Rohmadi MENEKANKAN pentingnya bahwa meski permintaan pupuk tinggi selama musim tanam, distribusi tetap dilakukan secara adil dan merata.
Pupuk bersubsidi sendiri hanya diperuntukkan bagi petani yang tergabung dalam kelompok tani. Dan jika disalurkan sesuai aturan maka jumlahnya akan mencukupi kebutuhan mereka.
Rohmadi menjelaskan pentingnya koordinasi dengan dinas-dinas terkait untuk memastikan distribusi pupuk bersubsidi memenuhi prinsip "6 Tepat,". Yaitu tepat waktu, jenis, lokasi, jumlah, mutu, dan harga.Senin (03/03/2025)
"Kami akan terus berkoordinasi dengan dinas terkait guna memastikan perhitungan kebutuhan pupuk yang akurat sehingga distribusi pupuk bersubsidi bisa berjalan sesuai aturan," ungkapnya.
Rohmadi juga berharap tidak terjadi penyelewengan atau pengoplosan antara pupuk bersubsidi dan non-subsidi. Pengawasan ketat dari pihak Babinsa dan dinas terkait diharapkan dapat mencegah penyalahgunaan yang dapat merugikan para petani.
Langkah ini mendapat respons positif dari petani setempat yang merasa terbantu dengan kehadiran Babinsa dalam memantau kebutuhan mereka. Diharapkan, distribusi pupuk bersubsidi dapat terus berjalan lancar sehingga produksi pertanian diKecamatan Miri dapat meningkat sesuai harapan. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar