bisa memberikan akses kemudahan pada ekonomi kerakyatan nasional. "Kalau UMKM dan Koperasi maju, perputaran keuangan nasional berjalan dan tentunya konsumsi ekonomi rakyat meningkat. 
Dimana nantinya perputaran keuangan ini juga akan meningkatkan pajak dan penerimaan negara," kata Gus Din. 
Katanya, Kementerian UMKM, Kementerian Koperasi, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian harus super aktif dalam membimbing para pelaku usaha. Termasuk melakukan upaya edukasi agar pelaku UMKM terhindar dari perilaku konsumtif dan fokus menabung/invetasi untuk ekonomi jangka panjang," pungkas Gus Din. (Red)

Editor: HR Oen 

Yayasan Anugerah Insan Residivist Dukung Pembentukan Satgas Anti Premanisme Jabar


Bandung , MEInd TV - Guna menciptakan kondusifitas di wilayah Provinsi Jawa Barat khususnya di Kota Bandung, di perlukan peran berbagai elemen masyarakat untuk turut serta menjaga keamanan dan ketertiban wilayah. Peran dari berbagai unsur pihak baik dari Pemerintah maupun masyarakat sangat penting untuk turut serta menjaga keamanan dan ketertiban sebagai salah satu bentuk dukungan untuk terwujudnya Kota Bandung yang aman dari tindak kejahatan premanisme yang dinilai sangat meresahkan bagi masyarakat khususnya para pelaku kegiatan usaha yang mencakup berbagai tindakan aksi seperti pungutan liar, pemalakan, dan meminta bagian kepada para pihak serta masyarakat yang berdampak pada terganggunya iklim investasi yang berguna pada perekonomian daerah di wilayah masing masing Jawa Barat. 

Hal ini diungkapkan Ketua Umum Yayasan Anugerah Insan Residivist Asep Djuheri atau yang lebih akrab dikenal dengan Heri Cowet sebagai salah satu tokoh masyarakat di Kota Bandung yang dikenal juga sebagai pendiri komunitas Ex Residivist tersebut, Senin (19/5) "Mari kita dukung kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat khususnya Kota Bandung dalam langkahnya membentuk satgas anti premanisme sebagai bentuk pemberantasan setiap tindak kejahatan premanisme demi terciptanya Jawa Barat yang kondusif dan bersih dari aksi premanisme”, ujarnya. 
 Dia pun mengaku jika, pihaknya siap dalam turut serta menjaga kondusifitas dalam memberikan dukungan dan peran kepada Pihak Pemerintah dan seluruh masyarakat "Kita semua hadir bertujuan agar kebijakan pemerintahan yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah berkaitan dengan upaya pemberantasan premanisme bisa berjalan dengan lancar", ucapnya.
Heri Cowet pun berharap, dengan peran serta jajaran komunitas Ex Residivist tersebut, dapat mengantisipasi terjadi nya gesekan yang muncul di beberapa daerah Jawa Barat. "Kelancaran proses kebijakan Pemerintah dalam pemberantasan aksi premanisme menjadi point penting dalam upaya menjadikan wilayah Jawa Barat khususnya Kota Bandung menjadi wilayah yang bersih dari aksi premanisme. 
Maka dari itu mari kita dukung agar terciptanya kondusifitas bagi masyarakat di wilayah Jawa Barat," imbuhnya. 

Pihaknya menghimbau seluruh anggota jajaran Komunitas Ex Residivist se-Jawa Barat serta mengajak kepada masyarakat Jawa Barat untuk menjaga kamtibmas demi terciptanya rasa Aman dan nyaman bagi kita semua. Menurutnya, pemberantasan aksi premanisme menjadi salah satu bagian yang sangat penting dalam kelancaran sistem perekonomian di wilayah Jawa Barat. " Takluput kita harus serta berkoordinasi dan berkaloborasi dengan pihak Kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Provinsi Jawa Barat," tuturnya.(Red)

Editor: HR Oen

Polda Jateng Tangkap 4 Oknum Anggota Ormas GRIB JAYA Perusak Aset PT KAI di Semarang

Kota Semarang , MEInd TV - Polisi mengamankan empat orang tersangka aksi premanisme berkedok ormas GRIB JAYA. Mereka diamankan satgas anti premanisme Operasi Aman Candi 2025 Polda Jawa Tengah usai melakukan Pengerusakan dan Pencurian terhadap properti milik PT KAI di kawasan Gergaji Kota Semarang. Hal ini disampaikan Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio selaku Kaopsda Aman Candi 2025 dalam sebuah keterangan pada hari Senin, (19/5/2025) siang.

Peristiwa ini bermula saat PT. Kereta Api (persero) Daops IV Semarang pada bulan Juli 2024 menutup aset-aset tanah kosong mereka dengan pagar seng untuk mencegah penguasaan lahan secara ilegal. Namun pada Minggu 29 Desember 2024, sekelompok orang yang di duga anggota ormas Grib Jaya merusak pagar tersebut dan membawa kabur material logam tanpa izin. Aksi tersebut terekam oleh CCTV di sekitar lokasi dan menjadi bukti tindak kriminal yang dilakukan para pelaku. Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan oleh petugas dari PT KAI ke Mapolda Jateng pada tanggal 3 Januari 2025. “Dari hasil penyelidikan, petugas kemudian berhasil mengidentifikasi para pelaku yang di duga merupakan anggota ormas Grib Jaya, dan selanjutnya dilakukan penangkaoan kepada para pelaku untuk dimintai keterangan dan mempertanggung jawabkan perbuatannya,” ungkap Kombes Pol Dwi Subagio. 

Keempat orang yang diamankan tersebut berinisial KA alias Anton (41), DW alias Tebo (45), JYO alias Ambon (42) , dan HY (40). Keempatnya berstatus sebagai anggota ormas GRIB JAYA. "Modus yang dilakukan para pelaku adalah bersama-sama merusak pagar seng dan galvalum yang digunakan untuk menutup bangunan kosong dan mengambil tanpa hak," jelasnya. Dalam penanganan kasus tersebut, polisi menyita sejumlah dokumen fotokopi sertifikat milik PT KAI dan potongan besi berbagai ukuran yang merupakan sisa pagar yang dipasang oleh PT KAI di sekitar lokasi. Sedangkan dari tangan para pelaku, petugas menyita barang bukti berupa sejumlah alat komunikasi Handphone, dokumen berupa surat mandat yang ditandatangani oleh Ketua DPC GRIB JAYA Kota Semarang, serta 1 unit mobil Pick up yang digunakan para pelaku untuk mengangkut barang hasil kejahatan. “Saat ini kami masih melakukan pengembangan terhadap kasus tersebut untuk mencari para pelaku lainnya.

Kami tidak akan mentolerir segala bentuk premanisme yang berkedok ormas atau kelompok apapun. Semua akan kami tindak tegas sesuai hukum. Operasi Aman Candi 2025 akan terus digencarkan untuk menjaga rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat,” tegasnya. Ditegaskan bahwa perbuatan para pelaku tersebut tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga meresahkan masyarakat dan menghambat proyek pembangunan, ia turut menghimbau kepada masyarakat untuk tidak ragu melapor jika menemukan praktik-praktik premanisme di sekitarnya. “Kami butuh peran aktif masyarakat untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Laporkan jika ada aksi intimidasi, pemalakan, atau perusakan dengan mengatasnamakan ormas,” pungkasnya. 
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatan nya kini mereka di jerat dengan Pasal 170 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) KUHP dan atau Pasal 170 KUHP Jo Pasal 56 KUHP dan atau Pasal 363 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) KUHP dan atau Pasal 363 KUHP Jo Pasal 56 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.(Red)

Editor: HR Oen

Sekjen dan Ketum Bara JP Tidak Setuju Jokowi Calon Ketua Umum PSI

Jakarta ,  MEInd TV- Organisasi Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) menyatakan menolak pencalonan Mantan presiden Joko Widodo sebagai Calon Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Sebaiknya Jokowi fokus pada kegiatan sosial kemasyarakatan, kemajemukan, toleransi dan kebhinekaan. Pernyataan keras ini disampaikan pendukung setia Jokowi, Relly Reagan yang menjabat Sekretaris Jenderal Bara JP, Reagen kepada awak media, Senin pagi (19/5/2025) di Jakarta. 

Ia menegaskan Pakdhe Jokowi sapaan akrabnya, tidak perlu bergabung atau menjadi Dewan Pembina PSI, sebab sudah memiliki basis relawan yang cukup besar. “Enggak usahlah. Lebih baik beliau duduk sebagai negarawan ya. Banyak simpatisan-simpatisan di luar partai atau di dalam partai lebih berharap Pak Jokowi posisinya duduk di tengah,” ucap Reagen sapaan akrabnya. 
Dirinya menjelaskan, pernah mengusulkan ke Jokowi agar relawan Bara JP membuat partai politik tiga bulan lalu. Alasannya, Bara JP sudah memiliki cabang di 34 provinsi dan 340 kabupaten/kota, serta 17 negara. Namun, Jokowi menolak. Ia mengatakan memiliki gagasan membuat partai super terbuka. Jokowi menjelaskan partai super terbuka yang dimaksud adalah di mana setiap anggota bisa memilih ketua umumnya. “Kalau Pak Jokowi mau masuk sebagai ketua umum partai, ya partai baru sekalian yang super terbuka, yang memang dokrinnya bisa dibuat sebagaimana mestinya,” kata Reagen.

Sementara itu, Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP), Utje Gustaaf Patty, mengatakan, Bara JP perlu mengkaji ulang posisinya apabila mantan Presiden Joko Widodo menjadi ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Utje mengatakan, Bara JP tidak masalah apabila Jokowi bergabung dengan partai politik. Sebab, kata dia, sewaktu di PDIP pun Jokowi hanya sebatas kader. Namun, lain hal apabila Jokowi menjadi ketua umum. Ia mengatakan Jokowi akan menjadi simbol politik apabila menjadi ketua umum partai. Posisi ini, kata Utje, akan membuat para relawan, terutama Bara JP, gamang. “Begitu menjadi ketua umum, kami mesti mendefinisikan ulang. Karena kami selama ini kan independen. Nah seandainya Bapak jadi ketua umum, kami pasti harus ikut menentukan sikap. Apakah secara individu ke sana atau organisasi ini melebur,” kata Utje, Sabtu, (17/5/2025). 
Utje mengatakan, kelompok relawan akan gamang karena mayoritas relawan bukan partisan. Kendati Bara JP tidak ingin Jokowi menjadi ketua umum partai politik, Utje mengatakan mencalonkan diri sebagai ketua umum adalah hak konstitusional Jokowi. Jokowi Calon Ketua Umum PSI Sebelumnya, Jokowi mengatakan masih memperhitungkan apakah akan ikut mendaftarkan diri sebagai bakal calon ketua umum PSI atau tidak. Ia menanggapi peluang dirinya untuk ikut bertarung dalam bursa calon ketua umum partai yang saat ini dipimpin putra bungsunya sendiri, Kaesang Pangarep. “Ya masih dalam kalkulasi. Jangan sampai kalau nanti misalnya saya ikut, saya kalah,” ujarnya saat ditemui di Kota Solo, Rabu, 14 Mei 2025 dilansir dari Tempo.co. 

PSI membuka pendaftaran bakal calon ketua umum partai pada 13 Mei 2025 hingga akhir bulan ini. Proses penetapan dan pengumuman nama-nama calon ketua umum rencananya dilakukan hingga 18 Juni 2025. Setelah itu, para calon ketum akan melaksanakan proses kampanye mulai 19 Juni hingga 11 Juli 2025. Selanjutnya, pada 10 Juli 2025, PSI akan mengumumkan daftar pemilih tetap pemilu raya partai. Sedangkan mulai 12 hingga 19 Juli 2025, partai memasuki masa pencoblosan. Adapun rangkaian tahapan pemilu raya ini akan bermuara pada Kongres PSI. Pengumuman hasil pemilu raya PSI rencananya akan dilakukan dalam Kongres PSI pada 19 Juli 2025, di Solo, Jawa Tengah.( Red)

Editor: HR Oen 

18 Mei 2025

Pemkab Karawang Kerahkan Tim dan Logistik untuk Tangani Banjir Karangligar


Karawang , MEInd TV – Banjir yang melanda wilayah Karangligar Kecamatan TelukJambe Barat Kabupaten Karawang, kembali terjadi akibat tingginya curah hujan dan luapan Sungai Citarum dan Cibeet. Adanya banjir musiaman yang kerap terjadi di Desa tersebut mendapat respon cepat dari Pemerintah Kabupaten Karawang. 

Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh, menjelaskan bahwa berbagai upaya telah dilakukan untuk membantu warga terdampak banjir. minggu (18/5/2025)
 "Luapan banjir di Karangligar segera kami atensi dengan mengerahkan segenap unsur BPBD mulai dari tim penyelamat Tagana, SAR Sagara, PMI, dan JKP," ujar Bupati H.Aep. Bantuan logistik telah didistribusikan kepada korban terdampak. Bantuan tersebut meliputi bahan pokok, makanan siap saji, air mineral, mie instan, serta kebutuhan bayi seperti susu, bubur, popok, tisu basah, dan higien kids. "Logistik bantuan telah kami turunkan untuk korban terdampak di Karangligar," ucap Bupati.

Pemerintah Kabupaten Karawang juga berencana mendirikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi. Hal ini masih dalam tahap koordinasi dengan pihak desa dan pengecekan ketersediaan logistik dari BPBD dan Dinas Sosial. "Ini merupakan solusi darurat jangka pendek yang telah kami selesaikan. Insya Allah, terkait solusi jangka panjang untuk Karangligar, kami bekerjasama dengan BBWS juga dibantu Kementerian PU akan membuat daerah tadah hujan sehingga ketika debit air sedang tinggi tidak lagi menggenangi Karangligar," papar Bupati.

Bupati H. Aep meminta doa agar pembangunan daerah tadah hujan dapat segera terlaksana dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Karangligar. "Bismillah, mohon doanya semoga pengerjaanya bisa cepat dilakukan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Karangligar," tutupnya.(Oen)

Editor: HR Oen 

Kebahagiaan Bapak Wasilan Rumahnya Direhab TMMD Boyolali


Boyolali , MEInd TV - Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Kodim 0724/Boyolali merenovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang menjadi salah satu sasaran fisik dalam program tersebut, hari ini mulai dikerjakan personil Satgas TMMD, yang berlokasi di Dukuh Ngrajek Desa Kayen Kecamatan Juwangi Kabupaten Boyolali. Minggu (18/05/25)

Bapak Wasilan ( 52) merasa bahagia serta sangat bersyukur karena tidak menyangka akan mendapat bantuan perbaikan rumah miliknya. "Saya bersama keluarga sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI yang telah membantu memperbaiki rumah saya yang memang sudah tidak layak huni," ucapnya.

Danramil 19/Juwangi Kodim 0724/Boyolali Lettu Inf Suparman menjelaskan bahwa program rehab RTLH ini bekerja sama dengan PMI Kabupaten Boyolali bertujuan untuk meningkatkan kelayakan hidup bagi masyarakat yang kurang mampu di wilayah TMMD. Selama pengerjaan tentu ada dukungan dan kerja sama yang baik antara satgas TMMD dengan masyarakat dan pemerintah desa setempat dengan tujuan hasil lebih maksimal nantinya dapat digunakan dalam waktu yang lama. 
 "Hari ini Kita sudah mulai melakukan pembongkaran rumah, sesuai dengan rencana program TMMD rumah tidak layak huni yang dibangun harus diselesaikan dengan cepat sesuai dengan waktu yang telah disediakan yaitu sebelum dilaksanakannya penutupan TMMD," pungkasnya.(Red)

 Editor: HR Oen

PAC GCP. 08 Karang Bahagia Dilantik, Siap Berkontribusi untuk Masyarakat


Bekasi , MEInd TV - Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Cinta Pembaharuan, Gerakan Cinta Prabowo ( GCP.08 ) Kecamatan Karang Bahagia resmi dilantik pada Minggu, 18 Mei 2025. Acara pelantikan berlangsung di Kampung Pelaukan dan dipimpin langsung oleh Ketua DPC GCP. 08 Kabupaten Bekasi, Mulawarman. Struktur kepengurusan PAC GCP. 08 Karang Bahagia dipimpin oleh Sudin sebagai Ketua, Ecin sebagai Sekretaris, dan Adin sebagai Bendahara. 

Secara internal, kepengurusan ini bertugas menyusun struktur organisasi di tingkat kecamatan serta menjalankan visi-misi GCP.08, khususnya dalam mengawasi pelaksanaan program pemerintah di wilayah Karang Bahagia, agar selaras dengan semangat NAWACITA yang diusung Presiden Prabowo. Pelantikan ini turut dihadiri tokoh masyarakat Kampung Pelaukan, yang memberikan berbagai masukan, saran, hingga pertanyaan terkait keberadaan dan manfaat GCP.08 bagi warga setempat. 
Selain itu, hadir pula Ketua PAC GCP.08 Kecamatan Cibitung Mardian, perwakilan Srikandi GCP.08, beberapa pengurus DPC GCP.08 Kabupaten Bekasi, serta calon Ketua PAC GCP.08 Kecamatan Cikarang Utara.

Dalam sambutannya, Ketua DPC GCP.08 Kabupaten Bekasi Mulawarman memaparkan sejarah terbentuknya GCP.08 serta harapannya agar kepengurusan PAC Karang Bahagia mampu menjaga marwah organisasi dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Sementara itu, Sekretaris DPC GCP.08 Kabupaten Bekasi, Meryanto, menyampaikan visi serta misi organisasi ke depan, termasuk rencana program yang akan dijalankan. Hal ini turut diperkuat oleh Ketua PAC GCP.08 Cibitung, Mardian, yang mengungkapkan sejumlah kegiatan sosial yang telah dilakukan di wilayahnya, khususnya di bidang kesehatan, sebagai bukti nyata kebermanfaatan GCP.08 di tingkat kecamatan.(Red) 

Editor: HR Oen

Satgas Yonif 131/Brajasakti Gelar Pelayanan Kesehatan Gratis Di Perbatasan Papua

Keerom , MEInd TV — Wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat perbatasan kembali ditunjukkan oleh Satgas Yonif 131/Brajasakti. Bertempat di Kampung Koya, Distrik Muara Tami, Papua, Minggu (18/05/2025), personel Pos Bendungan Tami menggelar pelayanan kesehatan gratis bagi warga sekitar. Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat, terutama mereka yang kesulitan menjangkau fasilitas kesehatan. 

Dalam keterangan tertulisnya, Sertu Diki menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen TNI untuk selalu hadir dan membantu kesulitan rakyat, khususnya di wilayah perbatasan. Salah satu warga, Mama Adel (50), mengaku sangat terbantu dengan pelayanan yang diberikan. “Beta senang sekali, TNI datang periksa kesehatan gratis. Kalau sakit, biasanya susah mau ke kota. Ini sangat membantu kami,” ujarnya penuh haru.

Dengan kegiatan seperti ini, TNI tidak hanya menjaga keamanan, tapi juga menjadi sahabat dan penolong masyarakat. Satgas Yonif 131/Brajasakti terus berkomitmen membangun kedekatan dengan rakyat, karena bagi mereka, rakyat adalah ibu kandung TNI.(Red) 

 *Bersama Braja Sakti Membangun Negeri*
Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131 Braja Sakti. 

Editor : HR Oen

Gubernur Lemhannas RI Ziarah ke Makam Bung Karno

Blitar , MEInd TV – Gubernur Lemhannas RI Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si. beserta jajaran pimpinan Lemhannas RI melakukan ziarah dan tabur bunga ke Makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur pada Jumat (16/05). Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT ke-60 Lemhannas RI yang mengusung tema “Ketahanan Nasional Wujudkan Indonesia Maju”. Ziarah dan tabur bunga di Makam Bung Karno, menjadi agenda rutin tahunan menjelang HUT Lemhannas RI.

Bung Karno selain sebagai tokoh proklamator bersama Bung Hatta pencetus gagasan mengenai Pancasila, presiden pertama Republik Indonesia, beliau juga menjadi tokoh penting yang melalui gagasannya mendirikan serta meresmikan Lemhannas RI pada 20 Mei 1965. Kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan bagi Bung Karno sebagai sosok yang sangat berjasa dan penting bagi Lemhannas RI, serta salah satu bentuk upaya untuk menghormati dan merawat semangat, ide, serta pemikiran Bung Karno, terutama dalam bidang ketahanan nasional sebagai entitas bangsa dan negara. “Ziarah kami ke Blitar ini adalah bagian dari kami menghormati dan menghargai jasa-jasa dari Bung Karno sebagai pendiri Lemhannas dan kami berkomitmen untuk terus meneruskan perjuangan beliau,” imbuh Ace.
Menurut Ace, Bung Karno merupakan sosok yang sangat visioner. Pembentukan Lemhannas RI merupakan warisan dari beliau untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara yang kuat dan maju. Pada saat pembentukan Lemhannas RI, di kuliah pertamanya Bung Karno menekankan pentingnya pengetahuan tentang geopolitik dan geostrategi bagi pemimpin nasional. Bung karno juga menginginkan Lemhannas menjadi kawah candradimuka bagi para pemimpin nasional untuk dididik, disatukan, dan diintegrasikan agar memiliki pemahaman geopolitik, geostrategi, dan geoekonomi di tengah tantangan lingkungan strategis global yang sangat dinamis, tak hanya itu Bung Karno bahkan menjadikan Lemhannas RI sebagai lembaga think tank yang berlandaskan pada posisi strategis geopolitik Indonesia. “Karena tidak mungkin bangsa ini akan maju kalau para pemimpin-pemimpin nasionalnya tidak disatukan, tidak memiliki wawasan negawaran, tidak memiliki jiwa patriotik untuk mempertahankan dan memajukan bangsa ini,” tambah Ace. 

Pada kegiatan tersebut, Ace didampingi oleh Wakil Gubernur Lemhannas RI Laksamana Muda TNI Edwin, S.H., M.Han., M.H.; Sekretaris Utama Lemhannas RI Komisaris Jenderal Polisi Drs. R. Z. Panca Putra S., M.Si.; Deputi Kebangsaan Mayor Jenderal TNI Rido Hermawan, M.Sc.; Segenap Tenaga Ahli Pengkaji, Tenaga Ahli Pengajar, dan Tenaga Profesional Lemhannas RI, serta Segenap Pejabat Struktural Lemhannas RI dan Perista Lemhannas RI. Turut hadir pula dalam kesempatan tersebut Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Nanang Avianto; Komandan Korem 081/Dhirotsaha Jaya Madiun Kolonel Arm Untoro Hariyanto, S.I.P., M.I.P.; Walikota Blitar H. Syauqul Muhibbin, S.H.I.; Bupati Blitar Drs. H. Rijanto, M.M.; Kapolres Blitar Kota AKBP Titus Yudho Uly, S.I.K., M.Si.; Kapolres Blitar Kabupaten AKBP Arif Fazlurrahman, S.H., S.I.K., M.Si.; dan Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Malang Kolonel Laut (P) Hartanto, M.Tr.Hanla.(Red)

Editor: HR Oen

17 Mei 2025

Babinsa Nogosari Hadiri Musdesus Guna Pembentukan Koperasi Merah Putih

Boyolali , MEInd TV- Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui penguatan ekonomi kerakyatan, Babinsa Koramil 13/Nogosari Kodim 0724/Boyolali Serka Siswanto menghadiri Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) yang digelar untuk pembentukan Koperasi Merah Putih di desa Sembungan Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali. Sabtu (17/05/2025).

Musdesus yang berlangsung di Balai Kantor Desa Sembungan ini dihadiri berbagai unsur penting, antara lain Kasi PMD Kecamatan, Kepala Desa Sembungan, perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten, tenaga ahli profesional kabupaten, pendamping desa dan pendamping lokal desa, anggota BPD, perangkat desa, serta tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan, dan tokoh masyarakat lainnya Babinsa Serka Siswanto menyampaikan dukungannya terhadap pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai langkah konkret dalam memperkuat ketahanan ekonomi desa. 
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara unsur pemerintahan desa dan masyarakat dalam menjalankan koperasi agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi warga. Babinsa juga menyambut baik inisiatif ini dan berharap koperasi dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal. “Koperasi ini diharapkan menjadi wadah yang mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa secara berkelanjutan,” ujarnya.

Musdesus ini ditutup dengan kesepakatan bersama untuk segera membentuk struktur pengurus koperasi serta menyusun rencana kerja jangka pendek dan jangka panjang.(Red) 

Editor: HR Oen

Kapolri Ground Breaking Asrama Polresta Samarinda, Komitmen Polri Tingkatkan Pelayanan kepada Masyarakat

Kalimantan Timur , MEInd TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung Gound Breaking pembangunan Asrama Polresta Samarinda yang berlokasi di Jalan Gelatik, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Sabtu (17/5/2025).

Sigit mengungkapkan, pembangunan asrama Polresta Samarinda ini merupakan komitmen dari Polri dalam meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Selain itu, juga untuk meningkatkan kesejahteraan para personel Kepolisian. "Tentunya ini merupakan bagian dari program peningkatan kesejahteraan terhadap prajurit Polri, dan harapan kita tentunya dengan pembangunan yang dilakukan ini bisa meningkatkan pelayanan kepolisian, pelayanan di dalam melaksanakan tugas kita melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat juga akan bisa lebih optimal," kata Sigit.

Proyek tersebut berdiri di atas lahan seluas 1,46 hektare yang merupakan hibah dari Pemerintah Kota Samarinda. Dengan anggaran sebesar Rp65,57 miliar, pembangunan ini ditargetkan rampung dalam waktu 240 hari. Fasilitas yang akan dibangun mencakup 15 unit rumah tapak tipe 1 untuk personel berpangkat Perwira, serta 31 unit rumah tapak tipe 2 bagi Bintara. Selain itu, akan dibangun satu unit rumah susun tiga lantai dengan kapasitas 30 kamar, masjid berkapasitas 85 orang, dan aula yang mampu menampung 96 orang. 
 " Karena anggota mendapatkan perumahan yang layak, dan kemudian juga fasilitas-fasilitasnya kita lihat perencanaannya bagus, dan ini juga diharapkan konsekuensinya pelayanan anggota terhadap masyarakat juga sempurna," ujar Sigit.(Red) 

Editor: HR Oen

Kadiv Humas Ajak Masyarakat Tak Ragu Laporkan Aksi Premanisme Melalui Call Center Maupun WA Aduan

Jakarta , MEInd TV - Divisi Humas Polri kembali mengajak masyarakat untuk tidak segan-segan mengadukan aksi premanisme yang meresahkan. Pengaduan dapat dilakukan ke hotline Polri di 110 tanpa terkena pulsa. Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho mengungkapkan, jajaran kepolisian yang terdekat dari lokasi akan langsung menindaklanjuti laporan dari masyarakat. 

Polri juga memastikan identitas pelapor akan dijaga dengan baik. “Masyarakat silakan melapor ke kantor kepolisian terdekat atau melalui Call Center 110 secara gratis atau WhatsApp ke nomor pengaduan Divisi Humas Polri di 0896-8233-3678. Semua nomor pengaduan akan siap melayani 24 jam,” ungkap Kadiv Humas Polri, Sabtu (17/5/25). 

Ia menerangkan, premanisme merupakan tindak kejahatan yang meresahkan masyarakat dan tidak bisa ditoleransi. Oleh karenanya, Irjen. Pol. Sandi memastikan Polri akan melindungi masyarakat dari aksi premanisme. Irjen Pol. Sandi juga menekankan, sinergisitas dengan lintas dektoral terus dilakukan demi memperkuat dan memasifkan penindakan aksi premanisme. Mulai dari TNI hingga unsur pemerintah daerah dilibatkan dalam setiap operasi penindakan aksi premanisme di seluruh wilayah. 
 “Hal ini guna menjaga stabilitas keamanan di seluruh wilayah dan menjamin investasi aman di Indonesia,” jelas Irjen Pol. Sandi.

Lebih lanjut ia mengemukakan, jajaran kepolisian sejumlah aksi premanisme hingga kini telah ribuan kasus berhasil diungkap dari seluruh satuan kewilayahan. Polri pun akan menuntaskan kasus tersebut dengan tegas demi lingkungan nyaman dan sejuk. “Komitmen bapak Kapolri bahwa Polri akan selalu hadir untuk melindungi setiap warga negara dan tidak ada ruang tempat bagi aksi premanisme di negara hukum Indonesia,” jelas Irjen Pol. Sandi.(Red) 

Editor: HR Oen

Haris Pranatha: Kajian Islami Memahami Lima Dimensi Keikhlasan dalam Islam

Bekasi , MEInd TV - Keikhlasan merupakan salah satu pilar utama dalam ajaran Islam. Salah satunya kajian islami tersebut muncul dari Haris Pranatha seorang Paralegal dari Organisasi Advokat (OA) Feradi WPI DPC Kabupaten Bekasi dan juga Kepala Biro Bekasi, Jawa Barat. Mitra Negara Media Grup. Ia menekankan ketulusan hati dalam setiap amal perbuatan, bukan sekadar melakukan kebaikan, melainkan melakukannya semata-mata karena Allah SWT, tanpa mengharapkan balasan duniawi apa pun, " Tandasnya. Sabtu (17/5/2025) 

lanjutnya, Dalam Islam, keikhlasan memiliki dimensi yang mendalam. Berikut lima dimensi keikhlasan yang mencerminkan betapa luhurnya nilai ini dalam kehidupan seorang Muslim: 
 1. Tidak Mengharapkan Imbalan Keikhlasan tercermin ketika seseorang melakukan amal kebaikan tanpa mengharapkan imbalan materi. Segala bentuk amal yang diniatkan hanya untuk meraih ridha Allah SWT akan memiliki nilai yang tinggi dan diterima di sisi-Nya.
 2. Tidak Mengharapkan Penghargaan Seorang yang ikhlas tidak mencari pujian atau pengakuan dari manusia. Tujuannya bukanlah sanjungan, melainkan semata-mata mendekatkan diri kepada Allah dan mengharapkan balasan dari-Nya saja. 
 3. Tidak Mengharapkan Ucapan Terima Kasih Ikhlas juga berarti siap memberi tanpa perlu didahului atau diakhiri dengan ucapan terima kasih. Seperti dicontohkan oleh Sayidah Fathimah az-Zahra, yang memberikan makanan kepada fakir miskin tanpa berharap balasan apa pun, hanya mengharap ridha Allah SWT. 
 4. Tidak Mengharapkan Balas Budi Berbuat baik tanpa berharap kebaikan serupa sebagai balasan menunjukkan tingkat keikhlasan yang tinggi. Orang yang ikhlas akan terus menebar kebaikan tanpa menanti timbal balik, karena yang dicari hanyalah kedekatan dengan Sang Pencipta. 
 5. Tidak Mengharapkan Penghormatan Keikhlasan juga menuntut seseorang untuk tidak mengharapkan penghormatan atas amal baik yang dilakukan. Penghormatan sejati hanya datang dari Allah SWT, bukan dari pengakuan manusia. Paparnya 

 " Dengan memahami dan mengamalkan kelima dimensi keikhlasan ini, seorang Muslim dapat menyucikan niatnya, memperkuat ketulusan dalam ibadah dan amal, serta meraih kedekatan dengan Allah SWT melalui hati yang bersih dan bebas dari kepentingan duniawi," pungkas Haris.(Red) 

Editor: HR Oen

TKIT Fathimiyah Karawang Gelar Seminar Parenting, Tekankan Pentingnya Bercerita

Karawang , MEInd TV - Dalam rangka untuk mewujudkan perkembangan karakter anak-anak TKIT Fathimiyah yang beralamat di Dusun Langseb, Desa Kertarharja,  Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang, menyelenggarakan seminar parenting dengan tema " Membangun Kedekatan Hati Dengan Anak Melalui Bercerita ", Sabtu (17/5/2025).

Kegiatan Seminar Parenting ini dihadiri Pengurus IGTKI Kabupaten Karawang, Bunda PAUD Desa Kertaraharja, dan Guru-guru TK se- Kecamatan Pedes. 
Novanaqori, M.Pd. selaku Pemateri mengharapkan adanya kedekatan anak dengan orang tua bisa terbangun, orang tua hadir dan mampu menyelami hati dan keinginan anak-anak mereka. Ujarnya. 

Nova, menambahkan kemampuan Pentingnya bercerita bagi anak usia dini, tidak hanya kegiatan untuk menidurkan anak tetapi juga dapat meningkatkan perkembangan pada otak kanan anak, psikologis, kecerdasan emosional, karakter mulia, serta meningkatkan imajinasi pada anak usia dini. Bercerita kepada anak merupakan bagian penting dari pengasuhan anak. Selain bermanfaat untuk perkembangan psikologisnya, juga membuat anak merasa disayangi dan diperhatikan oleh orang tua. Sehingga tidak menyebabkan degradasi moral di tengah pesatnya perkembangan teknologi saat ini. 
" Melalui bercerita sebagai media pendidikan karakter bagi anak usia dini, anak akan dapat belajar mengenai dunia, kehidupan, diri sendiri, maupun orang lain". Jelasnya

Ditempat yang sama, Hj. Siti Rokayah, Bunda PAUD Desa Kertaraharja, sangat apresiasi program seminar parenting ini, untuk bisa membentuk karakter anak-anak di Desa Kertaraharja khususnya umumnya se kecamatan pedes. Semoga TKIT FATHIMIYAH bisa terus menyelenggarakan program seperti ini, ujarnya yang juga selalu Ketua PKK Desa Kertaraharja. 

Sementara itu, Sayyidah Aminah, S. Pd. Selaku kepala sekolah TKIT FATHIMIYAH, berterima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh warga masyarakat, yang antusias mengikuti seminar parenting ini, InsyaAllah kedepannya kami akan membuat program ini tidak hanya sekali dalam setahun, namun akan menjadi agenda rutin setiap tahunnya.(Red)

Editor: HR Oen 

Pukul Tetangga Gegara Jaringan Air, Pria di Demak Dilaporkan Polisi

Demak , MEInd TV - Seorang pria berinisial ST (37) warga Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak dilaporkan ke Polres Demak lantaran menganiaya tetangganya berinisial SPA (27). Pelaku menganiaya korban lantaran tidak terima dituding telah merusak jaringan air milik korban. 
Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha melalui Kasat Reskrim Polres Demak AKP Kuseni menjelaskan, kejadian bermula saat korban keluar rumah pada Rabu (20/11) sekitar pukul 13.30 WIB dan mengetahui jaringan saluran air miliknya rusak pada saat kembali ke rumah sekitar pukul 15.00 WIB. Selanjutnya korban mencari informasi dari tetangga (istri pelaku) namun dia menyangkal tidak mengetahui apa-apa dan menyuruh korban menanyakan kepada pelaku jika ingin mengetahuinya. "Korban kemudian melaporkan kepada Ketua RT untuk dilakukan mediasi perihal jaringan air miliknya yang rusak," Kata AKP Kuseni saat gelar perkara di Mapolres Demak, Sabtu (17/5) siang. 

Setelah itu, lanjut Kuseni, korban bersama suami dipertemukan dengan pelaku di rumah Ketua RT pukul 17.00 WIB. Namun dalam pertemuan itu masalah tidak terselesaikan karena pelaku menyangkal tidak merusak jaringan air milik korban. Kemudian Ketua RT memerintahkan kepada semua pihak untuk pulang kerumah masing-masing dan melanjutkan mediasi pada pukul 19.00 WIB bersama Kepala Desa dan Bhabinkamtibmas. "Dalam perjalanan ke rumah Ketua RT, korban cekcok dengan istri dan anak pelaku lantaran menolak untuk melakukan mediasi. Setelah itu, pelaku datang dan langsung memukul mata korban dengan tangan kosong sebanyak satu kali hingga kepala korban terbentur tembok," ungkapnya.

Mengetahui kejadian itu, suami korban tak terima dan hendak memukul pelaku juga namun berhasil di lerai oleh warga. Pelaku sempat masuk kerumah korban dengan membawa pisau sebelum pergi bersama istri dan anaknya. "Atas kejadian itu, mata kiri korban mengalami luka lebam sehingga diantar suami berobat ke Rumah Sakit Pelita Anugerah Mranggen dan melaporkan kejadian penganiayaan itu ke Polres Demak," terangnya. 
Kuseni menambahkan, setelah mendapatkan keterangan dari para saksi dan korban serta hasil visum, pelaku berhasil diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan ini. "Saat ini pelaku telah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Pelaku dikenakan Pasal 351 ayat (1) KUHP dengan ancaman pidana 2 Tahun penjara," pungkasnya.(Red)

Editor: HR Oen 

Ruddy Tri Santoso Ancam Laporkan Kurator AN dan Pengacara AD, Karena Lakukan Pemblokiran Tanah di Cipinang ke BPN Jaktim

Jakarta - Seorang pria bernama Ruddy Tri Santoso pemilik tanah di Jl.Jend Basuki Rahmat No. 31, Cipinang, Jakarta Timur seluas 1.954 M2 dengan Sertifikat SHGB No.02597 menduga dimanipulasi oleh seorang Kurator dan Pengacara. Pria asal Solo Jawa Tengah ini menyebutkan terduga kurator berinisial AN dan terduga pengacara berinisial AD. 

Ruddy sapaan akrabnya kepada awak media, Sabtu (17/5/2025) di Jakarta mengatakan, akan melaporkan kedua terduga pelaku ke Polres Jakarta Timur atau Polda Metro Jaya (PMJ). Hal ini terkait adanya surat pemblokiran di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jakarta Timur, yang seharusnya dilakukan bersama-sama tiga (3) kurator lainnya. "Surat kurator AN secara pribadi seharusnya melibatkan 3 kurator ke BPN Jakarta Timur, sehingga diduga menyalahi aturan hukum kurator. Apalagi kurator AN tersebut diangkat dan ditunjuk oleh pengacara AD. Akibatnya kami (red-Ruddy) tidak bisa memperpanjang SHGB 02597 luas 1.954 M2 yang telah habis masa berlakunya," ujarnya.

Selaku korban, Ruddy sudah mengajukan pengukuran dan persyaratan administrasi lainnya di BPN Jakarta Timur. Akan tetapi proses berhenti, karena ada surat pribadi dari terduga pelaku kurator AN (red-bukan tim kurator tapi pribadi) "Kami sudah berkonsultasi ke BPN Jakarta Timur, Kamis (15/5/2025) ke BPN Jakarta Timur dan benar ada surat dari kurator AN tersebut. Terduga kurator AN diangkat dan ditunjuk pengacara AD ada upaya kongkalikong dan kepentingan lain," ucapnya

Ruddy mengatakan, sangat kecewa kenapa kurator AN, yang ditunjuk oleh pengacara AD ini tidak bisa diajak komunikasi dengan baik. Bahkan dirinya pernah menghubungi lewat WhatsApp (WA) akan tetapi jawabannya sangat tidak profesional. "Kami memiliki semua bukti chat WA nya dan ternyata baru diketahui bahwa kurator AN berkirim surat secara pribadi ke BPN Jakarta Timur. Sempat kami tanyakan ke tim kurator lainnya dan sesama kurator dalam 1 tim mengatakan tidak tahu-menahu soal surat tersebut," jelasnya. 
Dengan kejadian ini Ruddy dan Tim Pengacaranya akan melaporkan secara pidana kurator AN dan pengacara AD ke kepolisian. Apabila dalam waktu dekat upaya konfirmasi baik-baik yang kamu ajukan tidak diindahkan. "Terpaksa dalam waktu dekat kami akan melakukan upaya hukum dan melaporkan kurator AN dan pengacara AD ke kepolisian. Sebab hal ini bertentangan dengan keputusan Mahkamah Agung (MA) terkait sengketa tanah dan rumah antara kami (red-Ruddy Tri Santoso) melawan Dra. Budiati dan HM. Himawan," pungkasnya.

Sementara itu Kurator AN dan saat dihubungi lewat WhatsApp (WA) tidak bisa dihubungi dan belum menjawab, Sabtu (17/5/2025).(Red) 

Editor: HR Oen

Kaum Ibu Srikandi Desa Kayen Turut Sukseskan TMMD

Boyolali , MEInd TV- Kaum ibu-ibu dari Desa Kayen Kecamatan Juwangi Kabupaten Boyolali, tidak bisa dianggap sepele dalam menyukseskan pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Kodim 0724/Boyolali. 

Setiap harinya, sejumlah ibu-ibu Desa Kayen, selalu membantu anggota satgas TMMD dalam mengangkat batu, mengantar adonan semen dan pasir guna membantu personil Satgas TMMD yang sedang berjibaku menyelesaikan sasaran fisik " Kaum ibu.ini tak takut dengan debu dan kotoran, bahkan seakan menikmati pekerjaan yang dilaksanakan laki laki.
Meski harus kotor dan berada di bawah terik matahari, tidak menjadi penghalang buat para perempuan ini membantu menyelesaikan pembangunan jalan rabat beton. 

Usaha dengan penuh semangat yang mereka lakukan ini, tidak lain merupakan salah satu bentuk syukur karena telah lama mendambakan desa Kayen di bangun dengan program TMMD di desa nya. "Kami Masyarakat Desa Kayen disini sangat mendambakan adanya program TMMD, untuk itu, kami selalu membantu satgas TMMD agar cepat selesai," ujar salah satu emak-emak yang ikut kerja.(Red)

Editor: HR Oen

Babinsa Koramil Karangmalang Kerja Bakti Pembuatan Talud di Desa

Sragen, MEInd TV - Darmadi Babinsa Ds Plosokerep bersama dua orang anggota Koramil 02/Karangmalang Kodim 0725/Sragen bersama warga melaksanakan kerja bakti pembuatan talud saluran air di Dk Plosokerep RT 18 Desa Plosokerep Kecamatan Karangmalang.Jum’at (16/05/2025).
Kegiatan kerja bakti ini bertujuan untuk meningkatkan sistem drainase desa guna mengantisipasi potensi banjir saat hujan tiba. "Talud yang dibangun akan memperkuat saluran air agar tidak mudah longsor dan memastikan aliran air tetap lancar," kata Darmadi.

Lanjut Darmadi, kegiatan kerja bakti ini merupakan wujud sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjaga lingkungan. "Kami bersama masyarakat bergotong-royong untuk membuat talud saluran air ini agar lingkungan lebih tertata dan terhindar dari bencana banjir. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat kebersamaan antara Babinsa dengan warga desa binaan," ujarnya. 

Warga desa setempat Sugino, mengapresiasi peran aktif Babinsa dalam membantu pembangunan talud. Dikatakan Keberadaan Babinsa di Desa sangat membantu. "Terima kasih atas bantuan yang diberikan. Semoga kegiatan seperti ini terus dilakukan untuk kebaikan lingkungan dan masyarakat," ungkapnya. 
 Dengan semangat gotong royong yang terus terjaga, pembangunan talud saluran air diharapkan selesai tepat waktu dan memberikan manfaat jangka panjang bagi warga Desa Plosokerep.(Red) 

Editor: HR Oen

Pelaku Pembobol Brankas di Ditangkap Polda Jateng, Ternyata Residivis Kasus Curras dan Curat di 9 TKP

Kota Semarang , MEInd TV- Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Tengah berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi di wilayah Kabupaten Kebumen, Wonosobo dan Purworejo. Tersangka berinisial AR (23), warga setempat, ditangkap setelah membobol brankas sebuah toko pakaian di daerah Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo, pada 20 Maret 2025 lalu. 
Hal itu disampaikan Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio didampingi Kabid Humas Kombes Pol Artanto dalam konferensi pers yang digelar di Mako Ditreskrimum Polda Jateng, pada Jumat (16/5/2025). 

Dalam keterangannya Kombes Dwi Subagio mengungkap bahwa pelaku AR merupakan residivis dan spesialis kasus curat dan curas yang memiliki rekam jejak kejahatan cukup panjang. “Tersangka AR ini adalah residivis berbagai kasus, pernah menjalani hukuman 18 bulan di Lapas Anak Kutoarjo untuk perkara perlindungan anak, serta pernah ditahan di Lapas Magelang dan Kutoarjo karena pencurian Handphone. Selain itu tersangka juga melakukan aksi kejahatan di berbagai wilayah,” ujar Kombes Dwi Subagio. 
Berdasarkan hasil penyidikan, tersangka AR tercatat melakukan aksi kejahatan di sembilan tempat kejadian perkara (TKP) yang tersebar di Kebumen, Wonosobo, dan Purworejo. Sasarannya antara lain pertokoan bahan bangunan, sembako, dan pakaian. Dalam kasus yang baru diungkap ini, AR beraksi seorang diri dengan terlebih dahulu memantau situasi sekitar toko. 
Dia menyelinap masuk dan bersembunyi hingga toko tutup, lalu membawa keluar brankas dan membukanya secara paksa menggunakan linggis. “Dari hasil penggeledahan, kami mengamankan sejumlah barang bukti antara lain uang tunai Rp 20 juta, satu brankas dalam kondisi rusak, dua unit sepeda motor beserta surat-surat, satu unit handphone, serta belasan potong pakaian hasil curian,” lanjut Kombes Dwi Subagio. Selain kasus di Wonosobo, tersangka juga terlibat dalam sejumlah aksi pencurian dengan kekerasan di wilayah Purworejo.

Salah satunya terjadi pada tahun 2022, saat tersangka merampas sepeda motor milik seorang remaja berusia 16 tahun dengan cara memukul kepala korban terlebih dahulu sebelum membawa kabur kendaraan. Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto dalam kesempatan yang sama menyampaikan imbauan kepada masyarakat yang merasa pernah menjadi korban kejahatan tersangka AR agar segera melapor ke kepolisian. 
 “Pelaku ini dikenal bergerak sendiri namun sangat aktif dan tidak segan menggunakan kekerasan. Jika masyarakat merasa pernah menjadi korban, jangan ragu melapor agar proses hukum bisa berjalan lebih lengkap,” tegas Kombes Pol Artanto. 
Saat ini AR dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara. Penyidik juga masih melakukan pengembangan terhadap kemungkinan keterlibatan pelaku dalam kasus kejahatan lainnya.(Red)

Editor: HR Oen 

15 Mei 2025

SDN Sukadame 1 Pandeglang Butuh Ruang Perpustakaan dan Perbaikan Fasilitas

Pandeglang , MEInd- Murid SDN Sukadame 1, yang terletak di Desa Sukadame, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, membutuhkan ruangan perpustakaan untuk menunjang kegiatan membaca mereka. Saat ini, kegiatan membaca di sekolah tersebut terpaksa dilakukan di teras luar karena kurangnya fasilitas. Rabu 12/05/2025 

Kepala Sekolah SDN Sukadame 1, Maspuriah, S.Pd, mengungkapkan bahwa kondisi ini sangat memprihatinkan. "Kami sangat membutuhkan ruangan perpustakaan untuk meningkatkan kualitas membaca murid-murid kami," ujarnya. Selain itu, Maspuriah juga menyebutkan bahwa fasilitas kamar mandi di sekolah tersebut juga membutuhkan perbaikan. Rara, siswi kelas 6 SDN Sukadame 1, berharap adanya tempat perpustakaan yang dapat digunakan sebagai tempat membaca. "Saya berharap ada tempat perpustakaan yang bisa digunakan untuk membaca, sehingga kita tidak perlu belajar membaca di teras," jelasnya. 

Saat ini, Rara dan teman-temannya terpaksa membaca buku di teras karena tidak ada ruangan perpustakaan. Ipan, siswa di SDN Sukadame 1, sependapat dengan Rara. "Saya juga berharap ada perpustakaan di sekolah kita, sehingga kita bisa membaca buku dengan nyaman. Selain itu, kamar mandi di sekolah kita juga sudah kumuh dan tidak ada WC dan butuh perbaikan," katanya.

Ruangan perpustakaan, ruang guru, dan ruang kepala sekolah saat ini berada dalam satu ruangan, sehingga murid-murid tidak memiliki tempat yang memadai untuk membaca dan belajar. Diharapkan pemerintah dapat memperhatikan kebutuhan sekolah dan menyediakan fasilitas yang memadai untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SDN Sukadame 1.(Red)

Editor: HR Oen 

Kapolri Tinjau SPPG Polda Sulsel, Pastikan Kesiapan Dukung Program MBG

Sulawesi Selatan , MEInd TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) milik Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) di Makassar, pada Kamis (15/5/2025). Peninjauan tersebut dilakukan Kapolri untuk memastikan kesiapan SPPG Polda Sulsel untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
 "Tadi saya mengecek langsung kesiapan mulai dari tempat pencucian, kemudian penyimpanan, tempat memasak, sampai dengan packing dan terakhir persiapan untuk didistribusikan," kata Sigit. Sigit menjelaskan SPPG itu akan bertugas menyediakan makan bergizi bagi 3.376 siswa dari 16 sekolah yang ada di sekitar lokasi. 

Untuk menunjang penyediaan makan bergizi gratis, Kapolri menyebut pihaknya juga membangun kolam budidaya ikan di samping SPPG. Ia berharap dengan adanya budidaya itu juga akan membantu pemenuhan lauk untuk program MBG bagi siswa. "Tadi ada tambahan di samping SPPG akan disiapkan budidaya ikan. Saya kira ini bisa menjadi pelengkap kebutuhan, terkait dengan masalah lauk yang menjadi variasi yang dibutuhkan SPPG," tuturnya. 

Dalam peninjauan tersebut, Kapolri juga berpesan kepada seluruh petugas agar melakukan evaluasi secara rutin dan memastikan keamanan makanan sebelum didistribusikan. "Saya selalu pesankan lakukan evaluasi, termasuk tadi kita cek, sebelum ada distribusi disiapkan food security, karena itu penting dan tentunya lakukan terus perbaikan sehingga kemudian SPPG yang ini betul-betul bisa maksimal," jelasnya. 

Sigit menegaskan hal tersebut penting dilakukan agar para siswa penerima program MBG dapat betul-betul merasakan manfaatnya. "Sehingga betul-betul bisa menjadi SDM yang unggul untuk mengisi kesiapan kita menuju Indonesia Maju, mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045," tuturnya. Lebih lanjut, Sigit mengatakan sampai saat ini Polri telah membangun kurang lebih 18 SPPG yang tersebar di seluruh wilayah sebagai bentuk dukungan terhadap program MBG. Selain itu, ia menyebut sebanyak 39 SPPG lainnya juga sedang dalam proses pembentukan. Sigit mengatakan rencananya Polri akan membangun total 100 SPPG hingga akhir tahun 2025 nanti. "Tentunya harapan kita program yang kita laksanakan ini bisa mendukung apa yang menjadi kebijakan Bapak Presiden berkait dengan program makan bergizi gratis," tutupnya.(Red) 

Editor: HR Oen

Babinsa Eko Riyanto Dukung Peningkatan Hasil Panen Melalui Pendampingan Pemupukan

Sragen, MEInd TV - Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pedesaan, Serda Eko Riyanto Babinsa Dawungan Koramil 03/Masaran Kodim 0725/Sragen aktif terlibat dalam kegiatan pertanian, salah satunya dengan memberikan pendampingan kepada petani dalam proses pemupukan. Kamis(15/5/2025) 

Dengan pengetahuan dan pengalamannya, Babinsa membantu petani meningkatkan hasil panen dan produktivitas pertanian. Eko memberikan bimbingan teknis kepada petani mengenai jenis pupuk yang tepat, takaran yang sesuai, dan cara pemupukan yang efektif. Eko juga mengajarkan teknik pemupukan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, sehingga dapat meminimalisir dampak negatif terhadap tanah dan lingkungan sekitar. 
Kerja sama dan koordinasi dengan penyuluh pertanian setempat juga dilakukan untuk memastikan informasi yang diberikan akurat dan terupdate. Pendampingan pemupukan oleh Babinsa tidak hanya sebatas teori. Babinsa turun langsung ke sawah dan ladang untuk memberikan arahan dan praktik langsung kepada petani. 

Hal ini memungkinkan petani untuk memahami dan menerapkan teknik pemupukan dengan benar. Babinsa juga membantu petani dalam mengatasi kendala dan permasalahan yang dihadapi selama proses pemupukan. Dengan adanya pendampingan dari Babinsa, diharapkan petani dapat meningkatkan hasil panen dan pendapatan mereka. Peningkatan hasil panen berdampak positif pada perekonomian desa dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, pendampingan ini juga memperkuat hubungan antara Babinsa dan masyarakat, sehingga tercipta sinergi yang positif dalam pembangunan pertanian di desa. 
Kedepan, peran Babinsa dalam pendampingan pertanian perlu terus ditingkatkan. Pemberian pelatihan dan peningkatan kapasitas bagi Babinsa di bidang pertanian sangat penting untuk memastikan efektivitas pendampingan. 
Dengan demikian, Babinsa dapat menjadi mitra andal bagi petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan masyarakat di pedesaan.(Red)

Editor: HR Oen

TNI AD Pastikan Penanganan Korban Musibah Garut Berjalan Baik, Proses Investigasi Masih Berlangsung

Jakarta , MEInd TV – TNI Angkatan Darat menegaskan bahwa penanganan pasca musibah di Garut beberapa waktu lalu berjalan secara baik. Seluruh korban telah berhasil diidentifikasi, baik dari kalangan masyarakat maupun prajurit TNI AD, dan telah diserahkan kepada keluarga masing-masing untuk dimakamkan. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, S.E., M.M., dalam keterangannya kepada media, Rabu (14/5/2025). 
 “Saya informasikan bahwa seluruh korban yang berasal dari warga masyarakat sekitar, saat ini sudah bisa diidentifikasi. Kemarin (13/5/2025) pada pukul 16.00 WIB, Danrem 062/Tarumanegara sudah menyerahkan lima korban kepada keluarga, dan malam harinya pada pukul 19.00 WIB, Danrem kembali menyerahkan empat korban lagi kepada warga. 
Dilanjutkan dengan rangkaian proses pemakaman untuk seluruh korban, dan proses pemakaman selesai tadi malam pada pukul 20.00 WIB ,” jelasnya. Kadispenad juga mengungkap bahwa TNI AD bersama masyarakat setempat juga akan menggelar doa bersama untuk para korban. 
Ia menambahkan bahwa Tali Asih juga telah diberikan kepada keluarga korban. “Mulai malam ini, jajaran Kodam III/Siliwangi, Korem 062/Tarumanegara dan Kodim 0611/Garut, bersama-sama dengan masyarakat melaksanakan kegiatan doa bersama sampai beberapa waktu ke depan. Kami sampaikan juga bahwa Tali Asih kepada keluarga korban juga sudah diberikan,” imbuhnya.

Dalam upaya memberikan masa depan yang lebih baik bagi keluarga korban, TNI AD juga membuka peluang istimewa bagi para putra-putri dari korban. “Pimpinan Angkatan Darat juga sudah menyampaikan kepada Pangdam III/Siliwangi untuk menyampaikan kepada putra-putri dari para korban, bahwa TNI Angkatan Darat membuka peluang kepada seluruh putra-putri korban, apabila ada yang ingin bergabung menjadi prajurit Angkatan Darat. Nantinya, jajaran Kodim 0611/Garut akan memberikan pendampingan dan bimbingan, sehingga prosesnya dapat berjalan dengan baik,” terang Kadispenad. Terkait prajurit TNI AD yang menjadi korban, TNI memastikan bahwa seluruh haknya akan diberikan. “Berkaitan dengan korban yang berasal dari Angkatan Darat, seperti yang sudah disampaikan juga oleh Bapak Panglima TNI, semua hak-hak dari anggota akan diberikan, dan saat ini Pusat Peralatan Angkatan Darat (Puspalad) selaku induk satuan dari para almarhum, sedang menyelesaikan proses penyelesaian berkaitan dengan hak-hak almarhum. Sehingga nanti akan tersampaikan kepada seluruh korban, dalam hal ini keluarganya,” jelasnya.

Sementara itu, Kadispenad juga mengatakan bahwa proses investigasi masih terus berlangsung. “Yang kedua, berkaitan dengan tim investigasi, saat ini mereka masih bekerja di lapangan. Tim investigasi juga sudah meminta keterangan 21 orang saksi dari masyarakat dan 25 orang dari unsur TNI. Saat ini tim masih terus mencocokkan keterangan para saksi dihadapkan dengan fakta-fakta yang didapat di lapangan. Termasuk juga berkaitan dengan beberapa barang bukti yang sudah dikumpulkan oleh tim dan nantinya akan dilaksanakan analisa. Ada pula beberapa unsur yang perlu diuji, sehingga itu memerlukan waktu,” ungkap Kadispenad. 

Mengakhiri pernyataannya, Kadispenad mengajak semua pihak untuk bersabar dan menghormati proses investigasi yang sedang berjalan. “Selanjutnya, kami mohon doa dan juga memohon pengertian kepada semua pihak, untuk memberikan kesempatan kepada tim investigasi yang sedang bekerja di lapangan. Sehingga nanti pada saatnya, dapat kami sampaikan kepada semua pihak berkaitan dengan hasil pelaksanaan tugas tim investigasi di lapangan,” pungkasnya.(Red) 

Editor: HR Oen